Kalau kamu merasakan laju motormu terasa oleng atau setang bergetar, bisa jadi itu pertanda komstir motormu sudah mulau aus dan karenanya harus segera diganti. Sebab komstir motor adalah komponen penting yang berfungsi menghubungkan setang kemudi ke rangka motor, memungkinkan pengendalian yang stabil.
Kerusakan pada komstir bisa mengganggu kenyamanan dan keamanan berkendara. Nah, berikut beberapa gejala umum yang menunjukkan komstir motor perlu diganti.
Salah satu tanda komstir rusak adalah ketika setang terasa berat atau sulit digerakkan. Ini biasanya disebabkan oleh pelumas komstir yang kering atau rusaknya bearing. Kondisi ini membuat pengendalian motor menjadi lebih sulit, terutama saat melakukan manuver atau berbelok. Jika tidak segera diperbaiki, risiko kecelakaan bisa meningkat karena respon setang yang lambat.
Jika kamu merasakan getaran atau ketidakstabilan pada setang saat mengemudi, hal ini bisa menjadi indikasi adanya masalah pada komstir. Getaran biasanya terasa saat melintasi jalan bergelombang atau pada kecepatan tinggi. Kondisi ini menunjukkan bahwa bearing pada komstir mungkin sudah aus atau rusak. Membiarkan gejala ini terlalu lama dapat mengakibatkan kerusakan lebih parah pada komponen lainnya.
Komstir yang sudah tidak berfungsi optimal dapat membuat motor terasa oleng atau sulit dikendalikan, terutama saat melaju di jalan lurus. Gejala ini biasanya disebabkan oleh longgarnya komstir, sehingga roda depan tidak dapat bergerak secara presisi. Jika dibiarkan, kondisi ini berpotensi membahayakan keselamatan karena motor bisa kehilangan keseimbangan dengan tiba-tiba.
Komstir yang aus biasanya disebabkan oleh bearing yang longgar atau sudah tidak presisi. Untuk mengecek kondisi ini, kamu bisa mengangkat roda depan dan mencoba menggerakkan setang ke kiri dan kanan. Jika terasa ada kelonggaran atau pergerakan yang tidak normal, itu tanda komstir sudah aus dan perlu diganti.