Game yang mirip seperti permainan werewolf satu ini memang sedang naik daun gara-gara YouTuber PewDiePie yang mengunggah dirinya sendiri sedang bermain game ini. Game ini langsung booming dan dimainkan banyak orang karena gameplay-nya yang lebih inovatif dibandingkan game werewolf itu sendiri.
Namun dibalik hype-nya game ini, tidak sedikit kekurangan yang terdapat pada game ini. Berikut adalah beberapa kekurangan pada game Among Us, yang nantinya mungkin bisa menjadi acuan untuk diperhatikan.
Kalau mau mencari room, kita harus pergi ke public dan mencari room terlebih dahulu secara manual. Hal ini sebenarnya cukup membuang waktu karena yang diinginkan oleh pemain adalah bermain secepatnya. Jadi kalau sebelumnya harus mencari ruangannya dahulu akan terasa lebih lama, bahkan menjadi lebih lama lagi saat room yang berusaha kita masuki saat itu ternyata sudah full.
Pernah mengalami kejadian yang mengasyikkan selama berada di dalam game walaupun bersama orang asing dan ingin berteman dengan orang lain? Hal inilah yang belum tersedia di game Among Us. Seharusnya, setelah kita bermain game, kita dapat menambahkan orang lain ke daftar teman kita. Sayangnya, Among Us tidak memiliki Friendlist sehingga tidak memungkinkan untuk menambah teman.
Walaupun 3 server besar sudah cukup menampung banyaknya player yang bermain, bukan berarti hal itu akan berlangsung selamanya. Room pun memiliki batas pembuatan, apalagi dengan kode yang mencapai maksimal 6 digit saat ini, serta terdiri dari huruf dan tidak adanya angka atau simbol lain membuat room tersedia dalam jumlah terbatas. Memang kemungkinan pembuatan room mencapai 100 ribu lebih, akan tetapi bila terdapat banyak sekali room dalam satu server, pasti akan membuat server down.
Imbas pembuatan room, pemain yang join room, serta banyaknya pemain yang bermain menimbulkan gangguan pada server utama. Biasanya, para player yang sudah memasuki room mungkin tidak akan sempat memasuki game karena mengalami gangguan sinyal yang membuat poin ping mereka naik tinggi dan berakhir dengan terputusnya koneksi mereka dari game karena kondisi server yang labil.
Kalau kita mau membagikan kode kepada teman, kita harus membagikannya lewat Whatsapp atau media komunikasi lainnya. Hal ini tentu berbeda seperti game kebanyakan yang sudah punya fitur invite friend/person pada gamenya. Lagi-lagi, fitur ini pun membutuhkan Friendlist.
Bahkan dalam game offline pun terdapat fitur ini. Walaupun Among Us sudah menyediakan resize button, tentu hal itu tidak cukup untuk para player yang nyaman menggunakan tangan kiri. Apalagi kalau button kill dan sabotage pada Impostor di taruh bersebelahan dan tidak bisa dijauhkan, maka bisa jadi kita menekan tombol yang salah saat ingin menekan salah satu dari dua tombol tersebut.
Kalau sering bermain, mungkin kalian akan mengalami hal ini. Saat kalian ingin memasuki room yang sama setelah keluar sebentar dari room tersebut, kalian malah mendapati layar blank berwarna hitam, dan hanya ada avatar kalian berdiri di situ.
Bukan hanya itu, saat kalian memasuki room lalu tiba-tiba ada player yang keluar, jumlah player yang berada di dalam lobby tidak berkurang. Pada saat permainan berjalan pun, kalau kita sedang mengerjakan task, lalu kita keluar dari task tersebut bersamaan dengan orang yang me-report body/emergency meeting, maka kita akan mengalami freeze. Masih banyak lagi bug yang ada, hmm.
Itulah 7 kekurangan pada game Among Us. Kalau kalian mengalami hal seperti ini dalam versi beta, silahkan berikan saran, kritik, atau masalah yang dihadapi ke developer, supaya tidak terjadi hal yang sama ke depannya. Siapa tahu developer akan memberikan respon yang baik atau bahkan reward kepada kalian :D