Jumlah Penumpang Akan Bertambah, KCI Bahas Opsi Impor KRL Bekas

Jakarta, IDN Times - KAI Commuter menargetkan jumlah penumpang KRL naik jadi 1 juta orang per hari. Target itu akan dipenuhi dengan berbagai upaya optimalisasi layanan dan penambahan armada KRL.
VP Corporate Communication PT KCI, Anne Purba akan dilakukan tiga opsi untuk penambahan armada KRL. Opsi pertama, yakni pengadaan 16 rangkaian KRL baru produksi PT INKA. Kedua, modernisasi rangkaian KRL yang berusia tua alias retrofit. Ketiga, pengadaan KRL bukan baru alias impor KRL bekas dari Jepang.
“Sampai hari ini kajian soal retrofit sedang kami lakukan dengan INKA. Rutin. Jadi bagaimana memenuhi kebutuhan sebelum KRL baru datang ini bisa terpenuhi, di samping kami berupaya mendatangkan KRL bukan baru. Tapi ini masih tahap kajian,” kata Anne usai konferensi pers perubahan Grafik Perjalanan Kereta (Gapeka) 2023 di kantor pusat PT KCI, Jakarta, Senin (29/5/2023).
1. Jumlah KRL yang akan di-upgrade masih ditinjau
Anne mengatakan, PT KCI dan PT INKA sedang melakukan asesmen untuk opsi retrofit rangkaian KRL tua. Asesmen dilakukan pada rangkaian KRL yang disimpan di depo-depo KCI.
“INKA saat ini bersama dengan KAI Commuter di Depo Depok dan Depo kami yang lain, itu kereta-kereta ini dilakukan asesmen untuk melakukan apakah memang kereta itu bisa diretrofit, sedang dilakukan kajian,” tutur Anne.