Galaxy Watch8 Classic vs Garmin Approach S50, Mana yang Terbaik?

Galaxy Watch8 Classic tampil mewah dengan rotating bezel dan material stainless steel + sapphire crystal. Tampilan seperti ini tentu akan cocok untuk kamu yang ingin tetap tampil profesional di kantor, tapi juga aktif di gym atau saat jogging sore. Ukuran nya pun tergolong luas di angka 46mm sehingga memberikan kesan maskulin dan tetap elegan. Sementara itu, Garmin Approach S50 tampil beda bergaya sporty dan lebih ringkas (43mm) dengan ringan hanya 29 gram. Meski begitu, desain ini sudah menggunakan material casing anodized aluminum, lensa Gorilla Glass 3, dan strap ComfortFit nylon yang nyaman dipakai seharian.

Soal panel, keduanya sudah kompak mengusung layar AMOLED yang tajam. Bedanya, layar Galaxy Watch8 Classic lebih unggul karena memiliki ukuran 1,34 inci dengan resolusi tinggi (438 x 438 piksel), dan tingkat kecerahan hingga 3.000 nits. Artinya, kamu bisa melihat data kesehatan atau notifikasi secara jelas di segala kondisi, termasuk saat terkena terik matahari langsung.

Di sudut lain, layar Garmin S50 sedikit lebih kecil berukuran 1,2 inci ( 390 x 390 piksel). Meski demikian, kualitasnya tetap impresif dalam menampilkan data aktivitas. Hal ini juga akan berpengaruh pada konsumsi daya yang lebih hemat saat mode always on aktif sehingga menambah rasa nyaman dalam penggunaan outdoor.

Jika kamu mengejar teknologi mutakhir dan gaya hidup aktif, Galaxy Watch8 Classic adalah pilihan ideal. Ditenagai prosesor Exynos W1000 3nm, jam ini bukan hanya cepat, tapi juga pintar. Ada pula fitur Google Gemini AI untuk bantu kamu membalas pesan, merangkum email, hingga mengingatkan lokasi parkir hanya dengan perintah suara. Ditambah lagi, Galaxy Watch8 Classic tidak main-main soal fitur kesehatan karena sudah dilengkapi sleep coaching, running coach, ECG, AGEs Index, dan vascular load yang memberikan pemantauan menyeluruh, termasuk langkah serta detak jantung biasa.

Sebaliknya, Garmin Approach S50 jelas unggul sebagai smartwatch olahraga, terutama golf. Garmin mengklaim bahwa jam ini sudah dilengkapi dengan 43.000+ peta lapangan golf didukung fitur plays like distance, green view, dan pinpointer. Apalagi, Garmin S50 bisa jadi senjata pamungkas untuk pegolf profesional maupun hobi karena sudah kompatibilitas dengan Approach CT10.

Soal performa, Galaxy Watch8 Classic ditopang RAM 2GB + 64GB dan sistem One UI 8 Watch yang mulus dan responsif. Namun, ada catatan penting, yakni dengan semua fitur aktif, termasuk always on display, baterainya hanya bertahan sekitar 30 jam. Hal ini sebenarnya sudah cukup untuk satu hari penuh, tapi kamu harus rajin isi ulang. Lebih gahar, Garmin Approach S50 tampil menawan dengan baterai super awet mencapai 10 hari dalam mode smartwatch dan 15 jam saat GPS aktif. Ini jelas unggul untuk kamu yang sering aktivitas outdoor, hiking, atau turnamen golf tanpa pusing mencari colokan listrik terdekat.

Soal harga, Galaxy Watch8 Classic dibanderol di angka Rp 6,99 jutaan. Sedangkan, Garmin Approach S50 sedikit lebih mahal di angka Rp 7,1 jutaan. Meski begitu, nilai keduanya sangat tergantung pada kebutuhan kamu. Misalnya, Galaxy Watch8 Classic menawarkan paket lengkap, mulai dari AI, tampilan premium, hingga kesehatan komprehensif dalam satu perangkat. Nah, sementara Garmin S50 tidak seintuitif Galaxy dari sisi lifestyle dan integrasi AI, tapi menjadi pilihan mutlak untuk kamu yang serius bermain golf, aktivitas outdoor, dan olahraga presisi.

Dari perbandingan Galaxy Watch8 Classic vs Garmin Approach S50, didapati bahwa smartwatch ini yang terbaik di tahun 2025 tetapi punya spesialisasi berbeda. Jika kamu pengguna Android yang fokus pada kesehatan, pelacakan aktivitas, dan AI assistant, Galaxy Watch8 Classic adalah pilihan paling masuk akal. Ia bukan sekadar jam, tapi bisa jadi asisten pribadi di pergelangan tangan. Namun, jika kamu pemain golf sejati atau penggila outdoor sport yang butuh daya tahan dan akurasi data lapangan, Garmin Approach S50 adalah partner andalan.