Kaspersky Diskusikan Keamanan Siber dan AI dalam APAC CSW 2023

Badung, IDN Times - Kaspersky (perusahaan keamanan siber global) kembali menggelar Cyber Security Weekend tahunan yang ke-9 pada Kamis (24/8/2023). Bertempat di Bale Banjar Ballroom, Le Meridien Bali Jimbaran, Kabupaten Badung, Provinsi Bali, CSW 2023 dihelat dengan mengundang media terpilih dari kawasan Asia Pasifik (APAC), tujuh di antaranya berasal dari Indonesia.
Kali ini, tema yang diangkat adalah Deus Ex Machina: Setting Secure Directives for Smart Machines yang bertujuan untuk mengulik lebih dalam dampak kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) terhadap keamanan siber. Berikut ini rangkumannya!
1. Dalam bidang keamanan siber, AI adalah pedang bermata dua
Noushin Shabab, Senior Security Researcher APAC Global Research and Analysis Team (GReAT), mengatakan bahwa AI adalah alat yang ampuh diaplikasikan di berbagai bidang. Namun, dalam konteks keamanan siber, AI adalah pedang bermata dua.
"AI dapat dimanfaatkan dengan berbagai cara oleh para pembela siber. Tetapi, AI juga dapat digunakan dalam berbagai tahap serangan," ungkapnya.
Contohnya, AI bisa dipakai untuk membuat e-mail spear phishing atau situs web palsu menjadi lebih meyakinkan. Selain itu, juga bisa dimanfaatkan untuk memprofilkan calon korban dengan lebih efisien dan mengembangkan komponen malware dengan fitur yang lebih canggih.