Harga Bahan Pokok Kompak Naik, dari Beras sampai Minyak Goreng

18 Feb 2024, 18:50 WIB

Rak beras di Superindo (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Jakarta, IDN Times - Harga bahan pokok nasional mengalami kenaikan selama sepekan terakhir atau sejak 7-15 Februari 2024. Sejumlah bahan pokok seperti beras, minyak goreng hingga cabai merah naik signifikan dalam beberapa hari terakhir.

Berdasarkan data di situs resmi Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian Perdagangan (SP2KP Kemendag) per Minggu (18/2/2024), beras jenis medium dan premium kompak mengalami kenaikan.

Harga beras medium pada 7 Februari 2024 terpantau Rp14.500 per kilogram (kg), sedangkan pada 15 Februari 2024 naik 1,38 persen menjadi Rp14.700 per kg. Kemudian harga beras premium naik 1,9 persen dari Rp15.800 menjadi Rp16.100 per kg pada periode yang sama.

Kenaikan harga juga turut terjadi pada komoditas daging ayam ras dan telur ayam ras. Harga daging ayam ras naik sebesar 1,34 persen dari Rp37.400 per kg menjadi Rp37.900 per kg, sedangkan harga telur ayam ras menjadi Rp30.500 atau naik 0,33 persen dari sebelumnya Rp30.400 per kg.

1. Harga cabai naik

ilustrasi cabai merah besar (pixabay.com/tookapic)

Komoditas lainnya yang mengalami kenaikan harga adalah keluarga cabai. Cabai merah keriting, rawit merah, dan merah besar kompak mengalami kenaikan harga sangat signifikan

Harga cabai merah keriting naik 11,72 persen dalam sepekan terakhir menjadi Rp59.100 dari sebelumnya Rp52.900 per kg. Pada periode yang sama, harga cabai rawit merah juga naik 18,85 persen dari sebelumnya Rp45.100 menjadi Rp53.600 per kg.

Sementara itu, harga cabai merah besar juga turut mengalami kenaikan sebesar 4,45 persen dari sebelumnya Rp60.700 menjadi Rp63.400 per kg.

2. Harga minyak selama sepekan

Ilustrasi minyak goreng. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Minyak goreng pun turut mengalami kenaikan harga. Hanya minyak goreng sawit kemasan premium yang terpantau mengalami penurunan harga.

Harga minyak goreng curah terpantau naik 0,67 persen menjadi Rp15.100 per liter dari sebelumnya Rp15.000 per liter. Hal yang sama terjadi pada minyak goreng MINYAKITA, yang naik 0,65 persen dari sebelumnya Rp15.300 menjadi Rp15.400 per liter

Di sisi lain, harga minyak goreng sawit kemasan premium justu mengalami penurunan harga sebesar 0,49 persen menjadi Rp20.500 dari sebelumnya Rp20.600 per liter.