5 Gelandang dengan Kontribusi Defensif Terbaik di 5 GW Awal FPL 2025/2026

- Moises Caicedo konsisten menyumbang kontribusi defensif tiap laga, dengan rata-rata 14,8 kontribusi defensif per laga dan sudah mengoleksi dua gol hingga pekan kelima.
- Mats Wieffer mencatat 31 kontribusi defensif dalam dua laga, menunjukkan efektivitas tinggi dalam bertahan dan menjadi opsi terjangkau untuk manajer FPL.
- Elliot Anderson sudah mencatat total 63 kontribusi defensif, termasuk 38 ball recoveries, serta diberi kebebasan untuk lebih banyak melakukan umpan di sepertiga akhir lapangan.
Fantasy Premier League (FPL) 2025/2026 membawa dimensi baru dalam menilai performa pemain tengah. Salah satu aspek penting yang kini mendapat perhatian lebih yaitu defensive contribution, atau disingkat DefCon. Istilah ini merujuk kepada kombinasi aksi pemain, seperti tekel, intersepsi, blok, sapuan, hingga ball recoveries yang membantu tim bertahan dari tekanan lawan.
Dalam aturan terbaru, seorang gelandang yang mencatat setidaknya 12 aksi defensif dalam satu pertandingan akan mendapatkan tambahan 2 poin di FPL. Artinya, pemain dengan kemampuan bertahan solid kini bisa menjadi aset berharga meski kontribusi gol atau assist mereka terbatas. Dari berbagai nama yang tampil impresif, terdapat lima gelandang dengan catatan defensif terbaik yang layak dipertimbangkan untuk memperkuat skuad para manajer FPL.
1. Moises Caicedo konsisten menyumbang kontribusi defensif tiap laga

Moises Caicedo kembali menunjukkan peran vitalnya sebagai gelandang bertahan Chelsea. Menurut Fantasy Football Hub, dalam lima pertandingan awal 2025/2026, ia mencatat rata-rata 14,8 kontribusi defensif per laga, angka yang menandaskan konsistensinya di lini tengah. Sebagian besar aksinya berupa ball recoveries yang mencapai 64 persen dari total kontribusi yang ia hasilkan.
Produktivitas defensif Caicedo menjadikannya salah satu gelandang paling bisa diandalkan di FPL. Selain itu, ia sudah mengoleksi dua gol hingga pekan kelima, ditambah konsistensinya dalam bertahan hampir selalu menyumbang tambahan 3–5 poin setiap minggu. Dengan harga sekitar 5,6 juta pounds, Caicedo merupakan pilihan tepat untuk manajer yang lebih mengutamakan konsistensi daripada ledakan poin sesaat.
2. Mats Wieffer bisa jadi opsi terjangkau untuk gelandang dengan kontribusi defensif solid

Mats Wieffer menjadi salah satu nama yang mencuri perhatian dalam daftar gelandang dengan kontribusi defensif terbaik. Dalam dua laga saja, pemain Brighton & Hove Albion ini sudah mencatat 31 kontribusi defensif. Catatan tersebut menunjukkan efektivitas tinggi, sebab ia berhasil menembus ambang batas pada setiap penampilannya.
Gaya bermain The Seagulls yang menuntut pressing tinggi membuat Wieffer sangat sering terlibat dalam intersepsi dan tekel. Meski ia tidak banyak terlibat dalam serangan, manajer FPL bisa mengandalkan kontribusi stabilnya untuk poin tambahan. Efisiensinya membuktikan Wieffer merupakan aset menarik, terutama bagi mereka yang mencari kepastian poin DefCon di lini tengah.
3. Elliot Anderson merupakan pemain energik yang berpotensi rutin menghadirkan poin DefCon

Elliot Anderson menjadi salah satu pemain Nottingham Forest yang paling sibuk di lini tengah. Hingga kini, ia sudah mencatat total 63 kontribusi defensif, termasuk 38 ball recoveries. Statistik ini menegaskan energinya yang seakan tidak pernah habis sepanjang pertandingan.
Meski pada tiga laga awal musim ia gagal menyentuh threshold, margin kegagalannya hanya satu aksi pada tiap laga. Hal ini menunjukkan jika performanya nyaris konsisten. Menariknya, di bawah arahan Pelatih Ange Postecoglou, Anderson juga diberi kebebasan untuk lebih banyak melakukan umpan di sepertiga akhir lapangan. Kombinasi potensi defensif dan peluang ofensif menjadikannya nilai diferensial yang layak diperhitungkan di FPL.
4. Berperan sebagai gelandang jangkar, James Garner berpeluang rutin menambah poin DefCon

James Garner tampil solid sebagai jangkar lini tengah Everton musim ini. Ia sudah membukukan 64 kontribusi defensif, jumlah yang menegaskan perannya sebagai pemain penting di skema Pelatih David Moyes. Dalam gameweek 5 melawan Liverpool, Garner bahkan mencatat 18 kontribusi defensif, yang menyamai catatan Florentino Luis.
Selain ketangguhannya bertahan, Garner juga sudah menorehkan satu gol hingga pekan kelima. Fakta ini membuatnya berbeda dengan gelandang bertahan lain yang minim kontribusi ofensif. Dengan harga yang relatif terjangkau, Garner bisa menjadi opsi terbaik untuk manajer FPL. Ia tidak hanya memberikan kepastian poin tambahan dari DefCon, tetapi juga berpotensi memberi bonus dari keterlibatannya dalam serangan.
5. Florentino Luis jadi pendatang baru dengan potensi besar dalam menyumbang DefCon

Florentino Luis masih tergolong pendatang baru karena baru bergabung dengan klub promosi Burnley, tetapi penampilannya patut diperhitungkan. Dalam laga melawan Nottingham Forest pada gameweek kelima, ia mencatat 18 kontribusi defensif, catatan yang mengesankan untuk pemain baru. Penampilannya musim lalu bersama Benfica juga menunjukkan konsistensinya dalam memberikan kontribusi bertahan.
Gaya bermain Florentino yang tenang dan terukur membuatnya mirip dengan Moises Caicedo, hanya saja dengan harga lebih murah. Meski kontribusinya di lini serang terbatas, ia berpotensi menjadi opsi jangka panjang yang stabil untuk manajer FPL. Jika mampu mempertahankan performa awalnya, Florentino bisa berkembang menjadi salah satu gelandang murah paling berharga pada musim ini.
Kontribusi defensif kini menjadi faktor penting dalam memilih gelandang di FPL. Kalau bisa memanfaatkan data ini, manajer bisa menambah dimensi baru dalam strategi mereka dalam menggabungkan kestabilan bertahan dengan potensi ofensif untuk meraih poin maksimal.