11 Konglomerat Pemilik Bank Swasta Besar di Indonesia

Salah satunya pemilik bisnis mi instan paling terkenal

Jakarta, IDN Times – Sebagian besar konglomerat biasanya memiliki lebih dari satu jenis bisnis yang dijalankan. Mulai dari bisnis ritel, bisnis makanan, bisnis kelapa sawit, media, rumah sakit, hingga perbankan.

Bisnis perbankan milik konglomerat tersebut bahkan telah memiliki ribuan cabang di seluruh Indonesia. Mengutip dari transfez, berikut daftar 11 orang kaya pemilik bank swasta terbesar di Indonesia.

Baca Juga: 10 Orang Terkaya di Indonesia 2022, Masih Dipimpin Hartono Bersaudara

1. Hartono bersaudara (BCA)

11 Konglomerat Pemilik Bank Swasta Besar di IndonesiaRobert Budi Hartono (forbes.com)

Dua bersaudara ini memang tak perlu diragukan lagi kekayaannya. R. Budi Hartono dan Michael Hartono masing-masing memiliki kekayaan sekitar 21,4 dolar AS atau setara Rp313,9 triliun dan 20,6 miliar dolar AS atau Rp302 triliun.

Sumber utama kekayaan keduanya berasal dari kepemilikan saham salah satu bank swasta terbesar di Indonesia, yakni BCA. Mereka diketahui menguasai sebanyak 54,94 persen saham BCA.

2. Jerry Ng (Bank Jago)

11 Konglomerat Pemilik Bank Swasta Besar di IndonesiaJerry Ng (Youtube.com/The McIntire School of Commerce at UVA)

Jerry Ng memang dikenal sebagai salah satu bankir senior di Indonesia. Saat ini, Jerry memiliki sebagian besar saham Bank Jago, atau sekitar 29,80 persen. Ia juga menjadi komisaris utama di bank berlebel digital itu.

Total kekayaannya diprediksi mencapai 1,9 miliar dolar AS atau sekitar Rp28 triliun (kurs Rp14.824).

3. Chairul Tanjung (Bank Mega)

11 Konglomerat Pemilik Bank Swasta Besar di IndonesiaChairul Tanjung (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

Chairul Tanjung si “Anak Singkong” merupakan pemilik dari Bank Mega, salah satu bank swasta terbesar di Indonesia. Belum lama ini, ia juga meluncurkan sebuah bank digital, yaitu Allo Bank.

Pria yang akrab disapa CT itu menjalankan banyak bisnis yang bergerak di berbagai sektor, mulai dari media, makanan, minuman, keuangan, hingga retail. Kekayaan bersihnya diperkirakan senilai 7,5 miliar dolar AS atau Rp110 triliun.

Baca Juga: 10 Potret Chairul Tanjung di Lamaran hingga Pernikahan Putri Tanjung

4. Hary Tanoesoedibjo (Bank MNC)

11 Konglomerat Pemilik Bank Swasta Besar di IndonesiaRivan Awal Lingga/ANTARA FOTO

Di samping kesuksesannya sebagai pemilik dari beberapa jaringan media swasta terkemuka di Indonesia. Politikus sekaligus pengusaha ini ternya juga memiliki sebuah bank bernama Bank MNC.

Hary Tanoe diketahui memiliki kekayaan sekitar 1,3 miliar dolar AS atau setara Rp19,3 triliun. Sebagai informasi, Hary merupakan pendiri dsri partai Perindo.

5. Eka Tjipta Widjaja (Bank Sinarmas)

11 Konglomerat Pemilik Bank Swasta Besar di IndonesiaEka Tjipta Widjaja, Pendiri Sinar Mas (Website/sinarmas.com)

Keluarga Widjaja memang terkenal sebagai salah satu keluarga konglomerat ternama di Indonesia. Bank Sinarmas merupakan salah satu sumber kekayaan terbesar yang dimiliki keluarga itu.

Per 31 maret 2021 lalu, aset total Bank Sinarmas diketahui mencapai Rp47,93 triliun. Sementara, Eka Tjipta sendiri disebut memiliki kekayaan sekitar Rp171,32 triliun.

6. Dato Sri Tahir (Bank Mayapada)

11 Konglomerat Pemilik Bank Swasta Besar di IndonesiaANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Bank Mayapada merupakan bagian dari Mayapada Grup yang dipunyai oleh Dato Sri Tahir. Sejak Maret 2014 Sri Dato Tahir menjabat sebagai komisaris Utama Bank Mayapada. Kekayaannya ditaksir mencapai Rp35,6 triliun.

Saat ini ia berada diperingkat ke-16 orang terkaya di Indonesia menurut majalah Forbes.

Baca Juga: Bukan Elon Musk, Ini Daftar 10 Orang Terkaya Sepanjang Sejarah

7. Mochtar Riady (Bank Nobu)

11 Konglomerat Pemilik Bank Swasta Besar di IndonesiaDR. Mochtar Riady, Founder & Chairman Lippo pada Webinar oleh Tsinghua University Indonesian Student Association (THUISA) dan PPI Tiongkok 'Potensi Mahasiswa Indonesia di Tiongkok dalam Membangun the New Normal Indonesia'. 22 Agustus 2020. IDN Times/Fajar Laksmita

Mochtar Riady merupakan konglomerat pendiri Lippo Group. Ia diperkirakan memiliki kekayaan sebanyak 1,6 miliar dolar AS atau Rp23,7 triliun.

Ia diketahui telah banyak membangun bank-bank besar di Indonesia, seperti Bank Panin, BCA, Bank Buam, dan Lippo Bank. Meski begitu, saat ini Mochtar Riady fokus memimpin bank Nobu yang berada di bawah Lippo Group.

8. Tomy Winata (Bank Artha Graha)

11 Konglomerat Pemilik Bank Swasta Besar di IndonesiaTomy Winata. (Dok.Artha Graha)

Tomy Winata adalah pemilik grup Artha Graha yang juga membawahi Bank Artha Graha. Ia juga dikenal sebagai pengusaha pemilik kawasan bisnis elit di SCBD Sudirman, Jakarta. Meski begitu, Forbes tak memasukkan namanya dalam daftar orang terkaya di Indonesia. 

9. Mukmin Ali (Bank Panin)

11 Konglomerat Pemilik Bank Swasta Besar di IndonesiaMukmin Ali pemilik Bank Panin (dok.paninfinansial)

Pria yang memiliki nama asli Lie Mo Ming ini sudah terjun ke industri perbankan sejak 1966. Saat ini, ia menjalankan salah satu bank swasta terbesar di Indonesia, yakni Bank Panin. Ia mendirikan PT Panin Indonesia atau Bank Panin pada 17 Agustus 1971 silam. 

Baca Juga: 4 Cara Jitu Rekrut Pegawai ala Elon Musk, Orang Terkaya di Dunia

10. Putera Sampoerna (Bank Sahabat Sampoerna)

11 Konglomerat Pemilik Bank Swasta Besar di IndonesiaPutera Sampoerna pemilik Bank Sahabat Sampoerna (Dok.idxchannel)

Putera Sampoerna menjadi orang terkaya di Indonesia nomor 25 versi Forbes. Sebelumnya, ia melespakan sebagian besar sahamnya di perusahaan rokok Sampoerna ke Philip Morris.

Kini, Putera lebih berfokus pada bisnis investasinya di Sampoerna Strategic dan menjadi pemilik dari bank Sahabat Sampoerna. Sekarang, bisnis yang dimiliki Putera sangat luas mulai dari perkebunan sawit, kayu, keuangan, properti, telekomunikasi, dan perbankan.

11. Anthony Salim (Bank Ina)

11 Konglomerat Pemilik Bank Swasta Besar di IndonesiaAnthony Salim pemilik Indofood dan Bank Nobu (Dok.Forbes)

Anthony Salim merupakan pemilik dari Bank Ina yang berada di bawah PT Indolife Pensiontama. Anthony terkenal sebagai penguasa pasar mi instan karena kepemilikannya di Indofood.

Ia juga merupakan pemilik dari waralaba KFC, jaringan minimarket Indomaret, Sari Roti, Bogasari, hingga perkebunan kelapa sawit.

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya