10 Asuransi Paling Unik di Dunia, Kumis hingga Tambak Udang

Bagi sebagian orang, kumis mungkin hanya kumpulan rambut di area filtrum yang rutin dicukur setiap beberapa hari. Namun, hal itu tak berlaku bagi mantan pemain kriket asal Australia, Merv Hughes.

Marv Hughes memiliki kumis ikonik dengan ukuran dan bentuk yang cukup besar. Hughes dikabarkan pernah mengasuransikan kumis khas miliknya dengan nilai sekitar 200 ribu hingga 370 dolar AS.

Di dunia ini juga ada beberapa perusahaan yang menyediakan produk asuransi untuk kaki. Bahkan, ada beberapa orang terkenal di dunia yang kabarnya menggunakan asuransi kaki seperti Cristiano Ronaldo dan Taylor Swift. Asuransi ini menjamin risiko kecelakaan atau cedera pada kaki mereka.

Cristiano Ronaldo pernah dikabarkan mengasuransikan kakinya senilai 100 juta dolar AS atau sekitar Rp1,6 triliun. Selain itu, penyanyi Taylor Swift juga kabarnya sudah mengasuransikan kakinya senilai 40 juta dolar AS yakni sekitar Rp648 miliar.

Jika asuransi paling unik di dunia sebelumnya menanggung anggota tubuh, maka asuransi yang satu ini menanggung senyum dari bibir seseorang. Asuransi ini pernah digunakan oleh aktris dan produser televisi asal California, America Ferrera.

America Ferrera terkenal sebagai pemeran serial televisi Ugly Betty yang tayang sejak 2006 hingga 2010. Dengan senyumannya, Ferrera pernah dipromosikan perusahaan pemutih gigi. Perusahaan tersebut mengasuransikan senyuman Ferrera senilai 10 juta dolar AS atau sekitar Rp162 miliar sebagai bagian dari kampanye kemanusiaan Smiles for Success.

Asuransi paling unik di dunia selanjutnya adalah asuransi jari. Asuransi jari merupakan produk asuransi yang menanggung risiko kecelakaan atau cedera pada jari seseorang. Asuransi jari pernah didaftarkan oleh gitaris ternama, Keith Richards.

Keith Richards merupakan gitaris yang memulai kariernya bersama The Rolling Stones. Dia kabarnya pernah mengasuransikan aset paling berharga miliknya, yaitu jari dengan nilai 1,6 juta dolar AS atau sekitar Rp25 miliar.

Saat ini, di Indonesia ada sejumlah perusahaan yang menawarkan produk asuransi untuk hewan peliharaan seperti kucing dan anjing. Asuransi hewan peliharaan menyediakan perlindungan terhadap risiko kematian hewan karena kecelakaan, pencurian, dan tanggung jawab hukum pada pihak ketiga.

Selain itu, asuransi hewan peliharaan biasanya juga menanggung biaya pencegahan atau pengobatan rabies, biaya pencarian hewan hilang, biaya kremasi, hingga biaya tambahan penitipan hewan jika pemiliknya mengalami keterlambatan penerbangan.

Di Indonesia, beberapa perusahaan yang menyediakan asuransi hewan peliharaan antara lain Sinar Mas, AXA, Zurich Insurance, hingga Igloo.

Bagian tubuh lainnya yang ternyata ada asuransinya adalah pita suara. Bruce Springsteen, seorang penyanyi dan penulis lagu asal Amerika Serikat kabarnya sudah mengasuransikan pita suaranya dengan nilai sebesar 5,5 juta dolar AS atau sekitar Rp71 miliar.

Sebagai penyanyi, pita suara merupakan aset berharga yang harus dijaga. Berkat pita suaranya, Bruce bisa menciptakan suara merdu sekaligus membawanya menjuarai berbagai penghargaan dunia seperti Grammy Award dan Academy Award.

Siapa yang pernah terpikir untuk mengasuransikan bulu dada? Kenyataannya, penyanyi senior asal Wales bernama Tom Jones melakukan itu. Tom Jones dikabarkan mengasuransikan bulu dadanya dengan nilai yang cukup besar, yaitu 7 juta dolar AS atau saat ini bernilai Rp113 miliar.

Tom Jones sendiri merupakan penyanyi yang populer di era 60 hingga 90-an. Beberapa tembang miliknya antara lain Sexbomb (1999), That Wonderful Sound (1969), Love Me Tonight (1969), dan You're My World (1971).

Ternyata ada asuransi untuk para pengusaha budi daya udang dan ikan di Indonesia. Bahkan, asuransi ini merupakan program pemerintah Indonesia yang dikenal dengan nama Asuransi Usaha Budidaya Udang (AUBU) dan Asuransi Perikanan bagi Pembudidaya Ikan Kecil (APPIK).

Program asuransi dari pemerintah ini sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2016 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Nelayan, Pembudidaya Ikan, dan Petambak Garam. Asuransi ini bertujuan melindungi pengusaha atas risiko yang bisa terjadi pada usahanya.

Premi asuransi budi daya udang ditetapkan 3% per siklus (4-5 bulan). Sedangkan premi untuk asuransi budi daya ikan bisa bervariasi tergantung komoditas ikan yang diasuransikan.

Biasanya para petambak udang dan ikan hanya dibebankan untuk polis dan bea meterai. Secara umum, asuransi ini menjamin risiko kegagalan bisnis karena penyakit pada hewan atau bencana alam yang mengakibatkan sarana rusak.

Selain asuransi untuk budi daya udang dan ikan, pemerintah Indonesia juga memberikan asuransi bernama Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) untuk menyejahterakan petani. Asuransi sawah ini menanggung risiko lahan dari anggota Kelompok Tani akibat banjir, hama, kekeringan, atau organisme pengganggu tanaman.

Premi asuransi ini sekitar 3% atau Rp180 ribu per hektare per musim tanam. Sedangkan bantuan dari pemerintah kepada para petani sekitar 80% atau Rp144 ribu per hektare per musim tanam.

Pemerintah Indonesia juga menyediakan asuransi ternak sapi bagi para peternak yang dapat menjamin risiko kematian ternak akibat penyakit, kecelakaan, atau melahirkan. Asuransi ternak sapi ini juga melindungi risiko kehilangan ternak karena dicuri.

Premi asuransi ternak sapi biasanya sebesar Rp200 ribu dengan pembagian Rp160 ribu dibayar oleh subsidi pemerintah dan Rp40 ribu dari peternak.

Demikian tadi beberapa asuransi paling unik di dunia yang menawarkan perlindungan terhadap aset atau barang seperti kumis, kaki, hingga tambak udang. Kalau kamu mau mengasuransikan apa?