Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Sensasi Motor Kopling Ini Gak Ada di Motor Matik

ilustrasi motor besar (michelin.in)

Saat ini motor matik memang mendominasi jalanan. Maklum saja, sebab motor matik memang sangat praktis dan mudah digunakan. Selain itu motor matik kini juga sudah sangat irit bahan bakar.

Tapi, kalau kamu mencari pengalaman berkendara yang lebih optimal atau kalau kamu suka riding jarak jauh, motor matik akan terasa kurang greget. Itu sebabnya banyak biker tetap setia dengan motor kopling mereka.

Nah, berikut beberapa alasan mengapa motor kopling lebih unggul dibandingkan motor matik dalam berbagai situasi.

1. Kontrol lebih maksimal, sensasi berkendara lebih seru

Ilustrasi motor di turunan (bikescatalog.com)

Keuntungan utama menggunakan motor kopling adalah kontrol yang lebih maksimal atas kendaraan. Dengan adanya kopling manual, biker bisa mengatur sendiri kapan harus menambah atau mengurangi tenaga mesin sesuai dengan kebutuhan. Ini sangat berguna dalam kondisi jalan yang beragam, seperti tanjakan curam atau jalanan licin, di mana kontrol yang lebih presisi bisa membuat perjalanan lebih aman.

Selain itu, motor kopling juga memberikan pengalaman berkendara yang lebih menantang dan seru. Karena pengendara harus aktif mengganti gigi, mereka bisa lebih merasakan tenaga mesin dan menyesuaikan akselerasi sesuai keinginan. Hal ini membuat motor kopling menjadi favorit bagi mereka yang ingin lebih menikmati sensasi berkendara, terutama di jalur luar kota atau touring.

2. Performa mesin lebih optimal

Ilustrasi mesin Yamaha MT25 (yamaha-motor.co.id)

Dibandingkan dengan motor matik, motor kopling cenderung memiliki performa mesin yang lebih optimal. Penggunaan kopling manual memungkinkan tenaga dari mesin disalurkan dengan lebih efisien, sehingga akselerasi lebih responsif. Ini sangat berguna untuk pengendara yang sering membawa beban berat atau berkendara di medan menantang.

Selain itu, motor kopling juga lebih tahan lama dalam jangka panjang. Karena sistem transmisinya lebih sederhana dibandingkan motor matik yang menggunakan CVT (Continuously Variable Transmission), biaya perawatan motor kopling biasanya lebih rendah. Komponen seperti belt pada motor matik cenderung lebih cepat aus, sementara motor kopling lebih tahan banting dan bisa digunakan dalam waktu yang lebih lama dengan perawatan yang tepat.

3. Konsumsi bahan bakar lebih efisien

Ilustrasi tangki motor (astraotoshop.com)

Keunggulan lain dari motor kopling adalah konsumsi bahan bakarnya yang lebih efisien. Motor kopling memungkinkan pengendara untuk mengatur penggunaan bahan bakar dengan lebih optimal, misalnya dengan memilih gigi yang sesuai untuk kecepatan tertentu. Hal ini berbeda dengan motor matik yang sering kali mengandalkan sistem otomatis, sehingga konsumsi bahan bakar bisa lebih boros terutama saat sering digunakan untuk perjalanan jauh.

Karena tenaga mesin tidak banyak terbuang dalam proses transmisi, motor kopling bisa lebih hemat dalam pemakaian bensin, terutama jika digunakan dengan teknik berkendara yang tepat. Ini tentu menjadi nilai tambah bagi pengendara yang ingin menghemat biaya operasional sekaligus mendapatkan performa kendaraan yang maksimal.

Dengan berbagai keunggulan di atas, motor kopling tetap menjadi pilihan utama bagi banyak pengendara yang menginginkan pengalaman berkendara yang lebih dinamis, hemat bahan bakar, dan memiliki daya tahan tinggi. Jadi, bagi kamu yang ingin lebih merasakan kendali penuh saat berkendara dan menghemat pengeluaran dalam jangka panjang, motor kopling bisa menjadi pilihan yang tepat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us