Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Menghemat Bahan Bakar Motor Tanpa Mengurangi Performa Motor

ilustrasi mengendarai motor (unsplash.com/Harley-Davidson)
ilustrasi mengendarai motor (unsplash.com/Harley-Davidson)
Intinya sih...
  • Servis motor secara rutin untuk menjaga performa optimal dan konsumsi bahan bakar yang hemat.
  • Jaga tekanan angin ban sesuai rekomendasi pabrikan agar motor lebih ringan, irit, dan nyaman dikendalikan.
  • Pilih bensin dengan oktan yang sesuai untuk menjaga tenaga motor, efisiensi bahan bakar, dan emisi gas buang yang bersih.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bahan bakar motor sering kali jadi salah satu pengeluaran terbesar buat para pengendara. Walaupun harga bensin masih bisa berubah-ubah, tetap saja kalau motor boros rasanya dompet makin cepat menipis. Banyak orang yang berusaha mencari cara agar konsumsi bahan bakar lebih hemat, tapi sering khawatir performa motor malah jadi menurun. Padahal, dengan langkah yang tepat, hemat bahan bakar dan performa maksimal bisa berjalan beriringan.

Performa motor sebenarnya gak selalu bergantung pada seberapa banyak bensin yang dipakai. Justru dengan perawatan yang benar dan gaya berkendara yang tepat, motor bisa tetap bertenaga meski konsumsi bensinnya lebih irit. Nah, kalau sudah tahu cara yang pas, perjalanan sehari-hari jadi lebih efisien tanpa mengorbankan kenyamanan. Berikut ini lima tips hemat bahan bakar motor tanpa harus kehilangan performa terbaiknya.

1. Rutin servis motor

ilustrasi servis motor (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi servis motor (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Servis motor secara rutin sangat penting supaya mesin tetap sehat dan gak boros bahan bakar. Mesin yang kotor, busi yang aus, atau filter udara yang penuh debu bisa bikin pembakaran gak sempurna. Akibatnya, bensin jadi lebih cepat habis dan tenaga motor terasa menurun. Dengan servis berkala, mekanik bisa mengecek kondisi komponen penting sehingga performa motor tetap optimal dan bensin gak terbuang percuma.

Selain itu, servis rutin juga membantu memperpanjang usia mesin. Motor yang dirawat baik akan lebih tahan lama dan jarang rewel, sehingga biaya perawatan besar bisa dihindari. Ingat, mesin yang bekerja dengan efisien otomatis bikin konsumsi bahan bakar lebih hemat. Jadi, jangan menunggu motor terasa berat dulu baru ke bengkel, lebih baik jadwalkan servis secara teratur.

2. Perhatikan tekanan angin ban

ilustrasi ban motor (pexels.com/Prakash Chavda)
ilustrasi ban motor (pexels.com/Prakash Chavda)

Banyak orang sering meremehkan tekanan angin ban, padahal ini berpengaruh besar pada konsumsi bensin. Ban yang kurang angin bikin motor bekerja lebih berat karena gesekan dengan aspal lebih besar. Hasilnya, mesin harus mengeluarkan tenaga lebih banyak sehingga bensin yang terpakai jadi lebih boros. Dengan menjaga tekanan ban sesuai rekomendasi pabrikan, motor bisa melaju lebih ringan dan irit.

Selain hemat bensin, ban yang punya tekanan ideal juga bikin pengalaman berkendara lebih nyaman. Cengkeraman ban lebih stabil, motor lebih mudah dikendalikan, dan risiko selip bisa berkurang. Jadi, cek tekanan angin ban minimal seminggu sekali, apalagi kalau sering dipakai perjalanan jauh. Hal sepele seperti ini ternyata punya dampak besar buat efisiensi bahan bakar.

3. Gunakan bensin dengan oktan sesuai

ilustrasi mengisi bensin motor (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi mengisi bensin motor (pexels.com/cottonbro studio)

Bahan bakar dengan oktan rendah memang harganya lebih murah, tapi bisa berakibat pada performa motor. Mesin modern biasanya butuh bensin dengan angka oktan tertentu agar pembakaran lebih sempurna. Kalau kualitas bahan bakar gak sesuai, mesin bisa ngelitik dan tenaga berkurang, sementara bensin malah cepat habis. Jadi, memilih bensin dengan oktan yang tepat bukan hanya soal menjaga mesin, tapi juga efisiensi.

Memang harga bensin oktan lebih tinggi agak mahal, tapi kalau dihitung jangka panjang justru lebih hemat. Motor terasa lebih ringan, tarikan halus, dan bensin gak cepat berkurang. Selain itu, emisi gas buang juga jadi lebih bersih sehingga lebih ramah lingkungan. Jadi jangan ragu memilih bahan bakar yang sesuai rekomendasi agar motor tetap bertenaga sekaligus hemat.

4. Jaga gaya berkendara

ilustrasi mengendarai motor (unsplash.com/Harley-Davidson)
ilustrasi mengendarai motor (unsplash.com/Harley-Davidson)

Cara mengendarai motor juga sangat menentukan boros atau hematnya bahan bakar. Akselerasi yang terlalu sering dilakukan secara mendadak bikin bensin terbuang sia-sia. Begitu juga kalau motor sering dipacu dengan kecepatan tinggi tanpa kontrol, konsumsi bahan bakar pasti meningkat. Dengan berkendara lebih stabil dan halus, motor bisa berjalan efisien tanpa mengurangi kenyamanan.

Selain hemat bensin, gaya berkendara yang tenang juga bikin perjalanan lebih aman. Motor lebih mudah dikendalikan, risiko kecelakaan bisa berkurang, dan mesin gak cepat panas. Jadi, usahakan jaga ritme kecepatan, jangan terlalu sering menarik gas tiba-tiba, dan manfaatkan momentum saat melaju. Dengan begitu, bahan bakar bisa lebih awet sekaligus menjaga motor tetap bertenaga.

5. Matikan mesin saat berhenti lama

ilustrasi motor (pexels.com/Javier Aguilera)
ilustrasi motor (pexels.com/Javier Aguilera)

Sering menunggu dengan mesin menyala tanpa bergerak bikin bensin terbuang percuma. Misalnya saat berhenti lama di perlintasan kereta atau menunggu teman di jalan, motor yang dibiarkan idle tetap mengonsumsi bahan bakar. Padahal, mesin bisa dimatikan dulu untuk menghemat bensin. Saat menyalakan ulang, bensin yang terpakai jauh lebih sedikit dibandingkan membiarkannya idle terus.

Kebiasaan ini juga membantu menjaga kondisi mesin tetap sehat. Mesin yang terlalu lama idle bisa membuat oli cepat panas dan sirkulasi gak maksimal. Akibatnya, performa mesin bisa menurun kalau dilakukan terlalu sering. Dengan membiasakan mematikan mesin saat berhenti lama, motor jadi lebih hemat, mesin lebih terjaga, dan lingkungan juga lebih bersih karena emisi berkurang.

Menghemat bahan bakar motor bukan berarti harus rela menurunkan performa. Justru dengan perawatan yang tepat, motor bisa tetap bertenaga sekaligus irit bensin. Dari servis rutin sampai gaya berkendara, semua langkah kecil ini bisa memberi dampak besar.

Kalau semua tips di atas dilakukan secara konsisten, hasilnya bukan hanya dompet yang lebih aman, tapi motor juga lebih awet dan nyaman dipakai. Hemat bahan bakar bukan sekadar soal ekonomi, tapi juga soal efisiensi dan keberlanjutan. Jadi, mulai terapkan kebiasaan ini agar perjalanan sehari-hari lebih lancar tanpa rasa boros.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us

Latest in Automotive

See More

Parkir Mobil di Siang Terik, Kaca Dibuka Sedikit atau Ditutup Rapat?

04 Okt 2025, 11:05 WIBAutomotive