Wajib Dikunjungi, 5 Destinasi Wisata Air Unggulan Kabupaten Bantaeng
Bisa jadi opsi lokasi liburan bersama keluarga #LokalIDN
Instagram.com/pengkel_hkc
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Salah satu kabupaten yang berada di wilayah provinsi Sulawesi Selatan adalah Bantaeng. Letaknya berpisah sejauh 133 KM dari kota Makassar. Kabupaten Bantaeng dianugerahi oleh Tuhan dengan bentangan alam yang begitu menakjubkan. Saking menakjubkannnya, kabupaten Bantaeng bahkan memiliki banyak destinasi wisata air yang sangat memesona.
Tentunya lokasi wisata tersebut bisa jadi pilihan tempat liburan bersama keluarga. Berikut telah dirangkum lima destinasi wisata air yang tersebar di berbagai daerah di kabupaten Bantaeng. Simak informasi selengkapnya di bawah ini!
1 Pantai Marina
Pantai Marina terletak di desa Baruga, kecamatan Pajjukukang. Walaupun terhitung sebagai destinasi wisata baru, Pantai Marina hampir tak pernah sepi pengunjung, lho.
Pasirnya yang berwarna putih dan lembut bak tepung mampu menyedot banyak wisatawan. Selain kareba pasirnya, panorama di Pantai Marina ketika sore hari sangat memesona di kala matahari terbenam tiba.
Gak perlu khawatir kalau kamu lupa bawa bakal. Sebab, di sekitar area Pantai Marina tersapat banyak pedagang yang menjajakan makanan khas setempat. Jadi, kamu bisa sekalian berwisata kuliner di Pantai Marina.
2. Air Terjun Simoko
Banyak yang bilang bahwa air terjun Simoko merupakan sebuah surga tersembunyi di kabupaten Bantaeng. Air terjun ini berada di desa Campaga, kecamatan Tompobulu yang terpisah sejauh 30 KM dari kota Bantaeng.
Untuk mencapai lokasi air terjun Simoko, wisatawan harus rela melalui medan berat termasuk lewati perkebunan milik warga.
Meski sudah mengetahui risikonya, tak sedikit wisatawan yang tetap datang demi menikmati panorama air terjun yang dikelilingi pepohonan rindang tersebut.
Baca Juga: 5 Danau Eksotis di Sulawesi Selatan, Ada yang Mirip Ranu Kumbolo!
3. Pemandian Alam Eremerasa
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Eremerasa merupakan sebuah pemandian. Untuk bisa sampai ke lokasi, wisatawan harus menuruni puluhan anak tangga terlebih dahulu. Pemandian Alam Eremerasa memang berada di daerah perbukitan sehingga pihak pengelola membuat anak tangga demi memudahkan wisatawan yang datang.
Terletak di desa Kampala kecamatan Eremerasa, pemandian Alam Eremerasa memiliki air yang sangat jernih dan dingin, lho. Air tersebut ditampung dalam dua kolam utama, satu khusus dewasa dan satu khusus anak-anak.
Apakah kamu tertarik berkunjung ke Eremerasa?
4. Pemandian Erbol
Erbol merupakan singkatan dari erene borong lompoa. Pemandian ini menjadi salah satu destinasi wisata primadona di kabupaten Bantaeng lantaran air kolamnya yang jernih dan juga dingin.
Tak hanya itu, di dalam area pemandian telah dilengkapi dekorasi-dekorasi menarik yang sangat cocok dijadikan spot foto demi keperluan feed Instagram.
Lokasi pemandian Erbol berada sejauh 16 KM dari kota Bantaeng, tepatnya di kelurahan Campaga, kecamatan Tompobulu.
5. Air Terjun Bissappu
Kamu cari wisata air terjun yang mudah diakses? Air terjun Bissappu adalah jawabannya. Air terjun ini letaknya tak jauh dari kota Bantaeng sehingga akses ke lokasinya pun sangat gampang. Air yang terjun dari ketinggian 85 meter serta pohon-pohon hijau nan rindang siap menyambut kedatanganmu di Bissappu.
Jika ingin duduk santai, deretan gazebo bisa kamu pilih untuk melepas sejenak penatmu sambil menikmati panorama air terjun. Air terjun Bissappu terletak di desa Bonto Salluang, kecamatan Bissappu.
Kabupaten Bantaeng memanfaatkan dengan sebaik-baiknya kekayaan alam yang dimiliki menjadi lokasi wisata. Tentunya destinasi wisata tersebut memiliki keunggulannya masing-masing.
Kalau kamu masih bingung menentukan tempat untuk liburan, datang saja ke kabupaten Bantaeng. Ada banyak destinasi wisata unggulan, lho!
Baca Juga: 5 Tempat Wisata di Malino, Sulawesi Selatan yang Bikin Kamu Betah
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Editorial Team
Show All