Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Membeli Smartphone di Toko Online Non Resmi

ilustrasi belanja di e-commerce (pixabay.com/justynafaliszek)
ilustrasi belanja di e-commerce (pixabay.com/justynafaliszek)

Semakin menjamurnya tren belanja daring membuat bisnis smartphone juga semakin berkembang. Jika sebelumnya kita harus pergi ke toko resmi, distributor resmi, maupun mall-mall yang ada di sekitar, kini kamu bisa membeli beragam jenis smartphone hanya dengan menekan-nekan layar saja.

Biasanya prioritas utama konsumen ketika ingin membeli smartphone secara online adalah mengunjungi toko resmi brand smartphone pilihannya di situs maupun e-commerce kepercayaan. Akan tetapi, pada kondisi tertentu, konsumen juga bisa melirik smartphone-smartphone yang dijual di toko-toko non resmi.

Tak jarang toko-toko non resmi menawarkan beragam keunggulan, semisal harga yang lebih kompetitif, stok lebih banyak, hingga beragam bonus menarik dalam paket pembelian. Hanya saja konsumen juga perlu berhati-hati dalam memilih toko-toko non resmi di e-commerce agar terhindar dari penipuan ataupun barang kualitas buruk.

Penulis mencoba memberikan beberapa tips yang bisa diterapkan bagi kamu yang ingin membeli smartphone dari toko non resmi di e-commerce. Penasaran dengan tips-tipsnya? Yuk, simak ulasan selengkapnya dalam artikel berikut ini!

1. Pastikan reputasi toko sangat baik

ilustrasi rating penjualan smartphone di e-commerce (pixabay.com/200degrees)
ilustrasi rating penjualan smartphone di e-commerce (pixabay.com/200degrees)

Sebelum memutuskan membeli smartphone di toko non resmi, ada baiknya kamu cek dulu soal reputasi toko yang kamu pilih. Ini bertujuan agar kamu terhindar dari toko abal-abal yang bisa jadi menjual smartphone yang tidak sesuai dengan deskripsinya.

Indikator yang bisa kamu lihat untuk mengukur baik atau buruknya reputasi toko antara lain ada total barang terjual, penilaian dari pembeli sebelumnya, sampai logo-logo dari e-commerce yang menandakan kalau toko non resmi tersebut merupakan toko yang terpercaya. Jika reputasi toko baik, maka sudah pasti barang yang dijual merupakan barang asli dengan kualitas yang baik pula.

2. Perhatikan dengan detail soal spesifikasi dan keadaan dari smartphone yang hendak dibeli

Ilustrasi pencarian (IDN Times/Arief Rahmat)
Ilustrasi pencarian (IDN Times/Arief Rahmat)

Salah satu kesalahan fatal dari pembeli smartphone di e-commerce adalah tidak membaca dengan detail spesifikasi dari smartphone yang hendak dibeli. Ini untuk menghindari agar kamu tidak keliru dalam memilih jenis smartphone karena kemiripan nama ataupun tulisan spesifikasi.

HDFC Bank melansir, ada baiknya kamu membaca dengan teliti seluruh deskripsi pada toko, mulai dari nama smartphone, mesin dan memorinya, bentuk atau desain, kapasitas baterai, kamera, hingga perkiraan harga wajar sesuai dengan yang dijual di toko resmi. Selain untuk menghindari penipuan, ini juga penting agar kamu tidak keliru dalam membeli barang karena terkadang ada produsen yang menjual smartphone tipe sama, namun, dengan spesifikasi yang sedikit berbeda.

3. Lihat-lihat penilaian dari pembeli lain sebagai pembanding

ilustrasi pembeli yang memberi penilaian terhadap smartphone yang dibelinya (pixabay.com/mohamed_hassan)
ilustrasi pembeli yang memberi penilaian terhadap smartphone yang dibelinya (pixabay.com/mohamed_hassan)

Untuk mengukur seberapa terpercayanya toko non resmi yang akan dipilih, ada baiknya kamu melihat-lihat dulu ulasan dan penilaian dari pembeli-pembeli sebelumnya. Sebab, pembeli terdahulu itu sudah merasakan kualitas dari smartphone yang dijual oleh toko non resmi itu dan juga bisa jadi indikator penentu dari toko tersebut.

Dilansir Flipsy, pembeli harus berhati-hati jika terdapat toko yang menjual barang mewah dengan harga miring dan permainan kata-kata pada bagian deskripsi oleh penjual. Dari situ, bisa saja ada banyak orang yang tertipu dan pada akhirnya memberikan penilaian yang buruk terhadap toko tersebut.

Di sinilah poin penting soal kenapa kamu sebaiknya mengetahui soal ulasan dan penilaian dari pembeli sebelumnya. Jika ulasan yang diberikan pembeli lain sudah buruk, agaknya itu sudah jadi bendera merah untuk kamu dalam memilih toko non resmi tersebut.

4. Jangan terkecoh dengan toko yang menjual smartphone premium dengan harga murah

ilustrasi seseorang tertipu ketika berbelanja online (pixabay.com/mohamed_hassan)
ilustrasi seseorang tertipu ketika berbelanja online (pixabay.com/mohamed_hassan)

Dalam berbelanja smartphone di toko non resmi, tak sedikit orang yang terkecoh dengan smartphone-smartphone dengan nama dan tampilan seperti smartphone kelas atas, namun, dengan harga miring. Padahal, barang yang dijual merupakan smartphone kurang terkenal yang memiliki spesifikasi buruk.

Agar terhindar dari modus semacam ini, mengutip laman Understanding Ecommerce, sebaiknya kamu baca lagi dengan seksama soal rentang harga sesungguhnya dari smartphone yang diincar. Selain itu, kamu juga bisa memperhatikan dengan rinci pada foto smartphone tersebut. Pastinya ada banyak perbedaan mencolok antara smartphone original dengan smartphone 'abal-abal' itu.

5. Pastikan selalu buat video unboxing ketika smartphone sudah sampai

ilustrasi dari seseorang yang sedang melakukan unboxing IPhone 11 (unsplash.com/Jonas Leupe)
ilustrasi dari seseorang yang sedang melakukan unboxing IPhone 11 (unsplash.com/Jonas Leupe)

Jika kamu sudah memutuskan untuk membeli smartphone di toko non resmi pilihanmu, ada baiknya ketika barang sudah sampai kamu membuat video unboxing untuk berjaga-jaga terhadap isi dari smartphone yang kamu beli.

Dalam laman Understanding Ecommerce, disebutkan juga sebagai langkah preventif, kamu harus mengecek peraturan pengembalian barang jika menghadapi masalah. Hal-hal yang perlu diperhatikan semisal lama garansinya, jumlah atau jenis pengembalian yang kamu terima, hingga tata cara pengembalian barang yang bermasalah.

Pembuatan video unboxing dan pengecekan peraturan ini diperlukan agar ketika kamu menemui masalah pada smartphone setelah diterima, kamu punya bukti kuat kalau masalah tersebut bukan disebabkan oleh dirimu. Beberapa toko smartphone non resmi pun biasanya turut mewanti-wanti pembelinya agar membuat video unboxing agar tidak terjadi kendala ketika menemui masalah terhadap smartphone yang dijualnya.

Meski banyak hal yang perlu kamu cek sebagaimana pada poin-poin di atas, bukan berarti tidak ada toko smartphone non resmi yang bisa dipercaya. Justru ada banyak, kok, toko smartphone non resmi yang telah dipercaya oleh banyak orang karena kualitas barang dan pelayanan baik yang tak kalah dari toko resmi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us