Warna Angkot di Bandung dan Rutenya, Jangan Salah Naik!

Transportasi umum masih menjadi pilihan utama bagi banyak warga Bandung yang ingin bepergian dengan biaya terjangkau. Salah satu moda transportasi di Bandung yang masih eksis dan mudah ditemukan di jalan-jalan kota ini adalah angkot atau angkutan kota. Masing-masing angkot di Kota Kembang dibedakan berdasarkan warna dan memiliki rute yang berbeda, sehingga penting bagi pengguna untuk memahami arti warna tersebut agar tidak salah arah.
Mengetahui daftar warna angkot di Bandung dan rutenya bisa membantu kamu menghemat waktu serta menghindari risiko tersesat. Setiap kombinasi warna menandakan rute perjalanan tertentu, mulai dari pusat kota hingga kawasan pinggiran. Supaya lebih paham dan bisa naik angkot dengan percaya diri di Bandung, simak penjelasan lengkap berikut ini, yuk!
1. Rute angkot di Bandung dengan kombinasi warna hijau tua

Warna hijau tua menjadi identitas paling khas dari angkot di Bandung. Sebab, warna ini sudah lama digunakan, sehingga mudah dikenali dan memberikan kesan netral yang cocok dikombinasikan dengan berbagai warna lain.
Jalur yang dilayani angkot berwarna hijau tua umumnya melintasi rute-rute utama dan pusat keramaian, seperti pasar, terminal, pusat pendidikan, hingga perumahan padat penduduk di Bandung. Angkot dengan kombinasi hijau tua tersebar hampir di seluruh penjuru kota, sehingga menjadikannya salah satu warna yang paling sering terlihat di jalanan Bandung.
Berikut rute angkot di Bandung yang berwarna hijau selengkapnya:
Hijau tua dan kuning: 01A Kalapa - Cicaheum via Binong (Abdul Muis - Cicaheum via Binong)
Hijau tua dan merah: 01B Kalapa - Cicaheum via Aceh (Abdul Muis - Cicaheum via Aceh)
Hijau tua dan oranye: 02 Kalapa - Dago (Abdul Muis - Dago)
Hijau tua dan biru muda: 03 Kalapa - Ledeng (Abdul Muis - Ledeng)
Hijau tua dan hitam: 05 Cicaheum - Ledeng
Hijau tua dan oranye: Cicaheum - Ciroyom
Hijau tua dan oranye: 09 Stasiun Hall - Dago
Hijau tua dan kuning: 10 Stasiun Hall - Sadang Serang
Hijau tua dan biru tua: 11A Stasiun Hall - Sederhana (Stasiun Hall - Ciumbuleuit via Eyckman)
Hijau tua dan biru tua: 11B Stasiun Hall - Ciumbuleuit (Via Cihampelas)
Hijau tua dan krem: 20 Ciroyom - Bumi Asri
Hijau tua dan merah tua: 21 Sederhana - Cijerah
Hijau tua dan biru tua: 32 Cicadas - Cibiru – Panyileukan
Hijau tua dan oranye: 29 Kalapa - Mengger (Abdul Muis - Mengger)
Hijau tua dan merah tua: 30 Kalapa - Elang (Cicadas - Elang)
Hijau tua dan merah tua: 30 Cicadas - Kalapa
Hijau tua dan biru tua: 26 Cisitu - Tegallega
2. Rute angkot di Bandung dengan kombinasi warna oranye

Warna oranye pada angkot di Bandung umumnya digunakan sebagai warna pelengkap yang menambah daya tarik visual kendaraan. Kombinasi oranye sangat mudah dikenali, karena tampil mencolok di antara lalu lintas kota Bandung.
Rute-rute angkot dengan warna ini banyak menghubungkan pusat kota dengan daerah pinggiran atau kawasan pemukiman baru selain itu, perpaduan warna oranye sering digunakan untuk angkot yang melalui jalan-jalan yang ramai seperti kawasan perdagangan dan terminal utama.
Berikut rute dan warna selengkapnya:
Oranye dan hijau muda: 04 Kalapa - Elang (Abdul Muis - Elang)
Hijau muda dan oranye: 12 Stasiun Hall - Gedebage
Oranye dan hijau tua: 17 Caringin - Dago
Oranye dan hijau tua: 29 Kalapa - Mengger (Abdul Muis Mengger)
Krem dan oranye: 31 Antapani - Arjuna (Antapani - Ciroyom)
3. Rute angkot di Bandung dengan kombinasi warna biru tua

Biru tua merupakan warna yang menandai trayek angkot strategis dengan jangkauan yang cukup panjang. Sebab, warna ini biasanya dipadukan dengan warna terang lain agar mudah terlihat, terutama ketika melintas di jalur yang ramai.
Trayek dengan kombinasi biru tua umumnya menghubungkan terminal besar di Bandung, pusat pendidikan, dan pusat belanja dengan kawasan permukiman padat. Beberapa rute juga dikenal melintasi jalur-jalur menanjak seperti ke arah Ledeng atau kawasan dataran tinggi Bandung lainnya.
Berikut rute angkot di Bandung dengan kombinasi warna biru tua:
Biru tua dan kuning: 15 Margahayu Raya - Ledeng
Biru tua dan hijau tua: 22 Kalapa - Buah Batu (Sederhana - Cipagalo)
Biru tua dan hijau tua: 22 Kalapa - Sederhana (Sederhana - Cipagalo)
Biru tua dan hijau tua: 26 Cisitu - Tegallega
4. Rute angkot di Bandung dengan kombinasi warna abu-abu

Kombinasi warna abu-abu pada angkot di Bandung biasanya menunjukkan jalur dengan cakupan luas dan koneksi antarwilayah penting. Warna ini memberi kesan netral dan formal, cocok untuk rute yang menghubungkan terminal, pasar induk, hingga perumahan yang ada di area Bandung.
Banyak dari trayek berwarna abu-abu melintasi jalur yang memotong Bandung dari barat ke timur atau utara ke selatan yang mana hal ini menjadikannya pilihan utama bagi penumpang yang membutuhkan koneksi antarterminal atau antarperumahan besar.
Berikut rute angkot di Bandung untuk kombinasi warna abu-abu:
Abu-abu dan hijau tua: 13 Stasiun Hall - Sarijadi
Abu-abu dan oranye: 14 Stasiun Hall - Gunung Batu
Abu-abu dan merah tua: 18 Panghegar Permai - Dipatiukur (Panghegar Permai - Dipatiukur - Dago)
Abu-abu dan hijau tua: 27 Cijerah - Ciwastra - Derwati
5. Rute angkot di Bandung dengan kombinasi warna biru muda

Angkot dengan warna biru muda sering digunakan untuk melayani wilayah permukiman, kawasan kampus, dan sekolah-sekolah di Bandung. Warna biru muda memberi kesan sejuk dan ramah, cocok untuk jalur yang banyak digunakan pelajar dan keluarga di Bandung.
Jalur dengan biru muda umumnya tidak terlalu panjang, tetapi penting karena menjadi penghubung antara lingkungan tempat tinggal dengan jalur utama atau simpul transportasi lain di kota kembang tersebut. Kombinasinya juga mencerminkan area yang berkembang secara bertahap seperti wilayah timur dan barat Bandung.
Berikut rute angkot di Bandung dengan warna biru muda:
Biru muda dan krem: 19 Ciroyom - Sarijadi
Biru muda dan biru tua: 24 Sederhana - Cimindi
Biru muda dan putih: 25 Ciwastra - Ujung Berung
6. Rute angkot di Bandung dengan kombinasi warna lain

Beberapa angkot di Bandung menggunakan kombinasi warna yang tidak umum, biasanya ditujukan untuk rute baru, jalur alternatif, atau trayek yang menyasar wilayah-wilayah perumahan yang berkembang. Kombinasi ini bisa berupa warna pastel, warna terang yang tidak lazim, atau bahkan kombinasi kontras yang menarik perhatian penumpang angkot di kota tersebut.
Meskipun tidak sebanyak warna dominan lainnya, angkot-angkot di Bandung ini tetap memainkan peran penting dalam sistem transportasi kota karena menyasar kebutuhan mobilitas di area-area yang sebelumnya belum terjangkau secara maksimal.
Berikut rute dari angkot di Bandung selengkapnya:
Cokelat tua dan cokelat muda: 07 Pusdai - Ciwastra (Cicaheum - Ciwastra - Derwati)
Hijau muda dan biru tua: 08 Kiara Artha - Leuwi Panjang (Cicaheum - Cibaduyut)
Putih dan hijau tua: 16 Dago - Riung Bandung
Kuning dan hijau tua: 23 Ciroyom - Cikudapateuh
Pink dan hijau tua: 33 Gedebage - Simpang Dago (Bumi Panyileukan - Sekemirung)
Biru muda dan hijau tua: 34 Caringin - Sadang Serang
Kuning tua dan hijau tua: 35 Cibaduyut - Kalapa (Cibaduyut - Karang Setra)
Kuning muda dan hijau tua: 35 Kalapa - Karang Setra (Cibaduyut - Karang Setra)
Mengenal warna angkot di Bandung dan rutenya bukan hanya berguna untuk warga lokal, tetapi juga sangat penting bagi siapa pun yang hendak menjelajahi kota ini menggunakan transportasi umum. Memahami pola warna dan jalur angkot di Bandung akan membantu kamu dalam memilih kendaraan yang tepat tanpa harus repot bertanya atau salah arah.
Jadi, sebelum naik angkot, pastikan kamu sudah hafal atau mencatat warna dan rutenya agar perjalananmu di Bandung lebih lancar dan efisien. Kamu pernah naik angkot saat liburan di Bandung, gak, nih?