Mau Touring? Cek Dulu Sederet Bagian Penting Motor Kamu
- Pemilik sepeda motor perlu melakukan pengecekan oli mesin secara rutin, pastikan takarannya sesuai rekomendasi pabrikan.
- Periksa kondisi kedua roda, termasuk alur ban dan tekanan angin. Pengecekan rantai dan gear juga penting untuk pengguna motor manual.
- Cek rem, suspensi, lampu-lampu, dan kelistrikan sepeda motor sebelum touring untuk memastikan kondisi motor yang aman dan nyaman.
Jakarta, IDN Times - Sebelum berangkat touring menggunakan sepeda motor, pemilik harus mengecek beberapa bagian vital demi perjalanan touring yang aman dan nyaman.
Dikutip dari beberapa sumber, ada beberapa bagian yang bisa dicek oleh pemilik sepeda motor secara mandiri di rumah, tanpa harus ke bengkel. Namun, jika ada yang butuh diperbaiki atau diganti, sebaiknya bawa ke bengkel terdekat
1. Cek oli
Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah melakukan pengecekan oli mesin. Pengecekan oli mesin dilakukan di pagi hari saat kondisi mesin masih dingin, caranya melalui dipstick yang terpasang pada lubang pengisian oli.
Pastikan oli mesin masih dalam kondisi yang baik dan takarannya sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Untuk lebih aman, segera ganti oli mesin dengan yang baru sebelum berangkat touring.
2. Pemeriksaan roda dan rantai
Kemudian, periksa kondisi kedua roda sepeda motor. Pastikan ketebalan alurnya masih baik dan tekanan anginnya sesuai atau tidak kempis. Pengecekan ban sangat penting dilakukan, mengingat komponen ini yang satu-satunya melakukan kontak dengan permukaan jalan.
Lalu, bagi pengguna motor manual, bisa juga sekalian melakukan pengecekan rantai dan gear sepeda motor. Posisi kekencangan rantai harus sesuai, tidak terlalu ketat namun tetap kencang. Begitu juga gear, jika sudah aus sebaiknya diganti terlebih dahulu.
3. Pengecekan komponen lain
Beberapa bagian lainnya yang harus dicek di antaranya adalah rem, suspensi, lampu-lampu, dan kelistrikan sepeda motor. Jika sudah dipastikan semuanya bekerja dengan baik, maka touring dapat dilakukan dengan aman dan nyaman.
Namun, jika kondisi komponen-komponen tersebut sudah aus atau rusak, segera bawa ke bengkel untuk mendapatkan perbaikan. Motor yang kondisinya sehat tentu meminimalisir terjadinya kerusakan hingga kecelakaan di perjalanan touring.
