Meskipun termasuk destinasi populer di Indonesia, tetapi banyak orang yang masih salah menunjukkan di mana letak Candi Borobudur. Kebanyakan wisatawan menyebut destinasi ini berada di Yogyakarta, padahal gak demikian, lho!
Nah, supaya gak salah paham terkait di mana lokasi candi Buddha terbesar di dunia ini, yuk baca ulasan ini sampai tuntas! Jangan sampai kamu salah lokasi saat hendak berwisata ke sini, ya.
Candi Borobudur belokasi di Jalan Badrawati, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Dilansir Kementerian Pendidikan Pendidikan dan Kebudayaan, letak Candi Borobudur secara astronomis ada di 7° 36′ 28” LS (lintang selatan) dan 110° 12′ 13” BT (bujur timur).
Sementara, secara geografis, Candi Borobudur diitari banyak pegunungan. Di sebelah utara terdapat Gunung Sindoro serta Gunung Sumbing. Lalu, di sebelah selatan ada Pegunungan Manoreh. Selain itu, ada pula Sungai Elo dan Sungi Progo. Adapun di bagian timur terdapat Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing.
Selain itu, candi Buddha terbesar di dunia ini juga dikelilingi bentang alam lainnya. Yap, destinasi ini berada di atas bukit setinggi 265 mdpl yang sudah didesain sedemikian rupa. Terkait detail lokasinya sendiri, Candi Borobudur berjarak 41 kilometer dari Titik Nol Kilometer di Kota Yogyakarta.
Adapun jarak ke Candi Borobudur dari pusat Kota Magelang, tepatnya dari Alun-Alun Kota Magelang sekitar 18 kilometer. Waktu tempuhnya lebih kurang 30 menit. Untuk menuju ke sana, kamu bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum.
Berwisata ke Candi Borobudur bisa dilakukan dengan kendaraan pribadi atau transportasi umum. Adapun rutenya dapat dimulai dari Yogyakarta dan Semarang.
1. Rute menuju Candi Borobudur dari Yogyakarta dengan kendaraan pribadi
Jalur utama menuju Candi Borobudur adalah melewati Jalan Magelang. Kemudian, ambil jalan ke Terminal Jombor, lalu pilih rute ke arah utara menuju Kota Magelang. Sekitar 40 kilometer perjalanan, kamu akan melijat Tugu Bambu Runcing Muntulan.
Teruslah hingga berjumpa pertigaan Palbapang, dan ambil arah ke kiri. Dari pertigaan itu, terdapat gerbang masuk area Borobudur yang megah. Jaraknya menuju Candi Borobudur sendiri sekitar 10 kilometer.
2. Rute menuju Candi Borobudur dari Yogyakarta dengan transportasi umum
Ada banyak pilihan transportasi umum buat pergi Candi Borobudur. Pertama kamu dapat naik bus dari Terminal Jombor, lalu pilih saja bus jurusan ke Candi Borobudur. Bila berada di tengah kota, gunakan bus Trans Jogja jurusan terminal Jombor terlebih dahulu. Biaya naik bus ke kawasan Borobudur sekitar Rp10 ribu per orang.
Sesampainya di Terminal Borobudur, lanjutkan menaiki dokar, becak, atau berjalan kaki ke lokasi utama. Sementara itu, pelancong yang ada di Yogyakarta International Airport (YIA), silakan naik DAMRI jurusan bandara ke Borobudur secara langsung.
3. Rute menuju Candi Borobudur dari Semarang dengan kendaraan pribadi
Bila memutuskan naik kendaraan pribadi dari Semarang, lewatlah Jalan Tol Tanjungmas-Srondol di Kalicari. Lalu, pilih arah Jalan Tol Tembalang-Ungaran dan Jalan Tol Semarang - Solo/JalanTol Ungaran-Bawen.
Setelah keluar tol, ambil rute Jalan Jend. M Sarbini di Bawen dan lanjutkan perjalanan ke Jalan Semarang–Yogyakarta. Bila memilih naik motor, pergilah ke jalan utama Semarang-Solo hingga Bawen, lalu beloklah ke kanan menuju arah Magelang-Yogyakarta. Kemudian lanjutkan perjalanan hingga ke Pertigaan Blondo Mungkid. Pilih arah kanan dan ikuti rute jalan utama dan plang petunjuk menuju kawasan Candi Borobudur.
4. Rute menuju Candi Borobudur dari Semarang dengan bus
Wisatawan yang datang dari Semarang bisa naik bus jurusan Jogja/Magelang dan dapat naik dari Terminal Semarang jika hendak ke Borobudur. Wisatawan dapat memilih turun di beberapa tempat, antara lain pesimpangan Blondo (pertigaan antara Mertoyudan dan Blabak), Terminal Magelang, ataupun persimpangan Palbapang (pertigaan antara Blabak dan Muntilan).
Dari sana, lanjutkan perjalanan ke Terminal Borobudur menggunakan bus arah Borobudur. Sesampaunya di terminal, wisatawan dapat memilih berjalan kaki atau menaiki dokar dan becak untuk sampai di Candi Borobudur. Perlu kamu tahu pula, jarak Semarang-Borobudur sekitar 90 kilometer dengan waktu tempuh 3,5 jam.
Candi Borobudur dikenal sebagai candi Buddha termegah di dunia. Diperkirakan proses pembangunannya memerlukan 2 juta potong batu. Asal batu-batu tersebut diketahui berasal dari sungai di kawasan candi dengan rata-rata volumenya 55.000 meter kubik.
Adapun panjang bangunan candi Borobudur sekitar 121,66 meter dan lebar 121,38 meter. Tingginya sendiri adalah 35,4 meter. Dari segi tampilan, bangunan candi berupa sembilan teras berundak dengan dua buah stupa induk di bagian puncaknya. Lalu, terdapat enam teras berdenah berbentuk persegi dan tiga teras berdenah berbentuk lingkaran.
Bila dipandangan dari pembagian vertikal secara filosofis, terdapat tiga tingkat, antara lain Kamadhatu, Rupadhatu, dan Arupadhatu. Sementara itu, berdasar pembagian vertikal secara teknis, ada bagian atas, tengah, dan bawah.
Lebih lanjut, terdapat sejumlah anak tangga dari empat penjuru utama candi. Sementara pintu masuk utama di sebelah timur dengan ber-pradaksina. FYI, pradaksina merupakan prosesi agama Buddha berupa aktivitas memutari candi searah jarum jam sebanyak tiga kali.
Sudah sejak lama, Candi Borobudur dikenal sebagai destinasi wisata sejarah yang banyak dikunjungi wisatawan. Di luar itu, candi ini sebetulnya adalah tempat ibadah umat Buddha.
Dasikin, Direktur Jenderal (Dirjen) Agama Buddha Kementerian Agama, menjelaskan bahwa Candi Borobudur mulanya bukanlah destinasi wisata, melainkan tempat ibadah umat Buddha yang suci. Namun, seiring berkembangnya waktu, banyak wisatawan justru tertarik berkunjung ke tempat ini.
Begitulah ulasan singkat mengenai tempat suci bagi umat Buddha ini. Kini, kamu jadi tahu di mana letak candi borobudur, kan? Jadi, jangan tunda-tunda lagi rencanamu untuk pergi ke sini, ya. Nah, untuk informasi lain seputar destinasi wisata, silakan cek IDN Times.