Perbedaan Istana Negara dan Istana Merdeka yang Perlu Kamu Pahami

Istana Negara dan Istana Merdeka merupakan dua tempat yang sangat penting bagi roda pemerintahan Republik Indonesia. Meski sering mendengarnya, tak sedikit orang Indonesia yang masih sulit membedakan keduanya.
Meski sama-sama terletak di Jakarta Pusat dan sering digunakan untuk kegiatan resmi Presiden, Istana Negara dan Istana Merdeka ternyata memiliki perbedaan yang signifikan, lho. Penasaran apa saja? Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
1. Lokasi

Dilansir dari situs resmi Kementerian Sekretariat Negara, Istana Negara terletak di Jalan Veteran Nomor 17, Jakarta Pusat. Istana ini menghadap ke Sungai Ciliwung.
Di dalam kompleks Istana Negara, terdapat beberapa bangunan penting, yaitu Kantor Presiden, Wisma Negara, Masjid Baiturrahim, dan Museum Istana Kepresidenan.
Sedangkan, Istana Merdeka berada di Jalan Merdeka Utara, Gambir, Jakarta Pusat. Posisinya menghadap ke Taman Monumen Nasional (Monas).
Kedua istana tersebut posisinya saling membelakangi dan terhubung melalui halaman tengah. Total luas kompleks Istana Merdeka dan Istana Negara mencapai 6,8 hektare.
2. Arsitektur bangunan

Selain lokasinya berbeda, arsitektur Istana Negara dan Istana Merdeka tentu saja juga berbeda. Arsitektur Istana Negara berbentuk lobi tertutup dengan pilar-pilar yang dihubungkan dengan pagar. Bagian halamannya terdapat patung pemanah, air mancur, dan dua pohon beringin.
Sementara itu, bagian lobi Istana Merdeka terbuka dengan enam pilar penyangga dan anak tangga di bagian depan. Bagian halamannya sangat luas dengan rumput hijau, air mancur, dan satu buah tiang bendera.
3. Fungsi

Dalam hal fungsi, Istana Negara lebih difokuskan untuk kegiatan resmi kepresidenan, yaitu sebagai kantor Presiden Republik Indonesia dan pusat kegiatan pemerintahan negara.
Beberapa acara yang bersifat kenegaraan sering dilakukan di sini. Di antaranya seperti pelantikan pejabat-pejabat tinggi negara, pembukaan musyawarah dan rapat kerja nasional, hingga pembukaan kongres bersifat nasional dan internasional.
Saat peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus, Istana Negara berfungsi sebagai tempat jamuan makan Presiden dan para veteran. Tamu-tamu negara yang berkunjung ke Indonesia juga biasanya dijamu di sini, termasuk jika ada pertunjukan kesenian tradisional dari berbagai daerah.

Fungsi Istana Merdeka hampir sama dengan Istana Negara. Bagian halamannya sering digunakan sebagai tempat pelaksanaan upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI dan penurunan bendera Merah-Putih setiap 17 Agustus, upacara penyambutan tamu negara, dan pelantikan para perwira TNI-Polri.
Beberapa presiden juga pernah menjadikan istana ini sebagai kediaman resmi selama menjabat, antara lain Presiden Soekarno, Presiden RI Abdurrahman Wahid, dan Presiden RI Joko Widodo (yang kemudian memilih pindah ke Istana Kepresidenan Bogor).
Nah, itulah beberapa perbedaan Istana Negara dan Istana Merdeka yang perlu kamu pahami. Jangan bingung lagi ya jika ditanya tentang perbedaan keduanya!