Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kebijakan Bank Sentral AS Bikin Rupiah Cuma Menguat Tipis Pagi Ini

ilustrasi rupiah menguat (IDN Times/Aditya Pratama)
ilustrasi rupiah menguat (IDN Times/Aditya Pratama)
Intinya sih...
  • Dolar AS menguat usai rapat The Fed pangkas suku bunga
  • Pemangkasan suku bunga berikutnya jauh dari kepastian
  • Proyeksi pergerakan rupiah hari ini
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah dibuka di level Rp16.608 per dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Kamis (30/10/2025). Rupiah menguat saat dibuka, namun penguatannya kemudian menipis.

Berdasarkan data dari Bloomberg, hingga pukul 09.10 WIB, rupiah terpantau berada di level Rp16.616 per dolar AS, menguat sangat tipis, yakni 1 poin atau 0,01 persen, dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya di level Rp16.617 per dolar AS.

1. Dolar AS menguat usai rapat The Fed pangkas suku bunga

Pengamat pasar uang Lukman Leong menyatakan rupiah diperkirakan akan melemah. Itu dipicu oleh penguatan cukup tajam yang dialami dolar AS setelah hasil rapat Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) Bank Sentral AS atau The Federal Reserve (The Fed) diumumkan.

"Rupiah diperkirakan akan melemah terhadap dolar AS yang menguat cukup tajam setelah dalam rapat FOMC, walau sesuai perkiraan memangkas suku bunga," sebutnya.

2. Pemangkasan suku bunga berikutnya jauh dari kepastian

Lukman menambahkan, penguatan dolar AS terjadi karena The Fed secara mengejutkan memberikan pernyataan yang bernada hawkish. Istilah hawkish merujuk pada sikap yang lebih condong ke kebijakan moneter ketat atau suku bunga tinggi.

The Fed dilaporkan menyatakan pemangkasan suku bunga berikutnya masih jauh dari kepastian. Sinyal yang lebih ketat itu membuat dolar AS kembali menarik dan membebani rupiah.

"Secara mengejutkan memberikan pernyataan hawkish mengenai pemangkasan berikutnya yang menurut mereka jauh dari kepastian," tambahnya.

3. Proyeksi pergerakan rupiah hari ini

Lukman Leong memproyeksikan pergerakan mata uang Garuda hari ini akan berada di rentang Rp16.550 hingga Rp16.700 per dolar AS.

Data Bloomberg juga mencatat, dalam 52 minggu terakhir, rentang pergerakan rupiah tercatat antara Rp15.618 hingga Rp17.224 per dolar AS.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ilyas Listianto Mujib
EditorIlyas Listianto Mujib
Follow Us

Latest in Business

See More

Bos BI Ramal Ekonomi Digital RI Tembus 147 Miliar Transaksi di 2030

30 Okt 2025, 14:08 WIBBusiness