Rute kendaraan yang tidak selalu mulus berpotensi menimbulkan masalah, seperti ban bocor. Keberadaan dongkrak sangatlah penting untuk menangani hal ini. Namun, penggunaan dongkrak pun tidak boleh sembarangan, lho!
Kamu harus paham bagaimana cara meletakkan dongkrak, menggunakan, serta mengunci rodanya. Nah, untuk itu, penting bagimu mengetahui cara menggunakan dongkrak mobil. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini/
Terdapat dua jenis dongkrak menurut pengaplikasiannya. Bagi kamu yang masih awam di dunia otomotif, tentunya belum familier. Nah, berikut jenis dongkrak yang umum digunakan.
1. Dongkrak mekanis
Gaya dorong pada dongkrak jenis ini, bertumpu pada roda gigi yang diteruskan ke dimensi batang. Saat digunakan, roda gigi akan berputar dan menimbulkan daya tekan pada batang dongkrak sehingga mobil bisa terangkat.
2. Dongkrak hidrolis
Dongkrak hidrolis memberi daya tekan yang dihasilkan pada cairan fluida. Berbentuk seperti mulut buaya dengan titik tumpu pipih dan roda kecil, dongkrak jenis ini dinilai lebih praktis dan efektif. Oleh karena itu, cocok digunakan pada semua jenis mobil.
Mendongkrak mobil bukanlah hal sulit. Namun, kamu harus mengetahui cara mendongkrak mobil dengan benar supaya lebih aman dan tidak makan banyak waktu. Cermati caranya berikut ini.
Langkah awal adalah mencermati buku panduannya terlebih dulu. Di dalamnya sudah dijabarkan secara lengkap cara meletakkan serta mengunci roda dengan tepat.
Ada baiknya kamu memilih lokasi parkir yang datar guna mempermudah proses mendongkrak. Area seperti ini dapat meminimalkan mobil tergelincir yang dapat membahayakanmu dan pengguna jalan yang lain.
Langkah selanjutnya, adalah menghentikan laju mobil dengan rem tangan. Bila perlu, kamu bisa mengganjal ban dengan balok supaya mobil benar-benar tidak bergerak. Untuk mobil matik, taruh posisi tuas transmisi di posisi P atau parking.
Biasanya, titik tumpu dongkrak berada di antara batang gardan atau bagian bawah mobil sebagai rangka utama. Untuk itu, pastikan kamu telah meletakkan titik tumpu dongkrak secara tepat, ya!
Mobil akan rentan tergelincir jika kamu mendongkraknya terlalu tinggi. Ukuran ketinggian maksimal saat mendongkrak adalah 15 sentimeter. Jika lebih dari itu, maka akan membahayakanmu.
Hindari pula memasukkan bagian tubuh ke kolong mobil. Dikhawatirkan. kamu akan tergencet akibat mobil tergelincir dari dongkraknya. Namun, jika memang diperlukan, gunakan jack stand supaya lebih aman.
Nah, itulah cara menggunakan dongkrak mobil dengan benar. Pastikan kamu benar-benar mencermati langkah-langkah di atas, sebelum mendongkrak mobil agar terhindar dari bahaya.
Namun, jika masih ragu, ada baiknya mendatangi bengkel saja. Selalu cek IDN Times untuk mendapat informasi menarik lainnya.