Dahulu, sebelum adanya aplikasi chat di smartphone, semua orang menggunakan SMS sebagai alat komunikasi untuk berkirim pesan. Sistem SMS adalah per karakter atau huruf membutuhkan sekian ratus rupiah pulsa tergantung operator yang dipakai.
Sedangkan chat menggunakan kuota, yang bisa dibilang tidak banyak-banyak amat, kecuali berkirim foto, video atau stiker. Sebelum WhatsApp dan Line, ada beberapa aplikasi chat yang pernah tenar lho. Apa saja? Simak deretannya berikut ini.
KakaoTalk berdiri pada tahun 2010 di Korea Selatan oleh Kakao Corp. Meskipun dirilis terlebih dahulu dari Line, di Indonesia untuk urusan pengguna, masih lebih banyak Line daripada KakaoTalk. Logonya hampir sama, bedanya Line hijau dan KakaoTalk seperti namanya berwarna cokleat. Untuk fungsi, cara penggunaan dan lainnya pun tidak beda jauh dengan Line.
Proyek WeChat sudah dimulai dari tahun 2010. Awalnya namanya adalah Weixin, namun karena akan merambah pasar global, pada tahun 2011, digantilah namanya menjadi WeChat. WeChat sendiri dikembangkan oleh Tencent. Namun sama seperti KakaoTalk, penggunanya tidak terlalu banyak di Indonesia. Mungkin sudah nyaman dengan Line atau WhatsApp.
BeeTalk sempat populer di kalangan masyarakat Indonesia, namun tidak terlalu lama tenar. BeeTalk dikembangkan oleh Garena, perusahaan publisher game ternama seperti League of Legends dan Free Fire. Di BeeTalk, ada fitur bernama “Look Around”. Fitur ini berguna untuk mendapatkan teman yang berada di dekat kamu. Namun sayangnya, fitur ini disalahgunakan dan akhirnya dihapus.
Dahulu, Blackberry Messenger atau BBM hanya tersedia di Blackberry saja. Pada sekitar tahun 2009 – 2012, siapapun yang menggunakan ponsel Blackberry akan terasa sangat keren dan kekinian. Akhirnya di tahun 2013, BBM pun diluncurkan untuk Android. Tentu saja BBM langsung “kebanjiran” pengguna, terutama dari Android. Namun, perlahan aplikasi ini ditinggalkan dengan berbagai alasan seperti berat di memori dan banyak iklannya. Per tanggal 31 Mei 2019, aplikasi BBM akan berhenti beroperasi.
Dahulu, jika orang ingin melakukan panggilan gratis atau melakukan video call, orang akan menggunakan aplikasi Skype. Skype rilis di tahun 2003, di mana smartphone masih sangat jarang. Penggunanya kebanyakan di PC. Di Indonesia sendiri, penggunanya cukup banyak, namun sekarang sudah mulai jarang, karena fitur tersebut sudah tersedia di WhatsApp. Orang suka yang praktis, satu aplikasi untuk berbagai fungsi.
Aplikasi-aplikasi ini punya masa tenarnya di Indonesia. Di beberapa negara, aplikasi ini masih banyak digunakan, namun berbeda di Indonesia. Sepertinya aplikasi wajib di Indonesia adalah WhatsApp, Instagram dan Line. Dari kelima aplikasi itu, mana yang pernah kamu coba?