Suka Memecahkan Misteri? Ini 7 Game Terbaik untuk Kamu

Gaya visual yang mirip dengan lukisan, menjadi salah satu hal yang membuat Disco Elysium berbeda dengan game RPG lainnya. Selain itu, game ini juga dilengkapi dengan sistem progress tak biasa yang mencakup pohon skill dan dialog yang ditentukan oleh apa yang disebut Perception. Disco Elysium sendiri berlatar di sebuah kota pasca “kiamat” dan karakter utama yang pemain kendalikan mengalami amnesia.

Jadi ada lebih banyak misteri untuk diungkap, selain kasus pembunuhan yang juga berusaha untuk dipecahkan. Setiap karakter utama pada game ini punya serangkaian sifat yang berbeda yang bisa diketahui tergantung pada pilihan ketika berdialog.

The Vanishing of Ethan Carter merupakan game yang membuktikan jika mekanisme gameplay point-and-click yang dianggap usang, menolak untuk mati. Di samping itu, game ini juga memiliki gaya visual yang memukau dan cerita kompleks yang bisa dengan mudah memicu rasa penasaran pemain. Yang menarik, game ini punya konsep dunia terbuka yang luas, namun pemain tidak diberi banyak petunjuk mengenai bagaimana mekanisme gameplay-nya bekerja.

Pada game ini, pemain akan diajak untuk mengungkap misteri besar di lokasi-lokasi yang nampak artistik dan indah. Dari sekian banyaknya hal, kualitas atmosfer yang berkelas mungkin jadi salah satu alasan mengapa The Vanishing of Ethan Carter terbaik.

Selain mengusung genre petualangan seperti banyak game LucasArts lainnya, Grim Fandango juga membawa konsep soal memecahkan sebuah misteri. Dirilis pada 1998, game ini bisa dibilang merupakan game pertama yang mengeksekusi visual 3D dengan sangat baik. Grim Fandango berkisah mengenai seorang agen travel, tidak di dunia nyata, tapi di alam baka di mana ia membantu mengantar jiwa-jiwa yang telah mati.

Meski dipuji oleh banyak kritikus dan gamer hingga bahkan menerima banyak penghargaan, game ini sayangnya tidak berhasil secara komersial. Pada 2015 silam, Grim Fandango kemudian dirilis ulang dengan visual lebih baik dan soundtrack baru, untuk PS4, PS Vita, Android, iOS dan juga PC.

Karakter Sherlock Holmes karangan Sir Arthur Conan Doyle mungkin jadi salah satu karakter detektif fiksi paling populer yang diangkat ke dalam banyak format mulai dari film hingga game. Dari sekian banyaknya game Sherlock Holmes yang telah dibuat, Crimes & Punishments jadi salah satu yang terbaik, karena juga menghadirkan opsi moral yang dapat berpengaruh terhadap gameplay.

Crimes & Punishments juga jadi game Sherlock Holmes pertama dari Frogwares yang dibangun menggunakan Unreal Engine 3 untuk membuat POV first-person yang lebih intens ketika menginterogasi seseorang. Kualitas cerita dari game ini juga luar biasa, dengan beragam kasus untuk dipecahkan mulai dari pembunuhan, pencurian hingga hilangnya suatu barang.

Selanjutnya adalah game yang juga dipuji karena gaya visual dan ceritanya yang realistis yaitu L.A. Noire. Game ini dikembangkan oleh developer dibalik seri Grand Theft Auto yaitu Rockstar dan berlatar di Los Angeles tahun 1947. Sang protagonis yang pemain mainkan merupakan seorang detektif bernama Cole Phelps, yang harus berhadapan dengan kasus terkait distribusi narkoba.

Di samping plot utama yang berfokus pada pemecahan kasus, game ini juga terus membuat pemain sibuk dengan aktivitas lain seperti aksi kejar-kejaran mobil, tembak menembak dan baku hantam. Yang membuat game ini terasa menarik adalah penggunaan teknologi yang membuat ekspresi wajah setiap karakter tampak sangat realistis.

Memecahkan misteri tidak selalu soal kasus kriminal yang mengerikan. Jika kamu mencari alternatif game dengan pemecahan misteri yang ringan dan juga cocok untuk dimainkan oleh anak-anak, maka seri Professor Layton bisa dipilih untuk dimainkan. Sebagai game yang terbilang ringan, game ini membawa gameplay pemecahan misteri sederhana seperti menemukan petunjuk dan memecahkan teka-teki atau puzzle.

Ada tujuh game di seri Professor Layton, dengan the Curious Village menjadi yang pertama. Pada game pertamanya, Professor Layton dibantu oleh muridnya yaitu Luke Triton untuk mencari artefak bernama Golden Apple di sebuah dusun kecil namun penuh teka-teki bernama St. Mystere.

Return of the Obra Dinn punya gaya visual unik sehingga nampak anti-mainstream jika dibandingkan dengan game-game yang ada di daftar ini. Game ini berlatar di 1807 dan sang protagonis adalah seorang agen untuk East India Company.

Misi utamanya adalah untuk mencari tahu apa yang terjadi pada penumpang dan kru kapal Obra Dinn, lewat bantuan sebuah jam saku misterius. Obra Dinn sendiri menghilang di lepas pantai Good Hope dan hanyut kembali ke pelabuhan tanpa menyisakan satu jiwa di dalamnya. Jika kamu suka dengan game yang penuh misteri dan punya sentuhan horor yang berbeda, maka game ini wajib untuk kamu mainkan.

Demikian tadi ulasan sekaligus rekomendasi beberapa game terbaik untuk kamu yang suka memecahkan misteri. Jika punya rekomendasi game dengan pendekatan serupa seperti game-game di atas langsung saja tulis di kolom komentar di bawah, ya!