Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menerima kunjungan Menteri Inggris untuk Indo-Pasifik Anne-Marie Trevelyan (Dok Kemenko Perekonomian)
Sementara itu, Anne-Marie membagikan pengalaman Inggris yang telah menjadi anggota ke-12 Comprehensive and Progressive Agreement for Trans-Pacific Partnership (CPTPP) pada pertengahan 2023. Menurutnya, kemungkinan butuh waktu sekitar dua tahun dari proses pengajuan hingga resmi menjadi negara anggota CPTPP.
"Terdapat beberapa ketentuan yang perlu disiapkan, untuk itu Pemerintah Inggris juga siap untuk memberikan dukungan kepada Indonesia untuk bergabung dalam CPTPP,” ujar dia dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu (3/3/2024).
Adapun Airlangga memandang dengan bergabungnya Indonesia ke dalam CPTPP merupakan langkah ke depan yang signifikan untuk sistem peraturan yang lebih terintegrasi. Selain itu, juga bisa dimanfaatkan Indonesia untuk meningkatkan perdagangan, investasi, dan kerja sama teknis dengan negara mitra kawasan lainnya.
Di samping itu, Inggris bersama Indonesia telah menjadi Ketua Bersama untuk kegiatan Forest, Agriculture Commodity Trade (FACT) Dialogue. Kegiatan ini telah terjalin antarpemerintah berbagai negara, yang merupakan negara produsen dan konsumen utama untuk komoditas pertanian yang diperdagangkan secara internasional.
Indonesia akan mengakhiri masa sebagai Ketua Bersama FACT Dialogue pada Maret ini, sehingga Inggris selaku Ketua Bersama diundang hadir pada kegiatan FACT Forum 2024. Kegiatan tersebut akan diselenggarakan di Bali pada 6-8 Maret 2024.