Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi - Jalan Layang Mohamed Bin Zayed (MBZ) dan Tol Jakarta-Cikampek di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (20/2/2024). (ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah)

Jakarta, IDN Times - Anggota Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dari Unsur Masyarakat Kementerian PUPR, Tulus Abadi, mengungkapkan Asosiasi Tol Indonesia (ATI) telah mengirim surat kepada Menteri PUPR untuk menginformasikan rencana pemberian diskon tarif tol saat mudik.

Diskon tersebut, menurut Tulus, memiliki kisaran maksimum 20 persen dari tarif normal. Namun, pemberian diskon tarif tol tersebut direncanakan khususnya di ruas Jalan Tol Trans Jawa.

“Tapi ini belum ada pengumuman yang resmi dari BUJT-nya (badan usaha jalan tol), tapi dari informasi yang diterima Kementerian PUPR akan ada diskon tarif dari BUJT (dengan kisaran) 20 persen di Trans Jawa,” kata Tulus di Menara Astra, Jakarta, Kamis (28/3/2024).

1. Diskon tarif tol akan diumumkan maksimal H-7 Lebaran

Ilustrasi mudik jalur darat (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

Saat ditanya mengenai waktu pemberlakuan diskon tarif, Tulus mengatakan belum ada kepastian, namun diperkirakan akan diumumkan sebelum H-7 menjelang mudik.

Tujuan dari pemberian diskon tarif tol tersebut adalah untuk mengurai kemacetan agar pemudik dapat memulai perjalanan lebih awal dengan tarif yang lebih terjangkau.

“Asumsinya, diskon tarif itu kan akan diberlakukan untuk mengurai kemacetan sehingga pemudik bisa mudik lebih awal dengan adanya diskon itu, karena tarifnya lebih murah,” kata Tulus.

2. Penerapan tarif diskon kemungkinan hanya sampai ruas Kalikangkung

Editorial Team

Tonton lebih seru di