Jokowi Resmikan 2 Ruas Tol Trans Sumatra di Jambi dan Sumut

- Presiden Jokowi meresmikan dua ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) di Sumatra Utara dan Jambi.
- Jalan tol Bayung Lencir-Tempino sepanjang 34 km menelan biaya Rp5,6 triliun selama 2 tahun.
- Jalan tol Indrapura-Kisaran sepanjang 47,75 km membutuhkan investasi Rp6,32 triliun dan diharapkan meningkatkan daya saing wilayah.
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo meresmikan dua ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) di penghujung jabatannya pada Rabu (16/10/2024).
Jalan bebas hambatan yang diresmikan adalah tol Indrapura-Kisaran Seksi 2 Lima Puluh-Kisaran di Provinsi Sumatra Utara serta tol Betung-Tempino-Jambi Seksi 3 Bayung Lencir-Tempino di Provinsi Jambi.
"Siang hari ini saya resmikan jalan tol Ruas Indrapura-Kisaran Seksi II Lima Puluh-Kisaran di Provinsi Sumatra Utara, dan Jalan Tol Ruas Betung-Tempino-Jambi Seksi 3 Bayung Lencir-Tempino di Provinsi Jambi," kata Jokowi disiarkan melalui saluran YouTube Sekretariat Presiden.
1. Pembangunan tol Bayung Lencir-Tempino menelan Rp5,6 triliun

Jokowi mengungkapkan jalan tol Bayung Lencir hingga Tempino Seksi 3 di Provinsi Jambi membentang sepanjang 34 kilometer.
Proyek tersebut menelan anggaran sebesar Rp5,6 triliun dan telah dikerjakan selama dua tahun. Jalan tol itu merupakan bagian dari jaringan Jalan Tol Trans Sumatera.
"Alhamdulillah pada siang hari ini telah selesai jalan tol Bayung Lencir ke Tempino Seksi 3 ini di Provinsi Jambi sepanjang 34 kilometer," tuturnya.
2. Tol Lima Puluh-Kisaran mempunyai panjang 32,15 kilometer

Jokowi menyatakan jalan tol Indrapura-Kisaran yang mulai dibangun sejak 2018 menelan biaya investasi sebesar Rp6,32 triliun. Jalan tol tersebut yang terdiri dari dua seksi itu memiliki panjang secara keseluruhan mencapai 47,75 kilometer.
"Jalan tol sepanjang 47,75 kilometer ini terdiri dari dua seksi, yaitu seksi 1 Indrapura-Lima Puluh sepanjang 15,6 kilometer dan Seksi II, Lima Puluh-Kisaran sepanjang 32,15 kilometer," ujarnya.
3. Kehadiran tol akan memunculkan titik-titik ekonomi baru

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan pembangunan jalan tol tersebut diharapkan dapat meningkatkan daya saing wilayah serta memunculkan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru.
"Ini akan menjadi daya saing dan akan menumbuhkan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru, baik di Provinsi Sumatra Utara maupun yang tadi di Provinsi Jambi," tambahnya.