Jelang Akhir Pekan, IHSG Ditutup Lesu Gara-gara Trump Positif COVID-19
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG terus berada di zona merah atau menunjukkan pelemahan sepanjang hari Jumat(2/10/2020). IHSG sore ini ditutup minus 43,350 poin atau minus 0,87 persen menjadi 4.926,734.
Analis Indo Premier Sekuritas Mino mengatakan IHSG hari ini melemah karena sentimen negatif dari Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang positif COVID-19. "Selain itu juga karena profit taking setelah kemarin naik dua persen," katanya seperti dilansir ANTARA, Jumat (2/10/2020).
1. Cek saham rekomendasi biar makin cuan
Analis Binaartha Sekuritas M. Nafan Aji Gusta Utama memberikan sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.
Bank Negara Indonesia (BBNI), PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk (BEST), PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), Gudang Garam (GGRM), PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) dan Bukit Asam (PTBA).
2. Kondisi saham unggulan dan transaksi IHSG hari ini
Sebanyak 125 saham menguat, 300 melemah, dan 150 tidak mengalami perubahan. Adapun investor membukukan transaksi hari ini sebesar Rp6,1 triliun dengan volume transaksi sebesar 9,9 miliar lembar saham dan frekuensi sebanyak 629.051 kali.
Dilansir dari IDX, semua saham unggulan ikut menurun. Mulai dari LQ45 yang turun 1,34 persen menjadi 750,859. IDX30 turun 1,4 persen menjadi 409,103. IDX80 turun 1,22 persen menjadi 107,419. IDXQ30 turun 1,28 persen menjadi 120,032, dan IDXV30 turun 1,27 persen menjadi 101,010.
3. IHSG yang labil dan cenderung turun sejak pagi
IHSG dibuka melemah ke level 4.969. Namun, belum sampai 1 menit, IHSG langsung menguat 0,396 poin atau 0,01 persen ke level 4.970 pada perdagangan, Jumat (2/10/2020).
Sebanyak 94 saham menguat, 37 saham melemah, dan 105 saham tidak mengalami perubahan. Volume perdagangan tercatat sebanyak 163.450 juta lembar saham dengan frekuensi sebanyak 6,886 kali.
