Apakah di Bandara Changi Singapura Ada Musala?
Bandara Changi atau Changi International Airport di Singapura merupakan salah satu bandara terbaik sekaliagus teramai di dunia. Bandara ini memiliki fasilitas yang lengkap, modern, bersih, dan ramah terhadap pengguna dari berbagai kalangan, membuatnya jadi favorit banyak wisatawan dari berbagai negara.
Saking nyamannya, banyak wisatawan yang betah berlama-lama di di Bandara Changi. Sebelum liburan ke Singapura, tak sedikit yang jalan-jalan dulu keliling bandara hingga ke Jewel Changi Airport. Wisatawan yang transit pun juga tidak akan bosan kalau harus menunggu lama di kompleks ini.
Sebagai wisatawan muslim, kamu pasti sering bertanya: apakah di Bandara Changi ada fasilitas musala? Biar gak penasaran atau bingung lagi, simak informasinya di bawah ini, yuk!
1. Bandara Changi menyediakan fasilitas untuk ibadah semua agama
Untuk menunjang kebutuhan ibadah semua wisatawan yang tiba, berangkat, atau transit, Bandara Changi menyediakan fasilitas berupa prayer room atau multi-religion prayer room. Tempat ini bisa diakses oleh semua umat beragama yang membutuhkannya, tidak terbatas untuk umat Islam saja.
Jadi, jika ditanya apakah di Bandara Changi ada fasilitas musala, maka jawabannya adalah iya, tetapi tempat ini disebut sebagai prayer room, bukan musala, masjid, atau surau.
Melansir dari situs resmi Changi Airport, prayer room ini tersedia di setiap terminal transit. Ada pun rinciannya sebagai berikut:
- Terminal 1 Transit, Level 3 Departure Transit Hall East,
- Terminal 2 Transit, Level 3 Departure Transit Hall Central,
- Terminal 3 Transit, Level 2 Departure Transit Hall South, dan
- Terminal 4 Transit, Level 2M Departure Transit Hall.
Karena semua berada di terminal transit, maka hanya wisatawan dengan tiket penerbangan resmi dari dan ke Bandara Changi yang bisa mengaksesnya. Saat transit, wisatawan bisa langsung menuju Departure Hall dan tidak perlu keluar Imigrasi.
Sementara, jika hendak berangkat dari Bandara Changi, wisatawan harus masuk ke Imigrasi terlebih dahulu, kemudian menuju area Departure Hall. Tak perlu khawatir kebingungan saat mencarinya, karena ada penanda arah menuju prayer room tersebut.
2. Fasilitas prayer room Bandara Changi
Saat berkunjung ke Bandara Changi pada 13 November 2025 lalu, penulis mencari prayer room di Terminal 3 dan bisa dengan mudah menemukannya. Sesuai dengan informasi dari situs resmi Changi Airport dan petunjuk arah di bandara, prayer room ini terletak di Level 2 Departure Transit Hall South, tepatnya di belakang gerai Burberry.
Prayer room dibuka setiap hari selama 24 jam. Ruangan laki-laki dan perempuan dipisahkan oleh korden tebal. Fasilitas di dalamnya cukup lengkap, terutama bagi wisatawan muslim. Ada rak sepatu dan sandal, tempat wudu, mukena, tasbih, Alquran, sajadah, cermin, dan penanda arah kiblat. Selain itu, juga tersedia kursi untuk wisatawan yang mengalami kesulitan duduk bersimpuh.
Satu hal yang perlu diperhatikan, di prayer room ini tidak tersedia tempat untuk meletakkan barang. Jika membawa koper atau troli barang, bisa diletakkan di depan pintu masuk ruangan. Kalau barang yang dibawa bukan koper dan tidak terlalu besar, maka bisa dibawa masuk ke dalam.
3. Peraturan di prayer room Bandara Changi
Ada beberapa peraturan tertulis yang ada di prayer room Bandara Changi dan dipajang di beberapa sudut tempat, di antaranya:
- Prayer room dapat digunakan oleh semua umat beragama untuk beribadah atau meditasi,
- Melepas semua alas kaki sebelum memasuki ruangan ibadah dan meletakannya di rak yang disediakan,
- Jaga barang masing-masing dan jangan sampai hilang,
- Menata dan mengembalikan fasilitas prayer room setelah digunakan, seperti mukena dan kursi,
- Tidak mengganggu orang lain yang sedang beribadah, serta
- Turut serta menjaga kebersihan dan ketenagan prayer room.
Nah, sekarang kamu sudah tahu tentang fasilitas ibadah di Bandara Changi. Gak perlu bingung lagi mencari tempat salat, kan? Semoga perjalananmu menyenangkan, ya!
