Studi: Peneliti Ciptakan AI yang Bisa Prediksi Umur manusia

Peneliti telah menciptakan alat kecerdasan buatan (AI) untuk memprediksi kehidupan seseorang, mulai dari kepribadiannya hingga kematiannya. AI baru ini menggunakan rangkaian peristiwa kehidupan, seperti riwayat kesehatan, pendidikan, pekerjaan, dan pendapatan.
Dibuat menggunakan model transformator, yang mendukung model bahasa besar (LLM) seperti ChatGPT, AI bernama life2vec ini dilatih berdasarkan kumpulan data yang diambil dari seluruh populasi Denmark (6 juta orang). Temuan baru ini diterbitkan dalam jurnal Nature Computational Science pada Desember 2023.
1. Menggunakan kumpulan data besar

Alat kecerdasan buatan ini dibuat berdasarkan kumpulan data kompleks. Ini mampu memprediksi masa depan, termasuk umur seseorang, dengan akurasi yang melebihi model tercanggih.
AI life2vec menggunakan kumpulan data besar yang disimpan oleh Statistics Denmark, otoritas pusat statistik di Denmark. Kumpulan data ini diatur secara ketat, namun dapat diakses oleh beberapa anggota masyarakat, termasuk para peneliti.
Alasan mengapa sistem ini dikontrol dengan sangat ketat adalah karena sistem ini mencakup pencatatan rinci setiap warga negara Denmark.
2. Tidak boleh digunakan pada orang sungguhan
Namun, terlepas dari kekuatan prediksinya, tim peneliti mengatakan untuk tidak menggunakan AI ini pada orang sungguhan.
"Meskipun kami menggunakan prediksi untuk mengevaluasi seberapa bagus model ini, alat ini tidak boleh digunakan untuk memprediksi orang sungguhan," kata Tina Eliassi-Rad, profesor ilmu komputer dan salah satu penulis studi tersebut dalam laman Phys.
Tina menyampaikan keahlian etika AI yang dimilikinya ke dalam proyek tersebut. Menurutnya, AI ini bisa digunakan untuk memahami masyarakat dengan lebih dalam, alih-alih digunakan sebagai alat prediksi kematian.
"Alat-alat ini memungkinkan kamu untuk melihat masyarakat dengan cara yang berbeda: kebijakan yang kamu miliki, peraturan dan regulasi yang kamu miliki,” katanya.
Dengan melibatkan ilmuwan sosial dalam proses pembuatan AI ini, tim peneliti berharap alat ini dapat menghadirkan pendekatan yang berpusat pada manusia.
3. Bagaimana life2vec bisa memprediksi kehidupan seseorang?

Banyaknya peristiwa dan elemen yang membentuk sebuah kehidupan yang dituangkan dalam data. Ini meliputi faktor kesehatan, pendidikan, hingga pendapatan.
Para peneliti menggunakan data tersebut untuk membuat pola panjang peristiwa kehidupan yang berulang untuk dimasukkan ke dalam model mereka.
menggunakan pendekatan model transformator yang digunakan untuk melatih LLM, peneliti mengadaptasinya untuk kehidupan manusia yang direpresentasikan sebagai rangkaian peristiwa.
Salah satu peristiwa kehidupan yang diprediksi para peneliti adalah kemungkinan kematian seseorang.
Kecerdasan buatan baru yang dibuat oleh peneliti di Denmark memungkinkan kita untuk memprediksi umur seseorang. Namun, secara etika AI ini tidak boleh digunakan pada orang sungguhan.