Android Bakal Punya Fitur Auto-Archive, Bantu Menghemat Memori!

Salah satu masalah yang pasti menghantui para pengguna smartphone adalah masalah ruang penyimpanan. Tak terasa memori smartphone tiba-tiba penuh padahal baru kemarin hapus-hapusin foto dan video. Kalau foto dan video sudah tinggal yang penting saja dan gak mungkin dihapus, opsi selanjutnya adalah uninstall aplikasi. Yah, sayang banget kalau harus uninstall aplikasi yang sudah lama kita gunakan.

Untuk mengatasi masalah tersebut, sistem operasi Android akan merilis sebuah fitur baru, namanya Auto-Archive. Dengan fitur tersebut, pengguna jadi bisa menghemat memori di smartphone mereka!

Fitur yang bantu kelola memori smartphone pengguna

Secara teknis, fitur Auto-Archive atau pengarsipan otomatis ini dibuat untuk dapat mengelola dan membebaskan ruang penyimpanan smartphone kita. Melansir Android Developer Blog milik Google, fitur Auto-archive ini akan membantu smartphone kita untuk mengarsipkan aplikasi yang jarang digunakan secara otomatis. Dengan begitu, smartphone kita bisa membebaskan ruang penyimpanan untuk aplikasi lain, tanpa harus benar-benar meng-uninstall aplikasi lama.

Fitur Auto-archive ini akan jadi cara mudah bagi pengguna smartphone Android untuk mengelola penyimpanan perangkat mereka. Fitur baru ini juga menjadi cara yang bagus bagi pengembang untuk mengurangi kemungkinan aplikasi mereka di-uninstall oleh pengguna demi membebaskan storage.

Sebelumnya kita akan melihat jendela yang menyarankan untuk meng-uninstall aplikasi secara manual saat kita ingin menginstal aplikasi baru di smartphone yang storage-nya sudah tipis. Padahal terkadang uninstall seluruh aplikasi, termasuk semua data aplikasi pengguna, tidak diperlukan. Di sini peran fitur Auto-Archive jadi sangat membantu.

Cara mengaktifkan fitur Auto-Archive

Bila pengguna mengaktifkan fitur Auto-Archive, fitur ini akan membantu pengguna karena secara otomatis bisa mengosongkan hingga hampir 60% ruang penyimpanan aplikasi, tanpa menghapus keberadaan aplikasi atau data pengguna dari perangkat. Fitur ini jelas sangat berguna, baik bagi pengguna maupun bagi developer aplikasi.

Pengguna yang ingin ikut serta dalam pengarsipan otomatis bisa menerapkannya melalui langkah-langkah berikut:

1. Coba menginstal aplikasi baru saat perangkat kehabisan ruang penyimpanan.
2. Jendela pop-up akan muncul menanyakan apakah pengguna ingin mengaktifkan fitur Auto-Archive.
3. Jika pengguna memilih ikut, aplikasi yang tidak digunakan di perangkat pengguna akan diarsipkan secara otomatis untuk mengosongkan cukup ruang untuk permintaan aplikasi baru.

Mudah, bukan?

Baca Juga: 7 Aplikasi Fotografi Terbaik di Android, Cocok untuk Fotografer!