Terbongkar, Harga 'Asli' Samsung Galaxy S8 Ternyata Cuma Rp 4 Jutaan!

Dikutip dari IHS Markit, tanpa memperhitungkan biaya iklan dan pajak maka total Samsung harusnya membanderol Galaxy S8 dengan harga 307,5 dolar AS atau sekitar 4 jutaan rupiah saja. Menariknya, harga banderol itu seharusnya juga sudah termasuk biaya produksi yang diperkirakan menelan 6 dolar AS atau setara 80.000-an rupiah.

Meski tak begitu rinci menjelaskan biaya apa saja yang dikeluarkan, dari laporan IHS Markit nampak harga NAND Flash dan DRAM adalah yang paling mahal yakni total 415 dolar AS atau setara 546.000 rupiah. Sementara itu, harga baterai yang diusung oleh si Samsung Galaxy S8 nyatanya hanya 4,5 dolar AS atau setara 59.000-an rupiah saja.

Dikutip dari TrustedReview, harga 'asli' dan pasaran yang beda jauh ini sebenarnya normal sih! Hampir semua smartphone pasti beda harganya lumayan tinggi antara harga 'asli' dan pasaran, seperti si iPhone 7 misalnya.

Dijelaskan, selisih harga Samsung Galaxy S8 yang 'asli' dan pasaran bisa disebabkan banyak hal. Misalnya nih, biaya pengapalan atau pengiriman ke negara tujuan dari Korea Selatan yang gak bisa dibilang murah. Lalu juga pajak impor masing-masing negara yang tinggi dan yang terakhir adalah biaya marketing alias iklan yang bisa mencapai miliaran atau bahkan triliunan rupiah.

Selain itu guys, beda harga yang cukup tinggi biasanya juga disebabkan margin keuntungan yang diambil oleh Samsung, ritel dan operator yang bekerja sama untuk menjual Galaxy S8 di masing-masing negara.

Faktanya nih, jika dibandingkan dengan harga 'asli' Samsung Galaxy S7 ternyata harga 'asli' Samsung Galaxy S8 ternyata selisih jauh lebih mahal 43,34 dolar AS atau setara 570.000 rupiah. Sementara itu harga 'asli' Samsung Galaxy S8 juga diklaim lebih mahal, selisih 36,29 dolar AS atau setara 477.000 rupiah jika dibanding varian Samsung Galaxy S7 Edge.