Chery Punya SUV yang Bisa Berubah Bentuk, Meluncur 2026

Chery T1TP Concept bukan sekadar hasil riset teknis, tetapi dibangun dari riset sosial dan gaya hidup pengguna di berbagai negara, termasuk Indonesia, Meksiko, dan Thailand. Tim produk Chery melakukan studi lebih dari setahun dan menemukan sembilan skenario umum penggunaan mobil keluarga.

Tiga perwakilan pengguna global tersebut juga turut berbagi cerita tentang kendaraan impiannya masing-masing. Menariknya, meski kebutuhan mereka berbeda, semuanya sepakat akan pentingnya kendaraan yang bisa menyesuaikan diri dengan berbagai situasi kehidupan.

T1TP Concept membawa konsep “6=1", di mana satu kendaraan yang bisa diubah menjadi enam konfigurasi interior dan eksterior berbeda. Lewat pengaturan kursi dan struktur bodi fleksibel, mobil ini diklaim bisa menyesuaikan 99 persen skenario mobilitas keluarga modern.

Dalam demo yang ditampilkan di panggung Chery Brand Night 2025, Chery memperlihatkan tiga mode utama. Pertama, mode Large 7-Seat SUV yang menghadirkan kabin super lega, memungkinkan anak-anak berdiri di dalam dan memudahkan lansia masuk tanpa harus membungkuk.

Kedua, mode double-cabin dengan ruang kargo 600 liter untuk kebutuhan kerja atau hobi. Ketiga, mode camper lengkap dengan tenda atap, layar hiburan, dan sumber daya listrik eksternal untuk petualangan di alam terbuka.

Chery menyebut proyek ini sebagai tonggak baru menuju kolaborasi terbuka dengan para pengguna di seluruh dunia. Sebelum T1TP Concept diproduksi massal, Chery akan mengundang pengguna untuk berpartisipasi langsung dalam desain fitur, penyetelan performa, hingga penentuan nama model.

Sejak Februari 2024, tim riset Chery telah melibatkan lebih dari 1.350 responden dan 40.000 masukan pengguna dari berbagai negara. “Wawasan pengguna bukan hanya inspirasi, tapi penggerak utama strategi kami,” kata Zheng. SUV hasil kolaborasi global ini dijadwalkan meluncur pada kuartal ketiga 2026.