Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Alasan Membeli Mobil Jepang Masih Jadi Pilihan Paling Aman

WhatsApp Image 2025-07-24 at 21.18.55 (1).jpeg
Daihatsu Rocky Hybrid meluncur di GIIAS 2025 (Dok. Pribadi)
Intinya sih...
  • Reputasi dan kualitasMobil Jepang terkenal dengan kualitas, ketahanan, dan keandalan yang baik. Efisiensi bahan bakar yang baik dan biaya perawatan relatif terjangkau membuatnya praktis.
  • Keandalan layanan purnajual dan jaringan servisJaringan layanan purnajual mobil Jepang seperti Toyota, Honda, dan Suzuki tersebar luas di Indonesia, memberikan rasa aman dalam merawat mobil.
  • Nilai jual kembaliMobil Jepang memiliki nilai jual kembali lebih tinggi karena reputasi daya tahan dan reputasinya sebagai investasi jangka panjang.

Di Indonesia, mobil Jepang sudah lama dikenal karena kualitas dan ketahanannya. Namun, dengan semakin banyaknya mobil-mobil China yang memasuki pasar Indonesia, banyak orang mulai bertanya-tanya apakah membeli mobil Jepang masih menjadi pilihan terbaik.

Sebab, dibandingkan mobil-mobil China, harga mobil Jepang biasanya lebih mahal untuk kelas yang sama. Selain itu, mobil-mobil China biasanya juga menawarkan fitur yang lebih menggiurkan. Kalau begitu, apakah mobil Jepang masih layak dipertimbangkan saat ingin membeli mobil?

Sebelum kamu mencoret mobil Jepang dari daftar mobil incaranmu, simak dulu tiga hal yang membuat mobil Jepang jadi pilihan teraman saat ini.

1. Reputasi dan kualitas

Pabrik mobil (honda.co.uk)
Pabrik mobil (honda.co.uk)

Mobil Jepang telah lama dikenal dengan kualitas, ketahanan, dan keandalan yang sangat baik. Merek-merek seperti Toyota, Honda, dan Mitsubishi telah membuktikan diri sebagai pemimpin pasar di Indonesia, dan banyak konsumen memilih mobil Jepang sebagai kendaraan pertama mereka karena reputasi yang kuat dalam hal daya tahan dan performa. Selain itu, mobil Jepang terkenal dengan efisiensi bahan bakar yang baik dan biaya perawatan yang relatif terjangkau, menjadikannya pilihan yang sangat praktis bagi kebanyakan orang.

Meskipun mobil-mobil China kini menawarkan harga yang lebih terjangkau dan fitur canggih, kualitas bahan dan komponen yang digunakan masih menjadi kekhawatiran bagi sebagian orang. Merek-merek Jepang, di sisi lain, memiliki pengalaman lebih lama dalam memproduksi mobil yang tahan lama dan sedikit masalah dalam jangka panjang. Dengan jaringan purna jual yang luas, pemilik mobil Jepang juga lebih mudah mendapatkan suku cadang dan layanan perawatan rutin.

2. Keandalan layanan purnajual dan jaringan servis

Ilustrasi bengkel mobil (suzuki.co.id)
Ilustrasi bengkel mobil (suzuki.co.id)

Salah satu alasan mengapa banyak orang masih memilih mobil Jepang adalah jaringan layanan purnajual yang luas dan mudah diakses. Merek-merek mobil Jepang seperti Toyota, Honda, dan Suzuki memiliki jaringan servis yang tersebar di seluruh Indonesia, sehingga kamu tidak akan kesulitan untuk menemukan bengkel resmi atau suku cadang yang dibutuhkan. Hal ini memberikan rasa aman karena kamu bisa yakin bahwa jika terjadi masalah dengan mobil, perbaikan atau penggantian komponen dapat dilakukan dengan mudah.

Di sisi lain, meskipun merek-merek mobil China seperti Geely dan Chery mulai membangun jaringan servis mereka di Indonesia, jaringan ini masih terbatas dibandingkan dengan merek Jepang yang sudah ada lebih lama. Keterbatasan ini mungkin menjadi pertimbangan bagi mereka yang menginginkan kenyamanan dan kemudahan dalam merawat mobil mereka dalam jangka panjang.

3. Nilai jual kembali

Toyota gelar pameran mobil hybrid di beberapa kota (TAM)
Toyota gelar pameran mobil hybrid di beberapa kota (TAM)

Meskipun mobil China menawarkan harga yang lebih terjangkau, mobil Jepang umumnya memiliki nilai jual kembali yang lebih tinggi. Mobil Jepang terkenal dengan daya tahan dan reputasinya, sehingga meskipun harga beli mungkin sedikit lebih mahal, kamu cenderung mendapatkan lebih banyak kembali ketika ingin menjual mobil tersebut. Mobil Jepang sering kali dianggap sebagai investasi yang lebih baik dalam jangka panjang, terutama dalam hal nilai jual kembali.

Sebaliknya, meskipun mobil China kini semakin terjangkau, belum ada banyak bukti yang menunjukkan bahwa mobil-mobil ini akan mempertahankan nilai jual kembali yang tinggi dalam jangka panjang. Banyak konsumen yang khawatir bahwa mobil China bisa kehilangan nilai lebih cepat dibandingkan mobil Jepang, terutama jika mereka memiliki masalah teknis atau kurangnya dukungan layanan purna jual.

So, meskipun mobil China semakin berkembang dan menawarkan harga yang kompetitif dengan berbagai fitur canggih, mobil Jepang tetap menjadi pilihan yang sangat aman bagi banyak konsumen. Reputasi dalam hal kualitas, daya tahan, dan efisiensi, ditambah dengan jaringan layanan purna jual yang luas, menjadikan mobil Jepang pilihan yang sangat solid. Jadi, jika kamu mencari mobil dengan investasi jangka panjang dan layanan purna jual yang dapat diandalkan, mobil Jepang masih menjadi pilihan yang aman, meskipun mobil China semakin mengisi pasar.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us