Etika Naik Pesawat First Class dan Business Class untuk Pertama Kali

Terbang dengan pesawat first class atau business class rasanya menjadi dambaan setiap orang. Bagaimana tidak, beragam fasilitas mewah dengan pelayanan istimewa disuguhkan dalam kabin premium ini.
Walaupun harga tiket yang ditawarkan sangat mahal, namun beberapa orang tetap menggunakan pesawat ini demi kenyaman atau bahkan hanya sekedar ingin pengalaman yang berbeda saat terbang.
Jika kamu akan mencoba naik pesawat first class atau business class untuk pertama kali, ada baiknya kamu memperhatikan dulu etikanya seperti yang sudah dilansir dari businessinsider.com di bawah ini.
1.Tidak menanyakan apakah fasilitas yang di first class gratis atau tidak

Untuk yang pertama kali naik pesawat dengan kabin premium mungkin sering muncul pertanyaan, apakah fasilitas yang diberikan selama penerbangan itu gratis atau tidak. Namun, sebaiknya kamu tidak melakukan ini saat berada di pesawat first class atau business class.
Gilbert Ott, seorang ahli perjalanan yang terbang sekitar 200.000 mil per tahun menyarankan untuk tidak bertanya kepada pramugari "apakah setiap fasilitas tambahan itu gratis?" karena memang fasilitas tambahan yang diberikan kepada penumpang semuanya itu gratis, mulai dari makanan hingga minuman anggur bersoda.
2.Tidak terlalu banyak berharap saat naik pesawat business class

Walaupun sama-sama kabin premium, namun dilansir cntraveler.com, business class atau kelas bisnis ini lebih tinggi dari kelas premium ekonomi tapi tetap lebih rendah dari first class. Selain itu, perbedaan paling mencolok antara kedua kelas ini adalah first class memiliki tingkat privasi yang lebih tinggi, makanan lebih mewah, dan pelayanan sangat dipersonalisasi.
Contohnya, penumpang di pesawat first class biasa disapa dengan namanya, sedangkan penumpang di pesawat business class tidak mendapatkan pengalaman tersebut.
Ott juga menambahkan dalam businessinsider.com, bahwa dalam kabin first class biasanya hanya menampung kurang dari 10 penumpang, sementara itu petugas di business class dapat melayani puluhan orang. Jadi sebaiknya, jangan terlalu banyak berharap saat naik pesawat di business class, ya.
3.Tidak mengintip penumpang lain di kursi yang dilengkapi pintu

Dalam pesawat business class atau first class, banyak kabin menyediakan kursi yang dilengkapi dengan pintu agar kenyamanan dan privasi penumpang lebih terjaga. Jadi, pastikan untuk tidak mengintip penumpang lain dengan mengambil kesempatan saat akan mengambil barang dari kompartemen atas.
"Jangan tiba-tiba mengintip penumpang lain, karena ide dari pintu tersebut adalah agar orang tidak bisa melihat ke dalam ruang Anda," kata Ott dalam businessinsider.com.
Jika kamu kebetulan akan mengambil barang dari kompartemen atas, pastikan untuk melakukannya secara sopan dan menghindari kontak langsung secara sengaja dengan kursi yang dilengkapi pintu. Etika ini tentunya akan menjaga kenyamanan sesama penumpang selama penerbangan berlangsung.
4.Jangan menyimpan terlalu banyak barang di kompartemen atas

Saat terbang menggunakan pesawat business class atau first class, penumpang seringkali diberi akses untuk memanfaatkan ruang di kompartemen atas untuk menyimpan barang bawaan. Namun, menurut Ott, biasanya ruang tersebut tidak terlalu penuh. Meski begitu, usahakan tidak menyimpan terlalu banyak barang di ruang kompartemen atas.
Pastikan juga menaruh barang bawaan hanya di ruang kompartemen yang berada di atas kursi sendiri agar tidak menganggu ruang untuk penumpang lain, dan membantu menjaga ruang tersebut tetap rapi dan terorganisir.
Tidak kalah penting dengan persiapan lainnya, pemahaman tentang etika juga sangat diperlukan saat akan naik pesawat business class atau first clas. Dengan begitu, penerbangan akan lebih nyaman, tidak hanya untuk diri sendiri tapi juga untuk penumpang lain.