5 Tim dengan Rata-rata Kill Terbanyak di M5 World Championship

12 Des 2023, 11:52 WIB

ONIC Esports, salah satu tim dengan total kill rata-rata terbanyak di M5 (instagram.com/onic.esports)

Kejuaraan dunia Mobile Legends musim kelima atau M5 World Championship masih berlangsung di Filipina hingga 17 Desember 2023 mendatang. Sejauh ini, knockout stage telah memulangkan Burmese Ghouls dan Fire Flux Esports setelah mereka kalah di lower bracket. Sementara itu, dua perwakilan Indonesia, ONIC Esports dan Geek Fam, bakal terus melanjutkan perjuangannya di upper bracket, pada Rabu (12/12/2023).

Ada sejumlah fakta menarik pada ajang M5 sejauh ini, salah satunya adalah tentang statistik kill yang dimiliki oleh masing-masing tim. Jumlah kill tentu cukup berpengaruh untuk membawa kemenangan. Jumlah rata-rata kill yang tinggi menandakan tim tersebut sangat agresif dan bernafsu untuk meraih kemenangan. Nah, berikut ini adalah lima tim dengan rata-rata kill terbanyak di M5 sampai babak 6 besar. Data ini dikutip dari situs resmi M5 World Championship sampai sebelum pertandingan knockout stage hari keempat dimulai. Mari kita simak!

1. Geek Fam jadi yang tertinggi dengan 13,9 kill per pertandingan

Geek Fam ID di M5 (instagram.com/geekfamid)

Secara mengejutkan, ternyata tim yang bercokol di nomor satu daftar kill terbanyak adalah Geek Fam. Tapi, kalau kamu pahami lebih dalam lagi, fakta itu sebenarnya tidak mengherankan. Tim yang diasuh oleh Coach Erpang ini memang termasuk tim yang bermain agresif sejak awal turnamen. Selain itu, salah satu faktor yang membuat Geek Fam punya rata-rata kill terbanyak adalah karena mereka sudah lebih banyak menjalani pertandingan. Di knockout stage pertama, mereka harus menempuh lima kali game dramatis saat menang atas Blacklist International.

2. Deus Vult, kuda hitam dari Rusia yang catat 13,8 kill per pertandingan

tim Deus Vult (instagram.com/deusvult_mlbb)

Selanjutnya, ada Deus Vult, tim Mobile Legends asal Rusia yang mampu melaju lebih jauh meski berada di lower bracket. Mereka adalah tim yang ngotot pada setiap match di M5. Hal itu membuat Deus Vult menjadi salah satu tim paling banyak melakukan kill jika dihitung secara rata-rata. Kidbomba menjadi roster mereka yang paling disorot. Sang EXP laner satu ini juga jadi salah satu pemain paling rajin melakukan kill.

3. HomeBois, tim Malaysia yang sudah pulang duluan ini uniknya catat 13,6 kill per pertandingan

Homebois (instagram.com/homeboisesports)

HomeBois sudah angkat koper dari M5 World Championship setelah wakil Malaysia itu menelan dua kali kekalahan di fase grup walaupun di match pertama berhasil menang atas Geek Fam. Menariknya, HomeBois justru menjadi salah satu tim yang mencatatkan rata-rata kill tertinggi per pertandingan. Namun, kemungkinan rekor ini akan dipecahkan karena masih banyak pertandingan yang akan berlangsung hingga grand final nanti.

4. ONIC Esports, sang raja langit harapan Indonesia catat 12,9 kill per pertandingan sejauh ini

tim ONIC saat sesi interview usai menang atas Blacklist International (youtube.com/MPLIndonesia)

Kairi dkk. berada di peringkat keempat dengan total kill rata-rata 12,9 per pertandingan sejauh ini. Ini membuktikan kalau tim landak kuning bermain agresif dalam usahanya meraih kemenangan. Meski begitu, ONIC juga dikenal sebagai tim yang tidak tergesa-gesa dan sabar dalam mengatur strategi.

5. AP.Bren, wakil tuan rumah yang difavoritkan juara punya 12,3 kill per pertandingan

tim AP.Bren (instagram.com/ap.bren)

Di posisi terakhir ada AP.Bren. Sejauh ini, tim pemenang MPL Filipina season 12 tersebut baru menelan kekalahan sebanyak satu kali game. Permainan AP.Bren di M5 sejauh ini juga sangat baik dan nyaris sempurna. Ditambah dengan rata-rata kill yang tinggi di setiap match, fakta itu membuat AP.Bren makin disegani oleh lawan-lawannya sekaligus menjadi kandidat kuat juara M5 World Championship.

Perlu diingat, angka kill yang tinggi tidak menjamin tim akan menjadi juara. Semuanya juga bergantung pada strategi tim. Kejutan apa lagi yang bakal disuguhkan oleh para peserta M5 World Championship tersisa?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.