5 Cara Mengatur Budget saat Traveling ke Banyak Kota

- Menentukan rute perjalanan yang efisien untuk menghemat biaya transportasi
- Mencari akomodasi strategis dan memanfaatkan transportasi lokal serta pass kota
- Mencari makanan lokal yang enak namun murah, serta mempertimbangkan paket wisata lokal untuk efisiensi
Traveling ke banyak kota dalam satu trip itu seru banget, apalagi kalau kamu suka eksplor dan penasaran sama vibes tiap daerah. Namun, di balik keseruannya, ada satu hal yang wajib kamu kuasai biar petualanganmu gak berakhir dengan dompet kempis, yakni manajemen bujet. Tanpa perencanaan yang matang, biaya transportasi, makan, dan akomodasi bisa tiba-tiba melambung, apalagi kalau kamu pindah kota tiap beberapa hari.
Kabar baiknya, kamu tetap bisa jalan-jalan ke beberapa kota tanpa bikin rekening menjerit. Kuncinya ada pada strategi yang tepat, mulai dari menentukan rute paling efisien, mengatur pos pengeluaran, sampai ngakalin biaya makan dan transportasi biar tetap hemat tapi nyaman. Yuk, kita bahas satu per satu cara paling efektif untuk mengatur bujet saat traveling ke banyak kota.
1. Tentukan rute paling efisien biar hemat biaya transportasi

Banyak orang mikir kalau hemat itu berarti harus cari transportasi paling murah. Padahal, yang bikin boros justru rute yang berantakan. Kalau kamu pergi dari kota A ke C, terus balik lagi ke B, itu buang waktu dan buang uang. Jadi, selalu buat alur perjalanan yang mengalir. Misalnya, dari barat ke timur, atau dari kota paling dekat ke paling jauh.
Gunakan aplikasi peta untuk mengecek jarak antar kota, cari rute dan transportasi paling logis. Juga, bandingkan harga transportasi darat, udara, dan online ride-hailing. Dengan rute efisien, kamu bisa hemat ratusan ribu bahkan jutaan, terutama untuk trip panjang.
2. Pilih akomodasi yang strategis, bukan sekadar murah

Akomodasi murah belum tentu paling hemat. Kalau tempatnya jauh dari pusat kota, kamu bakal keluar lebih banyak untuk transportasi harian. Jadi, cari penginapan yang strategis, dekat stasiun, halte bus, atau pusat aktivitas.
Selain itu, pilih hotel atau hostel yang menyediakan fasilitas tambahan, seperti sarapan atau dapur bersama. Dengan begitu, kamu bisa masak mi instan, bikin kopi sendiri, atau menyimpan makanan di kulkas. Cara ini bisa sangat memangkas pengeluaran untuk makan.
3. Manfaatkan transportasi lokal dan pass kota

Setiap kota biasanya punya pilihan transportasi hemat, seperti bus kota, MRT, atau BRT. Cek apakah kota tujuan kamu punya travel pass harian atau mingguan, karena itu bisa bikin biaya mobilitas jauh lebih murah. Kalau di kota kecil, kamu bisa sewa sepeda, motor, ojek online, atau jalan kaki kalau jaraknya memungkinkan. Selain hemat, kamu juga bisa lebih menikmati suasana kota dan spot-spot yang gak kelihatan dari kendaraan.
4. Cari makanan lokal yang enak, tapi murah

Ketika traveling, biaya makan gampang banget membengkak tanpa disadari. Tipsnya, hindari makan di area wisata utama, cari spot kuliner lokal yang biasa dikunjungi warga sekitar. Biasanya, porsinya lebih banyak, rasanya lebih autentik, dan harganya jauh lebih bersahabat.
Kamu juga bisa pakai trik “satu kali makan mahal, dua kali makan hemat.” Sesekali coba resto hits, tapi untuk makan lainnya cukup cari yang sederhana dan murah. Misalnya, street food, warteg, atau makanan rumahan yang harganya ramah traveler.
5. Pertimbangkan paket wisata lokal untuk efisiensi

Kadang, paket tur lokal lebih hemat daripada jalan sendiri, terutama kalau destinasi jauh atau butuh transportasi khusus. Misalnya, tur ke pulau kecil, pendakian gunung, atau trip ke spot terpencil. Dengan paket, kamu bisa hemat biaya transportasi, dapat guide, dan semua tinggal ikut tanpa mikir logistik. Namun, pastikan kamu membandingkan 2—3 penyedia jasa, baca ulasan, dan pilih yang jelas reputasinya.
Traveling ke banyak kota memang butuh strategi ekstra, tapi bukan berarti kamu harus jadi super pelit. Kuncinya ada pada perencanaan, fleksibilitas, dan keputusan cerdas selama perjalanan. Dengan manajemen budget yang tepat, kamu bisa menikmati banyak kota, banyak pengalaman, dan tetap pulang dengan dompet aman. Happy traveling!


















