Sri Mulyani Curhat Disentil Lewat Surat Cinta Nadiem ke Guru-guru

Sri Mulyani menegaskan akan melakukan penyederhanaan sistem

Jakarta, IDN Times - Pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menyampaikan pidatonya saat peringatan Hari Guru Nasional beberapa waktu lalu, rupanya membuat Menteri Keuangan Sri Mulyani merasa tersentil. Dalam pidato tersebut, Nadiem menyinggung soal habisnya waktu para guru yang harus mengerjakan tugas administratif.

"Anda ingin membantu murid yang mengalami ketertinggalan di kelas, tetapi waktu Anda habis untuk mengerjakan tugas administratif tanpa manfaat yang jelas," kata Nadiem belum lama ini.

"Saya lihat di salah satu surat cintanya mas Nadiem kepada guru-guru adalah bahwa guru-guru mendapatkan beban untuk melakukan kegiatan pertanggungjawaban keuangan. Wah saya kan jadi agak terkena nih, disebut itu sama beliau (Nadiem)," ujarnya di The Ritz Carlton, Jakarta, Kamis (28/11).

1. Sri Mulyani langsung teruskan 'surat cinta' Nadiem ke pegawai Kementerian Keuangan

Sri Mulyani Curhat Disentil Lewat Surat Cinta Nadiem ke Guru-guruMenteri Keuangan Sri Mulyani dalam KOMPAS100 CEO Forum (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini mengaku langsung mengirimkan isi pidato tersebut ke pegawainya. Hal itu dilakukan agar pegawainya bisa mengevaluasi masukan dari isi pidato tersebut.

"Jadi surat cintanya mas Nadiem saya forward ke seluruh anak buah saya," tuturnya.

 

Baca Juga: Saat Sri Mulyani Berpesan pada Nadiem Makarim Lewat Senandung Lagu

2. Sistem pertanggungjawaban keuangan oleh para guru sudah disederhanakan sejak lama

Sri Mulyani Curhat Disentil Lewat Surat Cinta Nadiem ke Guru-guruIDN Times/Larasati Rey

Sri Mulyani mengungkapkan, sistem pertanggungjawaban tersebut sejatinya telah lama disederhanakan. Dulu, sistemnya diakui sangat panjang dan menyita banyak waktu.

"Dulu presiden sudah minta yang dulu 188 dari mulai item dan berbagai layer dan akhirnya gak ada yang baca dan kita reduce menjadi 16 itu pun masih dianggap merupakan beban (oleh guru)," ungkapnya.

Oleh karena itu, dirinya bakal semakin mempermudah proses administrasi dengan mengoptimalkan teknologi. "Kita mulai berpikir gimana caranya dan teknologi bisa membantu simplify, delivery dan send. Itu yang coba kita betul-betul pikirkan," jelas dia.

3. Anggaran negara diharapkan dapat meningkatkan produktivitas SDM Indonesia

Sri Mulyani Curhat Disentil Lewat Surat Cinta Nadiem ke Guru-guruKonferensi pers APBN Kita bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Eselon Indonesia Kementerian Keuangan. IDN Times/Hana Adi Perdana

Selain itu, Sri Mulyani berharap agar pendanaan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) bisa digunakan dengan baik untuk meningkatkan produktivitas dalam negeri. Sehingga nantinya bisa memberi dampak yang positif bagi perekonomian dalam negeri.

"Bagaimana APBN bisa meningkatkan produktivitas tadi. Bagaimana kita menggunakan resources ini. Bagaimana belanja Rp2.450 triliun addressing the issue bukan menambah masalah. Untuk memperbaiki regulasi, birokrasi, jangan sampai APBN menambah regulasi, membuat ruwet birokrasi. Bagaimana belanja coordinate namun sisi lain input proses outcome dan impact," ujar Menteri Keuangan dua periode ini.

 

Baca Juga: Teks Pidato Hari Guru Terlanjur Viral, Nadiem Pilih Putar Video

Topik:

  • Umi Kalsum

Berita Terkini Lainnya