7 Game Terbaik Buatan Developer yang Kini Sudah Tutup

- Hotel Dusk: Room 215, game detektif eksklusif Nintendo DS, ditutup setelah bangkrutnya developer Cing pada 2010.
- Okami, game dengan karakter dewa serigala Amaterasu, ditutup setelah Capcom menutup developer Clover Studio pada 2007.
- System Shock 2, Planescape: Torment, Tony Hawk Pro Skater, Dead Space, dan Diablo dikembangkan oleh developer yang tutup karena masalah finansial.
Dibalik setiap game, entah itu game bagus atau jelas, selalu ada tim pengembangan yang mendedikasikan ide dan kemampuan mereka kedalam proses tersebut. Sayangnya, tidak semua developer bisa bertahan selamanya. Ada cukup banyak developer yang berakhir tutup untuk berbagai jenis alasan, di mana sebagian besar di antaranya punya setidaknya satu game luar biasa yang wajib dicoba oleh setiap gamer di seluruh dunia. Berikut daftarnya.
1.Hotel Dusk: Room 215
Hanya tersedia secara eksklusif di Nintendo DS, Hotel Dusk: Room 215 hingga kini masih jadi salah satu game detektif terbaik yang punya semuanya mulai dari gaya visual gambar tangan yang unik, karakter berkesan dan gameplay seru. Pada game ini, pemain berperan sebagai Kyle Hyde, mantan detektif yang kini menjadi sales dan menetap di Hotel Dusk dalam misi untuk menemukan mantan rekan detektifnya yang hilang. Sayangnya, Cing selaku developer game ini dinyatakan bangkrut pada 2010 dan ditutup tahun itu juga.
2.Okami
Okami merupakan game yang begitu dicintai oleh kritikus maupun gamer awam dan mudah untuk melihat alasannya mengapa. Game ini mengajak pemain untuk mengambil peran dewa matahari di mitologi Jepang yaitu Amaterasu, yang mengambil bentuk serigala berwarna putih. Menggunakan kekuatan dari Celestial Brush, pemain harus menghentikan apa yang Orochi lakukan terhadap dunia dan membuat dunia pulih lagi. Meski sukses, Capcom memutuskan untuk menutup developer game ini yaitu Clover Studio pada 2007.
3.System Shock 2
System Shock 2 mungkin sudah berusia lebih dari dua dekade, namun masih punya tempat tersendiri di hati banyak pemain. Game ini mengkombinasikan elemen sci-fi, horor dan RPG untuk menciptakan kombinasi gameplay seru dan atmosfir mencekam yang sempurna. Pemain mengendalikan seorang prajurit yang harus berhadap dengan mantan sekutu yang telah terinfeksi telur alien di planet asing. System Shock 2 dikembangkan oleh Looking Glass Studio yang sayangnya, terpaksa tutup di 2000 karena masalah finansial.
4.Planescape: Torment
Planescape: Torment merupakan game klasik namun berkualitas yang meraih penghargaan RPG of the Year pada masanya. Pada game ini, pemain berperan sebagai Nameless One, karakter yang tidak memiliki nama karena tidak ingat apapun mengenai dirinya. Planescape tahu bagaimana cara memadukan humor dengan tema gelap yang diusungnya, dan itu jadi bagian mengapa game ini luar biasa. Black Isle Studios bertanggung jawab atas pengembangan game ini, namun berakhir tutup pada 2003 karena masalah finansial induk perusahannya, Interplay.
5.Tony Hawk's Pro Skater Series
Ada banyak game Tony Hawk diluar sana, namun setiap gamer pasti sepakat jika game Tony Hawk terbaik adalah yang berasal dari seri Pro Skater. Tidak ada cerita untuk diikuti sehingga pemain bisa langsung terjun sebagai Tony Hawk atau pemain skateboard lainnya. Apa yang membuat game ini bagus adalah dunia terbukanya memiliki berbagai area untuk digunakan bermain skateboard. Seri game ini dikembangkan oleh Neversoft yang tutup di 2014, meski beberapa bulan sebelumnya sempat merger dengan developer Call of Duty, Infinity Ward.
6.Dead Space Series
Penggemar game horor survival pasti tidak asing dengan seri Dead Space. Horor dengan latar luar angkasa punya banyak potensi dan Dead Space berhasil memaksimalkan potensi itu. Dead Space punya tiga game berbeda, di mana ketika menempatkan pemain kedalam posisi Isaac Clarke, engineer yang harus melawan Necromorph, makhluk mengerikan yang hinggap di kapal yang ia tempat di game pertama. Visceral Games jadi developer yang mengembangkan semua game Dead Space namun sayangnya, ditutup EA sejak 2017 silam.
7.Diablo & Diablo 2
Diablo menjadi salah satu seri terpopuler di industri gaming, terutama untuk penggemar game bergenre RPG dan dungeon crawler. Dua game pertama Diablo mengikuti premis yang sederhana di mana pemain punya misi untuk menghentikan Diablo dan pemain harus melewati berbagai dungeon yang berbahaya sebelum mencapainya. Blizzard Entertainment memang masih ada sampai saat ini, namun kedua game ini dikembangkan oleh Blizzard North yang ditutup pada 2005 di tengah-tengah produksi Diablo 3.
Itulah tadi ulasan sekaligus rekomendasi beberapa game terbaik buatan developer yang kini sudah tutup. Tertarik untuk menjajal game-game di atas?