Perjalanan Merawat Diri dengan Yoga dan Floating Sound Bath

- Sunset Yoga and Floating Sound Bath di Hotel The Westin Surabaya menawarkan pengalaman yoga di luar ruangan dengan tema Sunset Yoga and Floating Sound Bath yang dipandu oleh dua guru yoga senior asal Surabaya.
- Sesi yoga dilakukan di pinggir kolam renang, memberikan sensasi menyegarkan dan mewah bagi peserta, serta dilengkapi dengan teknik bernapas dan essensial oil aroma peppermint untuk efek tenang dan rileks.
- Setelah sesi yoga, peserta akan merasakan Floating Sound Bath di atas floating bed yang mengapung di kolam renang, disertai dengan nyanyian mantra dan alunan berbagai instrument Sound Bath untuk menciptakan harmoni dalam pikiran, tubuh, dan jiwa.
Langit biru cerah dengan semilir angin yang menyegarkan seperti hari ini menjadi waktu yang asyik untuk beraktivitas di luar ruangan. Salah satunya adalah dengan melakukan yoga pada sore hari menjelang sunset. Apalagi ini akhir pekan, Sabtu malam minggu. Waktu yang tepat untuk sejenak melepas penat, kembali ke diri sendiri, dan mendengarkan tubuh kita sendiri.
Hal ini menjadi alasan beberapa orang bergabung untuk mengikuti sunset yoga. Dilakukan di lantai 6 Hotel The Westin Surabaya, sebanyak 33 orang bersiap beryoga bersama. Yoga kali ini bertema Sunset Yoga and Floating Sound Bath yang akan dibawakan Tan Siok Ah dan Budho Adhi Sadharmo alias Bodas, dua guru yoga senior asal Surabaya.
Diawali dengan melakukan Hatha Yoga yang dipandu Siok Ah. Hatha Yoga merupakan jenis yang berfokus pada postur tubuh yang terkoneksi dengan teknik bernapas, dilakukan dengan gerakan lebih lambat dan lembut demi meningkatkan kekuatan serta fleksibilitas tubuh.
Sunset Yoga

Siok Ah mengawali latihan Hatha Yoga dengan teknik bernapas, sembari memberikan 1-2 tetes essensial oil aroma peppermint yang dapat membantu memberi efek tenang dan rileks. Terasa begitu menyegarkan sekaligus menenangkan. Cara yang sempurna untuk memulai sesi yoga sore hari ini.
"Sadari napas, tidak larut dalam suara-suara yang ada di luar matras. Usapkan essensial oil di bagian nadi tangan hingga terasa hangat dan dekatkan ke hidung," ujar Siok Ah di The Westin Hotel Surabaya, Sabtu, 9 Agustus 2025.
Penulis pun berkesempatan mengikuti sesi yoga ini secara langsung dan penuh. Menurut kami, yoga yang dilakukan di ruang terbuka seperti ini dapat memberikan energi baik untuk tubuh. Merasakan semilir angin yang bergerak lembut, dikelilingi berbagai jenis tanaman yang menyegarkan mata, dilakukan di pinggir kolam renang, serta dapat menatap langsung ke langit luas, bukan hanya langit-langit plafon seperti di studio yoga atau tempat kebugaran pada umumnya.
Tubuh seolah diajak berekreasi, meskipun dengan cara yang sangat sederhana, tetapi sensasi yang dirasakan tubuh terasa begitu mewah. Hal-hal yang jarang kita lakukan pada hari-hari biasa, apalagi untuk kita yang tinggal di kota besar. Selalu dituntut serba cepat, macet kendaraan, dan rutinitas atau pekerjaan sehari-hari yang cukup menyita waktu hingga seringkali harus mengabaikan diri kita sendiri.
Di momen ini, kita membiarkan tubuh bergerak lebih lambat, mengaktifkan semua pancaindera untuk merasakan semua kemewahan semesta yang ada di sekitar kita, sepenuhnya menyadari napas, melembutkan hati dan pikiran, serta mensyukuri semua hal yang sudah kita lakukan. Hanya di momen kini dan saat ini.
Yoga dimulai tepat pukul 16.00 WIB di pool side The Westin Hotel Surabaya. Sesi yoga kali ini dibawakan Siok Ah dan Bodas secara bergantian. Gerakan dilakukan secara holistik, artinya membuka semua jalur meridien bagian tubuh yang terhubung dengan organ dalam.
"Kelihatannya (gerakannya) sederhana, tetapi lumayan berat," kata Bodas. "Ada gerakan open hips (membuka otot pinggul), penguatan perut, open chest (membuka otot dada dan bahu), semuanya komplet di Hatha Yoga."
Bodas mengatakan gerakan-gerakan yang disebutkan di atas bermanfaat sebagai detoks tubuh. Tentunya meningkatkan hormon dopamin alias hormon kebahagiaan.
Apalagi jika memiliki riwayat asam lambung atau GERD, gerakan-gerakan yang dilakukan sangat bermanfaat untuk mengurangi produksi asam lambung. Selain itu, juga dapat memberikan energi baru untuk organ-organ vital di dalam tubuh. Masalah-masalah lain yang timbul akibat gangguan kecemasan, gangguan tidur, hingga stres juga dapat diatasi dengan melakukan berbagai gerakan yoga tersebut.
Floating Sound Bath

Setiap sesi yoga akan ditutup dengan savasana sebagai final relaxation. Savasana dilakukan dengan cara tidur terlentang, kedua tangan diletakkan di samping tubuh dengan telapak tangan menghadap ke atas, serta kedua kaki lurus dan dibuka selebar matras.
Biasanya, savasana langsung dilakukan setiap akan mengakhiri sesi yoga. Namun, berbeda dengan sesi yoga kali ini. Savasana dilakukan di atas floating bed yang mengapung di atas kolam renang. Setelah semua gerakan yoga selesai, Bodas membuka sharing session dengan berbagi pengalaman dan menceritakan berbagai macam manfaat yoga untuk kesehatan tubuh.
Setelah itu, peserta diajak bersiap dan berpindah ke atas floating bed. Masing-masing peserta diberi satu handuk kecil sebagai penutup mata (jika dibutuhkan), satu handuk sedang sebagai sandaran kepala, dan satu handuk besar sebagai selimut tubuh.
Dengan posisi tidur terlentang seperti halnya savasana, peserta mulai mengapung dengan floating bed-nya masing-masing. Floating Sound Bath dimulai. Siok Ah membuka Floating Sound Bath dengan menyanyikan mantra, "Ra Ma Da Sa Sa Say So Hung."
Mantra tersebut dikenal sebagai Kundalini Mantra. Kundalini sendiri diartikan sebagai energi spiritual yang tersembunyi di dasar tulang belakang. Dalam tradisi yoga dan meditasi, kundalini diasosiasikan sebagai pembangkitan energi melalui tujuh cakra (pusat energi) tubuh yang ditujukan untuk kesadaran penuh dan pencerahan.
Dengan menyanyikan mantra tersebut, dipercaya dapat membangkitkan vibrasi dan energi penyembuhan dari dalam diri, serta menciptakan harmoni dalam pikiran, tubuh, dan jiwa.
Aroma dari aromaterapi White Sage yang dibakar menyeruak cukup kencang tanpa efek mengganggu, seolah memanjakan indra penciuman yang terhubung efek tenang dalam pikiran. Di atas floating bed, kita bisa merasakan "ombak-ombak" kecil nan lembut, seolah memijat area punggung kita. Diiringi nyanyian mantra dan alunan berbagai instrument Sound Bath yang terdengar begitu indah.
Dari rangkaian alunan sound bath tersebut, kita dapat merasakan vibrasi atau gerakan pada tubuh. Saya pribadi merasakan getaran pada tubuh bagian kiri, dimulai dari lengan, tubuh bagian samping, paha, hingga kaki. Masing-masing orang dapat merasakan sensasi getaran pada bagian tubuh yang berbeda-beda. "Dipeluk dan disyukuri saja (sensasi rasanya). Semua berkah dari Allah," ujar Siok Ah.
Bodas menceritakan ada sekitar 15 jenis instrument yang berbeda-beda dalam Sound Bath kali ini, seperti handpan drum, singing bowl, crystal bowl, dan sebagainya. "Tujuannya untuk memberikan vibrasi ketenangan. Jadi, ruang kesadaran kita tuh jadi lebih aktif lagi," tutur pria 47 tahun tersebut.
Kata Bodas, ketika kita rileks dan tenang, tubuh dapat menghasilkan zat-zat yang dibutuhkan, agar jadi lebih sehat dan bugar. Kata dia, yoga dan Floating Sound Bath ini menjadi serangkaian detoksifikasi yang diperlukan tubuh. "Dua hal yang saling melengkapi. Habis kita detoks dari Hatha Yoga, habis itu savasananya di atas air, benar-benar dapat, tuh, rileks dan tenangnya."
Floating Sound Bath dilakukan selama sekitar 30-45 menit. Benar saja, tubuh jadi terasa lebih rileks dan tenang, seolah baru bangun dari tidur yang nyaman.
Siok Ah menambahkan yoga dan sound bath menjadi salah satu cara kita merawat tubuh kita sendiri. Belajar merawat dan mendengarkan tubuh kita sendiri. Sebab, kita lebih sering mendengarkan apa yang ada di luar tubuh kita.
"Belajar kembali pulang ke rumah (diri sendiri). Semua ini, kan, cuma pinjaman dari Tuhan. Jadi apa yang saat ini dipinjami Tuhan, ya kudu (harus) dirawat, biar gak malu-maluin pas balikin ke Tuhan," tutur Siok Ah.
Satu-satunya di Surabaya

Setelah melakukan Floating Sound Bath, peserta menikmati wellness treat yang telah disediakan. Ada buah-buahan, overhnight oat, dan bubur ayam Jakarta. Rasanya seperti rekreasi simpel yang menyenangkan.
Complex Marketing Communications Manager The Westin Surabaya, Cindy Yuwono, menceritakan Sunset Yoga and Floating Sound Bath ini merupakan event tahunan The Westin Surabaya. Tahun lalu, jumlah peserta sekitar 20 orang. Tahun ini meningkat menjadi 33 orang.
Harga yang dibanderol untuk mengikuti serangkaian aktivitas wellness ini yakni Rp450 ribu per orang. Cindy menuturkan antuasiasme warga Surabaya cukup tinggi untuk event sunset yoga dan Floating Sound Bath ini. Saat ditanya apakah akan menjadi event rutin bulanan karena peminatnya cukup banyak, Cindy menyatakan tidak.
"Kita pengin bikin event ini sebagai event eksklusif, karena the one and only di Surabaya. Floating Sound Bath ini baru ada di The Westin Surabaya," ujar Cindy.
Wellness Oasis

Lebih jauh, Cindy Yuwono menerangkan event Sunset Yoga and Floating Sound Bath ini bertepatan dengan diluncurkannya fasilitas Wellness Oasis. Kata dia, para tamu The Westin Surabaya secara keseluruhan adalah orang yang sadar akan kesehatan. Ketika mereka traveling dan menginap, mereka tetap meluangkan waktu untuk merawat tubuhnya, baik dengan melakukan spa maupun gym atau olahraga.
Nah, untuk menunjang hal tersebut, The Westin menyediakan beberapa fasilitas. Di antaranya seperti area Sensory Walk, Detox Box, Gratitude Nest, Meditation Corner, Poscard Painting, dan Mindful Photography.
Untuk Sensory Walk, tamu diajak grounding sejenak dengan melepas alas kaki dan merasakan sensasi berjalan di atas pasir pantai, bebatuan, dan rerumputan. "Karena sehari-hari, kan, kita pakai alas kaki, di ruangan dingin, di mall," kata Cindy. "Kan, rumput juga jarang ditemui di kota-kota, mau ke taman ke mana, apalagi di Surabaya kurang ada. Jadi, kita sediakan fasilitas."
Selanjutnya, ada Detox Box yang mengajak para tamu detoks dari HP dan gawainya demi terhubung kembali dengan diri sendiri, keluarga, maupun sahabat yang sedang bersama kita. Di dalam detox box, kita bisa meletakkan semua gadget kita dan menguncinya di dalam boks, lalu beralih memainkan board games. Momen bersama keluarga dan sahabat jadi lebih seru tanpa gadget.
Kemudian, Gratitude Nest menyediakan batu-batu putih kecil yang dapat kita tuliskan ucapan syukur atau harapan kita. Batu yang sudah ditulis ditumpuk seolah membentuk seni unik nan estetik.
Bagi kamu yang suka bermeditasi, kamu bisa memanfaatkan Meditation Corner yang dilengkapi outdoor speaker dan beberapa bantal duduk yang nyaman. Di Poscard painting, terdapat tiga macam doodling yang dapat diwarnai. "Kita bisa menambah doodle sesuai penglihatan kita di sini, kayak gunung atau bulan," kata Cindy.
Terakhir, soal Mindful Photography, tamu diajak untuk mengabadikan momen selama menginap. "Mereka bisa capture something, (misalnya dengan menggunakan) natural daylight, bisa capture those estetic moment, Ada pantulan cahaya matahari di kolam bisa di-capture," tutur Cindy.
Nah, itulah keseruan Sunset Yoga dan Floating Sound Bath yang dilakukan di hotel The Westin Surabaya. Bagi kamu yang menyukai yoga, meditasi, sound healing, acara di atas dapat kamu masukkan sebagai bucket list liburan sederhana, tapi tetap terasa mewah.
Apalagi bagi kamu yang tinggal di Surabaya dan gak punya banyak waktu untuk traveling ke luar kota, kegiatan seperti di atas dapat menjadi alternatif liburan dan perjalanan diri yang menyenangkan.