Apakah Mesin Yamaha Aerox Alpha Lebih Bertenaga dari Pendahulunya?

- Yamaha Aerox Alpha memiliki desain sporty dan agresif terinspirasi dari YZF-R1M, dengan teknologi full LED dan Dual Projector Lamp.
- Aerox Alpha dilengkapi mesin Blue Core 155cc VVA generasi terbaru dengan Yamaha Electric Continuously Variable Transmission (YECVT) dan fitur Riding Mode.
- Perbedaan spesifikasi mesin Aerox Alpha dengan generasi kedua terletak pada torsi maksimal yang lebih besar, serta harga varian mulai dari Rp29,9 juta hingga Rp41,730 juta on the road Jakarta.
Jakarta, IDN Times - Setelah generasi ketiga Yamaha Aerox Alpha meluncur, mungkin masih ada yang penasaran dengan perbedaan spesifikasi mesinnya dengan generasi sebelumnya (generasi kedua). Yamaha membekali Aerox Alpha dengan perbedaan menyeluruh dari generasi sebelumnya, mulai dari desain body, fitur, hingga teknologi mesinnya.
Secara tampilan, Yamaha Aerox Alpha memang terlihat semakin sporty dan agresif. Yamaha menyebut motor ini terinspirasi dari motor balap legendaris Yamaha, yaitu YZF-R1M.
Kesan sporty terlihat dari desain lampu depan dan belakang yang dibuat lebih tajam layaknya motor sport Yamaha, dan sudah menganut teknologi full LED. Untuk lampu depannya bahkan terdapat Dual Projector Lamp berbentuk kotak, yang dapat meningkatkan pencahayaan di malam hari.
1. Spesifikasi mesin Aerox Alpha

Aerox Alpha menggendong mesin Blue Core 155cc VVA generasi terbaru berteknologi Yamaha Electric Continuosly Variable Transmission (YECVT) yang bisa memberikan sensasi berkendara layaknya NMAX “Turbo”. Dengan spesifikasi mesin ini, menghasilkan tenaga puncak sebesar 15,4 PS pada 8.000 rpm dan torsi maksimal sebesar 14,2 Nm pada 6.500 rpm.
Dengan YECVT, Aerox Alpha jadi punya fitur Riding Mode dengan 2 pilihan opsi berkendara yang meliputi T-Mode untuk gaya berkendara yang lebih santa, serta S-Mode untuk gaya berkendara yang lebih responsif dan agresif.
2. Spesifikasi mesin Aerox generasi kedua

Sedangkan untuk Yamaha Aerox generasi kedua, menggunakan mesin 155 cc yang mampu memuntahkan tenaga maksimum 15,4 PS pada 8.000 rpm dengan torsi puncak 13,9 Nm pada 6.500 rpm.
Tidak seperti Aerox Alpha, Aerox generasi sebelumnya tidak memiliki varian "Turbo" dengan teknologi YECVT. Di atas kertas, Aerox Alpha memiliki keluaran tenaga yang sama persis dengan generasi sebelumnya, hanya saja torsi Aerox Alpha lebih besar dari sebelumnya.
3. Harga Aerox Alpha

Motor ini tersedia dalam empat varian, untuk yang Standard dijual dengan harga Rp29,9 juta, lalu CyberCity dijual Rp33,990 juta, dan varian "Turbo" Rp39,550 juta.
Sedangkan untuk varian tertinggi Aerox Alpha "Turbo" Ultimate, ditawarkan dengan banderol Rp41,730 juta. Semuanya harga on the road Jakarta.