Ciri-ciri Sepeda Motor Mengalami Overheat, Simak Ya!

Jakarta, IDN Times - Peristiwa sepeda motor mengalami overheat mungkin memang tidak sebanyak kasusnya pada mobil. Overheat sendiri merupakan kondisi di mana mesin kendaraan mengalami suhu panas yang berlebihan.
Biasanya, overheat terjadi pada motor yang punya mesin dengan pendingin namun tidak berfungsi secara maksimal. Dikutip dari laman Suzuki Indonesia, ada beberapa ciri-ciri motor yang mengalami overheat.
1. Tidak dapat digas

Tanda atau ciri utama motor yang mengalami overheat ialah tidak dapat berjalan ketika digas. Ketika ini terjadi, mesin motor seperti macet dan tidak punya tenaga lagi untuk melaju.
Kondisi ini akan semakin parah untuk mesin apabila motor terus dipaksakan berjalan.
Ciri lainnya dapat dilihat dari knalpot yang mengeluarkan asap saat mesin menyala, dan tercium bau gosong pada asap dari knalpot atau mesinnya.
2. Penyebab overheat

Setidaknya ada tiga penyebab motor mengalami overheat, pertama, kondisi piston yang terlalu rapat. Hal ini menyebabkan clearance pada piston tidak bisa bergerak secara leluasa yang mengakibatkan kinerja dari piston tersebut tidak bisa maksimal.
Penyebab selanjutnya ialah karena oli mesin tidak dapat mengalir dengan baik, dikarenakan sistem pendistribusiannya tidak lancar. Akibatnya, komponen mesin lainnya tidak dapat dilumasi dengan maksimal.
Penyebab terakhir ialah adanya kerusakan pada sistem pendingin mesin alias radiator. Kalau sistem pendingin ini mengalami masalah, maka suhu mesin akan terus naik hingga terjadi overheat.
3. Terjadi di jalan

Nah, jika kejadian overheat sepeda motor terjadi di jalan, jangan panik dan lakukan hal ini. Perlu diketahui, mesin motor yang mengalami overheat akan mati secara mendadak saat digunakan.
Ketika ini terjadi, pengendara motor harus segera mematikan mesin dan kontak motor berada di posisi OFF. Lalu, pinggirkan motor di pinggir jalan yang aman dari pengendara lain.
Jangan langsung coba menyalakan motor lagi saat terjadi overheat, tunggu dulu beberapa saat hingga suhu mesin motor menurun.