Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
PT Angkasa Pura layani 4,7 juta pergerakan penumpang di 15 bandara yang dikelola selama Juni 2022. (dok. Angkasa Pura I)

Jakarta, IDN Times - Dua perusahaan bandara di Indonesia, yakni PT Angkasa Pura I dan PT Angkasa Pura II bakal segera diintegrasikan. Ada dua opsi yang bisa dipilih untuk mengintegrasikan dua perusahaan pelat merah tersebut.

Proses integrasi itu sendiri saat ini tengah digodok oleh Holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pariwisata dan Aviasi, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney.

"Bisa jadi nanti prosesnya adalah merger and acquisition atau nanti prosesnya membangun operating co di atasnya," ujar Direktur Utama InJourney, Dony Oskaria selepas acara Ngobrol Seputar BUMN di Jakarta, Senin (12/12/2022).

1. InJourney lakukan penyetaraan antara AP I dan AP II

Konferensi Pers InJourney di Hotel Sari Pan Pacific. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Dony menambahkan, pihaknya bakal menyetarakan terlebih dahulu antara AP I dan AP II. Adapun penyetaraan tersebut berkaitan dengan kebijakan komersial, kebijakan operasi, dan struktur organisasi kedua perusahaan tersebut.

"Ini kita samakan dulu, kalau sudah sama lebih mudah bagi kita nanti memikirkan mana alternatif yang terbaik apakah merger and acquisition atau bisa juga kita meng-create operating co di atasnya sebagai sub-holding yang kita sebut Airport Co," tutur Dony.

2. Indonesia mesti punya satu operator bandara yang andal

Editorial Team

Tonton lebih seru di