Samsung Galaxy Z Flip5 vs OPPO Find N2 Flip, Adu HP untuk Vlogging

OPPO Find N2 Flip memiliki dua kamera belakang, yaitu sensor Sony IMX 890 beresolusi 50 MP (wide angle) dan sensor Sony IMX 355 beresolusi 8 MP (ultrawide). Sementara Samsung Galaxy Z Flip5 5G juga mengusung dua kamera belakang dengan konfigurasi kamera utama 12 MP (wide angle) dan kamera ultrawide 12 MP. Dari segi resolusi, OPPO unggul dengan kamera utama beresolusi lebih tinggi. Namun, kedua HP menawarkan kemampuan yang serupa dalam hal kamera belakang, yakni wide dan ultrawide tanpa adanya lensa telefoto.

Beranjak ke bagian kamera depan, OPPO Find N2 Flip memiliki resolusi 32 MP yang lebih tinggi dibandingkan dengan kamera depan Samsung Galaxy Z Flip5 5G yang hanya 10 MP. Meski OPPO memiliki resolusi yang lebih besar, Galaxy Z Flip5 5G menawarkan kemampuan perekaman video 4K pada kamera depannya. Sedangkan OPPO hanya dapat merekam hingga resolusi 1080p.

Kedua HP ini mampu merekam video 4K di kamera belakang. Samsung Galaxy Z Flip5 5G dapat merekam video 4K pada 30 fps atau 60 fps. Kamera ultrawide-nya juga mendukung perekaman video 4K (meskipun hanya pada 30 fps).

Sebaliknya, OPPO Find N2 Flip menawarkan perekaman video 4K pada 60 fps untuk kamera belakangnya, tetapi tidak mendukung perekaman 4K pada kamera depan. Ini memberikan keunggulan bagi OPPO dalam hal fleksibilitas perekaman video belakang. Di sisi lain, Samsung menawarkan dukungan perekaman video 4K pada berbagai mode dan kamera.

Baik OPPO Find N2 Flip maupun Galaxy Z Flip5 menawarkan fitur Flex yang mempermudah pengguna dalam mengambil foto dan video dari berbagai sudut dengan cara yang lebih intuitif. OPPO Find N2 Flip menyediakan FlexForm Mode, yang memungkinkan pengguna menekuk smartphone pada sudut tertentu sehingga bisa digunakan tanpa tripod. Fitur ini sangat bermanfaat untuk selfie dan vlogging. Dengan FlexForm Mode, HP dapat diletakkan di permukaan datar sehingga memudahkan pengambilan foto atau video tanpa harus memegang HP secara langsung. Selain untuk foto selfie, FlexForm Mode juga memungkinkan pengambilan gambar dan video dengan kamera belakang dari berbagai sudut yang mirip dengan menggunakan alat perekam lawas.

Di sisi lain, Galaxy Z Flip5 dilengkapi dengan Flex Mode Panel yang memungkinkan smartphone dilipat sebagian untuk menjalankan dua aplikasi secara bersamaan atau untuk memudahkan pratinjau dan pengaturan saat merekam video atau mengambil foto. Fitur ini memberikan fleksibilitas tambahan untuk pembuatan konten. Samsung Galaxy Z Flip5 bahkan diakui sebagai salah satu Best Invention 2023 oleh Majalah Time berkat fitur Flex Window-nya yang mendapat pujian.

Samsung menyebut layar cover-nya sebagai Flex Window. Ukuran layar cover yang lebih besar meningkatkan kemudahan dalam melihat pratinjau foto atau video selfie dengan kamera belakang. Ketika menggunakan kamera belakang, layar cover memungkinkan pengaturan dan pemilihan rasio seperti pada layar utama. Flex Window juga menambah fungsi layar cover dengan ukuran yang lebih besar.

Sementara itu, Flex Mode pada Samsung Galaxy Z Flip5 memberikan antarmuka yang muncul ketika layar utama HP tidak sepenuhnya terbuka, melainkan dalam posisi 75 hingga 115 derajat. Dalam mode ini, layar terbagi menjadi dua bagian. Pada bagian atas menampilkan konten, sedangkan bagian bawah berfungsi sebagai kontroler.

Menurut TechRadar, kamera Samsung Galaxy Z Flip5 menghasilkan foto yang memuaskan dan sangat andal untuk keperluan dokumentasi sehari-hari maupun content creation. Meski hasil tangkapan kameranya baik, tidak ada peningkatan signifikan dari model sebelumnya. Sebagian dari pengguna mungkin akan berharap bahwa HP ini bisa membawa kamera tele seperti HP flagship pada umumnya.

Konfigurasi dua kamera belakang adalah hal yang sejauh ini baru bisa ditawarkan oleh HP layar lipat vertikal. Untuk menambahkan tiga kamera belakang, produsen perlu merancang ulang desainnya, dan saat ini Samsung belum memasang fitur Electronic Image Stabilization (EIS). Selain itu, Samsung seharusnya mempertimbangkan untuk menambahkan autofokus di kamera depan dan stabilisasi elektronik (EIS) untuk perekaman video 4K pada 60 fps di kamera depan.

OPPO Find N2 Flip dilengkapi dengan fitur Electronic Image Stabilization (EIS) untuk perekaman video, tetapi EIS hanya tersedia untuk resolusi 1080p dan tidak mendukung perekaman video 4K pada 60 fps. EIS sangat berguna untuk video yang melibatkan gerakan atau dalam situasi dinamis. Karena tanpa EIS, video bisa menjadi kurang stabil dan terlihat goyang sehingga memengaruhi kualitas visual.

Untuk perekaman video 4K, OPPO Find N2 Flip hanya mendukung 30 fps tanpa EIS. Ini berarti, meski video 4K yang dihasilkan tetap berkualitas baik, stabilisasi gambar tidak setara dengan yang tersedia pada perekaman 1080p. Sementara itu, pesaingnya dari Samsung memungkinkan vlogging dengan resolusi 4K dan kamera belakang OPPO Find N2 Flip masih mampu merekam video 4K hingga 60 fps meski tanpa EIS.

Dalam konteks pembuatan konten vlog, Samsung Galaxy Z Flip5 5G dinilai jadi pilihan yang lebih pas. Hal ini disebabkan oleh dukungan perekaman video 4K pada kamera depan yang memungkinkan pengguna untuk membuat konten video berkualitas tinggi dengan resolusi tinggi dan frame rate yang baik. Fitur stabilisasi aktif di semua resolusi, kecuali 4K 60 FPS di kamera depan, juga menambah nilai lebih bagi vlogger yang membutuhkan video stabil. Pindah-pindah kamera selagi merekam video masih bisa dilakukan. Selain itu, fitur Flex Mode Panel memungkinkan penggunaan yang lebih fleksibel untuk merekam dan mengontrol konten.

Di sisi lain, OPPO Find N2 Flip lebih unggul dalam hal resolusi kamera. Namun, keterbatasan dalam perekaman video 4K pada kamera depan membuatnya kurang ideal bagi para vlogger yang menginginkan kualitas video terbaik dan membuat konten vlogging secara intensif. Jadi, penulis dapat merekomendasikan Samsung Galaxy Z Flip5 sebagai opsi yang lebih diunggulkan untuk membuat konten vlog. 

Samsung Galaxy Z Flip5 bisa kamu tebus dengan harga Rp15,9 jutaan. Ia masih tersedia di toko resmi Samsung. Sementara OPPO Find N2 Flip bisa kamu dapatkan dengan harga Rp14,9 juta berdasarkan harga dari marketplace resmi OPPO. Selisih keduanya hanya Rp1 jutaan saja sehingga membuat Samsung terlihat sedikit lebih mahal.

Namun, dengan tambahan biaya tersebut, kamu bakal mendapatkan kemampuan perekaman video 4K pada kamera depan dan belakang, fitur Flex Mode yang intuitif, serta layar kover yang lebih besar dan fungsional. Bagi yang mengutamakan kualitas video dan fleksibilitas penggunaan dalam berbagai mode, investasi tambahan ini bisa menjadi nilai tambah yang signifikan. Mengenai ulasan perbandingan spesifikasi antara Samsung Galaxy Z Flip5 5G vs Oppo Find N2 Flip, apakah kamu sepakat kalau Samsung Galaxy Z Flip5 adalah juaranya?