IHSG Tergelincir ke Zona Merah pada Senin Pertama 2025

- IHSG melemah pada pembukaan perdagangan Senin (6/1/2025)
- Investor sudah membukukan transaksi sebesar Rp1,79 triliun
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pada awal perdagangan hari ini, Senin (6/1/2025) yang merupakan Senin pertama di 2025.
Berdasarkan data IDX Mobile, pada pembukaan perdagangan, IHSG menguat 11,64 poin ke level 7.176,12. Tak lama setelah pembukaan, grafik IHSG tergelincir ke zona merah.
1. Pergerakan IHSG pagi ini
Di menit ke-35 perdagangan, IHSG terus melemah hingga 21,73 poin atau 0,3 persen ke Rp7.142,7. Level tertinggi IHSG pagi ini ialah 7.182,02, dan level terendahnya 7.137,7.
Investor sudah membukukan transaksi sebesar Rp1,79 triliun, dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 7,43 miliar lembar saham, dan frekuensi sebanyak 288 ribu kali. Selain itu, ada 249 yang menguat, 250 saham melemah, dan 448 saham stagnan alias tidak mengalami perubahan.
2. Indeks saham unggulan melemah pagi ini
Indeks saham unggulan turut melemah pagi ini. Berikut rinciannya:
- LQ45 melemah 0,54 persen ke level 833,24
- IDX30 melemah 0,44 persen ke level 427,86
- IDX80 melemah 0,41 persen ke level 121,78
- IDXESGL melemah 0,12 persen ke level 151,25
- IDXQ30 melemah 0,7 persen ke level 141,56.
3. Ada 5 saham menguat lebih dari 10 persen pagi ini
IDX Mobile mencatat ada 5 saham menunjukkan penguatan lebih dari 10 persen pagi ini, dan bisa dijadikan watchlist para investor. Berikut rinciannya:
- PT Multi Medika Internasional Tbk (MMIX) menguat 23,74 persen ke Rp172
- PT Kobexindo Tractors Tbk (KOBX) menguat 16,76 persen ke Rp202
- PT Bank Artha Graha Internasional Tbk (INPC) menguat 13,73 persen ke Rp232
- PT Satria Mega Kencana Tbk (SOTS) menguat 11,89 persen ke Rp230
- PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) menguat 10,34 persen ke Rp448.