Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ekspor 5 Ribu Produk UMKM, Shopee Kesulitan Ajari Soal Dokumen

IDN Times/ Helmi Shemi

Jakarta, IDN Times - Direktur Shopee Indonesia, Handika Jahja, mengatakan pihaknya sudah mengekspor 5 ribu produk dari UMKM di Indonesia. Angka penjualan itu diraih Shopee melalui program reasi Nusantara dari Lokal untuk Global yang dimulai sejak 23 September 2013.

"Selama ini, kami memahami dukungan pemerintah terhadap fokus pengembangan pasar ekonomi digital di Indonesia melalui kemandirian digital UMKM perlu dikembangkan demi mendorong potensi pertumbuhan e-commerce di Indonesia. Tidak hanya melalui inisiatif kampanye Shopee 11.11 Big Sale, kami juga turut berkontribusi melalui diresmikannya program ekspor Kreasi Nusantara Dari Lokal untuk Global," katanya di acara konferensi pers 11.11 Shopee Big Sale di Jakarta, Senin (14/10).

1. Shopee masih hadapi kendala dalam bantu UMKM ekspor ke Malaysia dan Singapura

IDN Times/ Helmi Shemi

Handika mengatakan saat ini Shopee sudah menyalurkan ekspor produk lokal Indonesia ke dua dari tujuh negara yang di mana mereka beroperasi. Kedua negara tersebut adalah Malaysia dan Singapura. Meski demikian, ada kesulitan yang mereka hadapi yakni mengedukasi ke penjual.

"Salah satu kesulitan untuk ekspor dari edukasi apa saja yang harus dilakukan dari segi SLA, logistik dan pembayarannya. Kita ada 5.000 produk lokal untuk ekspor Malaysia dan Singapura," ujar Handika.

2. Produk apa saja yang diekspor?

IDN Times/Uni Lubis

Kreasi Nusantara adalah sebuah program yang didedikasikan untuk memamerkan rangkaian produk lokal Indonesia lintas kategori, seperti fesyen, makanan dan minuman, kecantikan dan perawatan, perlengkapan rumah tangga, dan masih banyak lagi.

"Fesyen muslim, fesyen wanita itu diminati banget sama semua ASEAN yang penjualnya dari Indonesia juga," kata Handika.

3. Targetkan Thailand dan Vietnam

IDN Times/ Helmi Shemi

Selain Malaysia dan Singapura, fesyen Muslim juga diminati Thailand dan Vietnam. "Kita akan targetkan market-market yang setelah ini yang bahasanya lebih susah, Singapura dan Malaysia kan masih bahasa Melayu atau Inggris. Tapi kalau Vietnam dan Thailand sendiri masih sangat besar potensinya," katanya.

Handika mengatakan Shopee akan terus mengupayakan ekspor produk UMKM Indonesia yang diminati pasar internasional. "Kategori-kategori itu yang banyak maker lokalnya. Jadi kita bisa naikin kategori-kategori itu lebih baik lagi," imbuhnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us