Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Uji Coba Biometric Telkomsel_3B.jpg
Telkomsel bersama Komdigi melaksanakan uji coba registrasi kartu SIM dengan dace recognition (dok. Telkomsel)

Intinya sih...

  • Telkomsel dan Komdigi uji coba registrasi SIM Card menggunakan teknologi pengenalan wajah untuk penguatan keamanan identitas digital.

  • Registrasi biometrik bertujuan melindungi pelanggan dari penipuan, hoax, dan tindak kejahatan digital serta potensi penyalahgunaan data identitas.

  • Telkomsel mendukung kebijakan pemerintah dalam penerapan registrasi berbasis biometrik untuk meningkatkan keamanan identitas digital pelanggan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Telkomsel bersama Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia (Komdigi) kembali melaksanakan uji coba registrasi pelanggan jasa telekomunikasi menggunakan data kependudukan biometrik di GraPARI Graha Merah Putih, Jakarta. Inisiatif ini bertujuan mendukung penguatan keamanan identitas digital dan perlindungan data pelanggan.

Dalam uji coba kali ini, perusahaan pelat merah ini menghadirkan teknologi pengenalan wajah (face recognition) yang telah ditingkatkan keamanannya, termasuk penerapan liveness detection sesuai standar ISO 30107 (aktif dan pasif) untuk memastikan subjek yang hadir adalah individu yang benar-benar hidup, bukan foto, video atau manipulasi digital (deepfake).

Komdigi apresiasi langkah Telkomsel

Pengujian dilakukan melalui berbagai skenario layanan pelanggan, seperti registrasi pelanggan baru dan penggantian kartu SIM, menggunakan aplikasi dan webpage yang dirancang untuk mendukung proses registrasi biometrik mandiri.

Langkah ini menjadi respons atas meningkatnya kasus penyalahgunaan nomor seluler untuk penipuan, hoax dan tindak kejahatan digital, serta potensi penyalahgunaan data identitas (Nomor Induk Kependidikan/NIK dan nomor Kartu Keluarga/KK) untuk registrasi ganda atau tidak sah.

“Tujuan registrasi biometrik ini adalah sebagai bentuk perlindungan pengguna ponsel di Indonesia. Kami mengapresiasi Telkomsel yang telah menunjukkan langkah kongkrit dalam uji coba registrasi biometrik sebagai bentuk tanggung jawab selaku operator seluler kepada pelanggannya," ujar Direktur Jenderal Ekosistem Digital Komdigi, Edwin H. Abdullah dalam rilis tertulis.

Ia berharap registrasi biometrik ini akan menjadi pola baru dalam bisnis seluler, menunjukkan bahwa operator seluler tidak hanya peduli pada bagaimana mendapatkan keuntungan perusahaan yang besar, tetapi juga peduli pada keselamatan, keamanan, dan kenyamanan para pelanggannya karena pelanggan merupakan fondasi dari pertumbuhan bisnis masing-masing industri, operator, dan pertumbuhan ekonomi negara.

Tingkatkan keamanan pelanggan

Kartu Telkomsel Prabayar (my.telkomsel.com)

Direktur Sales Telkomsel, Stanislaus Susatyo, mengatakan bahwa mereka mendukung kebijakan pemerintah dalam penerapan registrasi berbasis biometrik untuk meningkatkan keamanan identitas digital pelanggan. 

"Dengan implementasi yang bertahap dan terukur serta mempertimbangkan kesiapan dari ekosistem dan device pendukung, kami percaya kebijakan ini dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat. Khususnya, dalam melindungi data pelanggan dari risiko pemalsuan dan penyalahgunaan identitas," Stanislaus mengatakan.

Telkomsel akan terus berkolaborasi dengan pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan untuk menciptakan ekosistem digital yang aman, inklusif, dan berkelanjutan.

Uji coba ini juga selaras dengan semangat Telkomsel untuk menghadirkan layanan beyond connectivity, memperkuat kualitas Know Your Customer (KYC), serta mendukung visi pemerintah dalam membangun ekosistem digital yang aman, inklusif, dan terpercaya bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Editorial Team