10 Fitur Keren di Ponsel Jadul yang Kini Telah Hilang Gak Tahu Kemana

Fitur satu ini dulunya sangat populer di kalangan feature phone alias ponsel-ponsel model Nokia awal. Fitur ini dulu banyak digunakan untuk saling berkirim file. Sayangnya, karena kinerjanya yang bisa dibilang cukup lambat jadinya Infra merah pun dicoret dari daftar fitur yang diusung ponsel-ponsel modern. Kini posisi Infra merah sebagai fitur konektivitas diganti dengan fitur bluetooth atau USB.

Anak 90-an pasti paham banget, kalau mau pakai lagu keren yang lagi nge-hip sebagai ringtone maka wajib buat lagunya dulu dengan kombinasi huruf dan angka. Ya, sebelum MP4 dan musik format streaming sepopuler sekarang maka jika ingin membuat ringtone maka perlu membuat kombinasi angka dan huruf yang biasa ada di koran-koran zaman dahulu.

Sayang sih, sekarang fitur ini sudah gak bisa lagi ditemui di ponsel-ponsel modern. Sudah gak kekinian!

Fitur keyboard fisik juga jadi fitur ponsel jadul yang hilang saat ini. Berkembangnya ponsel dengan konsep touchscreen bikin keyboard fisik jadi gak laku. Padahal, kalau di ponsel modern saat ini masih ada fitur keyboard fisik maka bisa jadi kamu gak perlu terus-terusan melihat ke layar dan takut typo saat mengetik pesan.

Ponsel modern saat ini banyak menggunakan layar OLED atau LCD yang bikin tampilan antarmuka jadi menarik. Namun sebelum itu, ponsel-ponsel lawas menggunakan layar grafis berformat monokrom yang walau jadul tapi lebih aman buat penglihatan. Sayang sih, sekarang layar satu ini sudah gak digunakan oleh ponsel-ponsel modern.

Radio FM adalah fitur yang sangat berguna banget dahulu lho! Saat gak ada YouTube atau Spotify, fitur ini setia menemani kesendirian dan kebosananmu. Sayang, karena dianggap sudah gak laku dan diminati fitur Radio FM di Samsung dan Apple misalnya sudah dihapus. Sedih banget kan?

Fitur satu ini juga sudah jarang ditemui di ponsel-ponsel modern saat ini. Salah satunya, karena banyak pengguna smartphone sekarang sudah terbiasa dengan desain simpel smartphone touchscreen.

Dahulu, hampir seluruh ponsel keren itu mengusung desain bodi flip alias clamshell. Sayang, desain bodi ini sekarang sudah jarang ditemui karena memang banyak pengguna dilaporkan gak tertarik dengan desain model ini. Ya, banyak pengguna sekarang sudah terbiasa dengan desain bodi kotak ala smartphone atau ponsel-ponsel modern.

Sebelum layar sentuh setenar sekarang, fitur trackball ini sangatlah populer. Sebut saja BlackBerry yang sudah sukses dengan fitur ini.

Layaknya mouse, fitur ini bisa digulir-gulir untuk menggerakkan kursor di tampilan antarmuka ponsel. Namun, karena cepat rusak akhirnya fitur trackball ini pun mulai ditinggalkan oleh produser smartphone. Sehingga, sekarang trackball pun sudah gak bisa lagi kamu temui di ponsel-ponsel masa kini.

Saat menunggu gebetan mengangkat telepon, biasanya kamu akan mendengar satu lagu khusus sebagai ganti bunyi 'tut..tut'. Fitur bernama Ring Back Tone ini sempat sangat populer lho di awal 2000-an. Namun sayang, karena dianggap sudah gak asyik lagi maka fitur ini mulai ditinggal. Ketimbang bayar mahal untuk mendengar musik saat menunggu telepon diangkat, mending uang dihabiskan untuk membayar langganan musik streaming.

Sedih gak sih kalau melihat kemampuan baterai rata-rata smartphone masa kini. Gak sampai setengah hari biasanya sudah cepat habis. Nah, fitur baterai super tangguh seperti baterai-baterai pada ponsel jadul ini sebenarnya yang amat dirindukan. Secara, mau sehari atau dua hari gak di-charge, baterai bakal tetap penuh. Asalkan sih gak dibuat teleponan 24 jam saja dengan gebetan.

Gimana, kamu kangen gak guys dengan fitur-fitur lama yang dahulu pernah eksis muncul di ponsel atau feature phone? Kalau kita sih kangen banget!