Jagad TikTok kembali diramaikan dengan permainan viral. Kali ini ada game bernama Two Horns yang menuai kontroversi karena disebut kurang cocok ditampilkan dan dimainkan untuk anak di bawah umur.
Namun, apa itu game Two Horns dan kenapa mendapat banyak atensi negatif? Yuk, cari tahu dulu sebelum memutuskan apakah memainkannya!
Game Two Horns merupakan permainan dengan genre RPG alias Role Playing Game action adventure dan simulasi. Pada permainan ini, kamu akan menjalankan tokoh protagonis bernama Sie untuk berpetualang di kota mistis Oniga.
Pada awal permainan, diceritakan bahwa Sie bertemu gadis dengan dua tanduk di kepala. Selanjutnya, pemain harus melewati sejumlah alur kompleks untuk mengungkap teka-teki si 'Two Horns' ini.
Selama bermain, kamu akan bertemu dengan banyak NPC yang masing-masing menawarkan quest berbeda. Begitu berhasil menjalankan misi, maka akan mendapatkan reward yang berbeda pula.
Berbeda dengan College Brawl yang juga sedang viral, alur cerita Two Horns dinilai lebih menarik dan misterius. Permainan yang dikembangkan oleh Pink Cafe Art ini juga punya berbagai versi modifikasi (mod).
FYI, game bergenre RPG ini termasuk permainan dengan Game H alias game dewasa. Oleh karena itu, hanya boleh dimainkan oleh kamu yang sudah berusia legal atau di atas 18 tahun ke atas.
Secara garis besar, permainan ini memang memiliki misi layaknya games pada umumnya. Namun, tombol virtual yang disediakan berbeda. Selain menunjukkan kanan dan kiri, ada juga perintah Guard, Jump, Attack and Fu*k.
Selain itu, karakter dalam game ini juga dapat berhubungan badan dengan gadis bertanduk dua. Makin gak untuk anak kecil karena adegan tersebut ditampilkan tanpa sensor. Gak heran jika cuplikannya di media sosial memicu kontroversi.
Apa itu game Two Horns ini gak tersedia di Google Play Store maupun App Store. Kamu perlu menginstalnya dari pihak ketiga yang berpotensi memuat virus atau bahaya digital lainnya. Jadi, apakah masih tertarik memainkannya?