Rumor Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy Z Flip, Penerus Galaxy Fold

Pada awalnya, Galaxy Z Flip dipercaya akan memiliki nama Galaxy Fold 2. Namun, pada konferensi tertutup di CES 2020, diketahui bahwa HP lipat terbaru dari Samsung bernama Galaxy Bloom – yang kemudian dipercaya bahwa itu hanyalah codename saja, bukan nama resmi.

Tak lama setelah itu, tweet dari salah satu ‘leaker’ ternama – Ice Universe, mengungkap bahwa HP lipat selanjutnya dari Samsung akan bernama Galaxy Z Flip. Dipercaya jika “Z” ini akan menjadi pola penamaan resmi untuk HP-HP lipat Samsung ke depannya.

Salah satu rumor yang paling banyak dibicarakan mengenai Galaxy Z Flip adalah tanggal peluncurannya. Sejauh ini memang belum ada konfirmasi resmi dari Samsung, namun diprediksi, Galaxy Z Flip akan diluncurkan pada event Galaxy Unpacked 2020, yang akan berlangsung pada 11 Februari mendatang.

Jika rumor ini benar, maka tidak akan begitu mengejutkan mengingat Galaxy Fold sebelumnya juga diluncurkan di event yang serupa (Galaxy Unpacked 2019). Dengan ini, Galaxy Z Flip akan menemani Galaxy S20 Series yang telah dikonfirmasi akan meluncur di event tersebut.

Seperti namanya, Galaxy Z Flip akan mengusung desain lipat vertikal, alih-alih horizontal seperti Galaxy Fold. Layarnya – berdasarkan bocoran foto dari Weibo, menggunakan panel Dynamic AMOLED dengan ukuran 6,7 inci. Lebih lanjut, punch-hole juga disertakan di bagian tengah atas, bersama dengan bezel tipis dan layar kecil berukuran 1 inci di sebelah kamera belakang.

Layar mini yang baru akan aktif ketika layar utamanya dilipat ini, diketahui dapat menampilkan jam dan info mengenai baterai. Untuk lain-lain, Galaxy Z Flip juga dirumorkan hanya akan dilengkapi dengan sensor fingerprint samping, alih-alih dalam layar.

Terlepas dari penampilannya yang premium, dipercaya jika Galaxy Z Flip tidak akan membawa spesifikasi yang begitu premium. Pertama, laporan dari MySmartPrice mengklaim bahwa Galaxy Z Flip hanya akan ditenagai oleh Snapdragon 855 – yang di tahun 2020 ini, masuk kategori lawas.

Kedua, rumor dari berbagai sumber menyebut bahwa baterai yang diusung tidak akan lebih dari 4000mAh (sekitar 3,300-3,500mAh).  Untuk RAM dan penyimpanan sejauh ini belum diketahui, namun kemungkinan model terendah akan membawa RAM 8GB dan penyimpanan 256GB.

Meski tidak dibekali dengan spesifikasi terbaru, Galaxy Z Flip tidak akan meninggalkan fitur-fitur yang umumnya ada di HP flagship. Beberapa yang kemungkinan besar akan hadir adalah fast-charging, lengkap dengan wireless-charging dan reverse wireless-charging.

Untuk fotografi, Galaxy Z Flip dikabarkan tidak akan se-superior Galaxy S20 Series yang disebut-sebut akan dilengkapi kamera utama 108MP. Galaxy Z Flip akan lebih ‘kalem’ dengan dua kamera belakang yang masing-masing adalah kamera utama 12MP dan ultra-wide 10MP. Sementara untuk kamera depan, belum diketahui akan memiliki resolusi berapa MP.

Beralih ke harga, laporan Bloomberg menyebut bahwa Samsung ingin membuat HP lipat baru yang lebih murah dari Galaxy Fold. Mengingat Galaxy Fold memiliki harga sekitar US$2000 (Rp27 juta), maka itu bukan hal yang sulit.

Sementara itu, Yonhap News mengatakan jika Galaxy Z Flip akan dirilis di kisaran harga US$1000 (Rp13,6 juta). Di sisi lain, Korea Herald mengklaim jika Galaxy Z Flip akan lebih murah lagi di harga US$845 atau sekitar Rp11,5 juta. Namun, berdasarkan informasi yang IDN Times dapat dari Dennny Galant, Head of Product Management Samsung Indonesia, Samsung Galaxy Z Flip ini akan dijual di sekitar harga Rp21.888.000.

Terakhir adalah ketersediaan. Galaxy Z Flip sendiri melewati tes uji FCC pada 24 Januari kemarin, yang menandakan jika waktu perilisannya tidak akan lama lagi. Dilansir dari Yonhap News, Galaxy Z Flip akan segera dirilis ke pasaran tak lama setelah diluncurkan di Galaxy Unpacked 2020 awal Februari mendatang.

Korea Selatan dan Amerika Serikat akan jadi dua negara pertama yang bisa mencicipi Galaxy Z Flip, disusul oleh negara-negara lain tak lama setelahnya. Untuk Indonesia sendiri, mengingat tahun lalu Galaxy Fold dijual resmi di Indonesia, maka tidak ada alasan bagi Galaxy Z Flip untuk tidak seperti itu.

Itulah tadi ulasan mengenai rumor-rumor penerus Samsung Galaxy Fold, Galaxy Z Flip. Jika nantinya masuk resmi ke Indonesia, apakah kamu tertarik untuk membeli?