4 Cara PT Vale Indonesia Dukung Keberagaman di Industri Tambang

Berhasil berdiri selama 56 tahun, PT Vale Indonesia menciptakan banyak inovasi dalam industri pertambangan. Dilansir dari laman resmi Vale, perusahaan ini berkomitmen untuk menerapkan prinsip-prinsip pertambangan berkelanjutan yang merujuk pada kerangka-kerangka kerja global, yakni International Council on Mining and Metals Sustainable Development Framework (ICMM), Sustainable Development Goals (SDGs), Tanggung Jawab Sosial Perusahaan ISO 26000 dan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2015.
Salah satu aksinya, yaitu memastikan seluruh aturan dan kebijakan perusahaan sesuai dengan Prinsip-prinsip Panduan Hak Asasi Manusia Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang Bisnis dan HAM. Bahkan, Vale sudah tergabung dalam keanggotaan United Nations Global Compact (UNGC) sebagai bentuk jaminan terlaksananya aksi tersebut.
Perseroan ini memiliki komitmen tinggi terhadap keberagaman dan inklusi. Hal ini sejalan dengan misinya untuk #MenambangKebaikan melalui penciptaan lingkungan kerja yang inklusif dan ramah bagi semua orang. Berikut adalah empat cara PT Vale Indonesia dukung keberagaman di industri tambang.
1. Kebijakan antidiskriminasi di tempat kerja

Setiap manusia memiliki hak untuk dipandang dan diperlakukan secara sama dan adil. Tidak ada lagi kata diskriminasi yang menimbulkan perpecahan dan ketidaknyamanan. Sebagai perusahaan yang menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, PT Vale Indonesia selalu berusaha mewujudkan hal tersebut.
Tempat kerja adalah tempat yang nyaman untuk saling berkontribusi di tengah perbedaan, bukan saling mendiskriminasi perbedaan. Perusahaan ini memastikan keadilan dan kesetaraan mulai dari proses perekrutan karyawan, magang, penetapan karyawan, sampai pemberhentian kerja. Setiap karyawan diperlakukan setara, tanpa memandang gender, suku, agama, atau latar belakang lainnya.
Tidak ada perlakuan diskriminatif sekalipun. Semua karyawan diwajibkan untuk saling menghargai sesama. Kalaupun ada suatu celah tindakan diskriminasi, perusahaan terbuka untuk sistem pelaporan yang memungkinkan karyawan untuk melaporkan kasus diskriminasi secara aman.
2. Kolaborasi dengan komunitas lokal dan pemberdayaan tenaga kerja perempuan

Peran komunitas lokal menjadi salah satu kunci suksesnya PT Vale Indonesia. Sebab, dukungan dan kontribusi mereka dapat membantu pembangunan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Masukan dan saran dari warga setempat dapat memberikan evaluasi yang membangun untuk keberlangsungan perusahaan dan menciptakan hubungan yang saling menguntungkan bagi semua pihak.
Aksi tersebut tentu juga mendukung tujuan dalam menjunjung tinggi keberagaman. Terlebih lagi perusahaan ini juga menyerap tenaga kerja perempuan melalui kolaborasi dengan komunitas lokal di sekitar. Terdapat banyak peluang kerja bagi perempuan, khususnya di wilayah operasional seperti Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Tenggara. Program ini tidak hanya meningkatkan partisipasi perempuan di sektor tambang, tetapi juga mendorong keberagaman dalam tenaga kerja untuk efektivitas pekerjaan.
Bahkan, dalam hal Keberagaman, Kesetaraan, dan Inklusi (DEI), PT Vale terus berupaya meningkatkan jumlah pekerja perempuan. Dilansir dari laman resminya, pada tahun 2022, jumlah pekerja perempuan naik menjadi 8,7 persen dari 8,6 persen di tahun sebelumnya. Perseroan ini menargetkan pertumbuhan pekerja perempuan hingga 18 persen pada 2030. Fakta tersebut tentu menjadi angin segar bagi para perempuan Indonesia yang ingin terjun di industri tambang.
3. Mendirikan ruang aman (safe space) bagi semua karyawan

Keamanan dan kenyamanan, menjadi dua kunci utama suatu pekerjaan dapat dilakukan dengan optimal. PT Vale Indonesia mendukung hal tersebut bagi seluruh karyawannya. Baik itu keamanan dari segi fisik, psikis, dan lainnya. Terdapat asuransi dan jaminan kesehatan untuk semua karyawan. Ada juga kebijakan-kebijakan yang menjunjung tinggi rasa aman dari setiap karyawan.
Adapun bentuk ruang aman lainnya yang ditawarkan, yakni berupa tempat diskusi, curhat, dan edukasi yang terkait dengan pekerjaan. Semua karyawan dibebaskan untuk saling bertukar pikiran, meluapkan perasaan, dan saling belajar satu sama lain.
Tidak ada larangan untuk memberi saran atau masukan terhadap kemajuan perusahaan. Karyawan juga diberi hak untuk cuti pada hari-hari tertentu dan keringanan lainnya untuk kesejahteraan mereka. Program ini tidak hanya meningkatkan kenyamanan, tetapi juga memperkuat hubungan antarindividu di dalam perusahaan dan meningkatkan etos kerja.
4. Program mentoring dan magang di sektor tambang

PT Vale Indonesia hadir untuk siapa saja yang memiliki mimpi dan sanggup berkontribusi. Ada banyak program yang mendukung hal tersebut mulai dari magang sampai mentoring. Untuk memastikan bahwa semua karyawan memiliki peluang yang sama untuk berkembang, PT Vale Indonesia meluncurkan program mentoring di beberapa posisi perusahaan.
Melalui program tersebut, karyawan dari berbagai latar belakang dapat memperoleh dukungan dan bimbingan karier dari mentor yang berpengalaman. Fakta tersebut berhasil membuktikan bahwa PT Vale Indonesia bersikap terbuka pada siapapun. Perseroan ini tidak hanya menambang nikel, tetapi juga “Menambang Kebaikan” untuk para karyawan agar bermakna lebih dalam.
Keberagaman dan inklusi menjadi bagian yang terus melekat dari budaya kerja PT Vale Indonesia. Melalui berbagai kebijakan dan inovasi, PT Vale Indonesia akan terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan kerja yang adil, setara, dan inklusif.
Berbekal semangat #MenambangKebaikan, PT Vale Indonesia siap menjadi teladan bagi industri tambang di Indonesia dan seluruh dunia. Dimulai dari tekad #StartsWithMe untuk perubahan lebih baik, mari ciptakan industri tambang yang ramah keberagaman bersama PT Vale Indonesia!