Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kenapa Transformasi Bisnis PLN Layak Dicontoh?

WhatsApp Image 2025-06-18 at 17.36.54.jpeg
Tampilan Gedung PLN Kantor Pusat di daerah Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Sepanjang tahun 2024, PLN mencatatkan kinerja positif dengan mencetak pendapatan sebesar Rp545,4 triliun sekaligus menjadi rekor tertinggi dalam sejarah perseroan. (Dok. PLN)

Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Komisi XII DPR RI, Sugeng Suparwoto, menilai upaya PT PLN (Persero) dalam menjaga kualitas layanan listrik layak menjadi contoh di tengah kewajiban perusahaan menyetor kontribusi besar kepada negara.

"Sepanjang 2024 kualitas layanan listrik relatif stabil, tidak ada kecelakaan fatal, dan semua berjalan lancar. Bahkan, setoran PLN ke negara ikut meningkat," ujar Sugeng dalam keterangannya, dikutip Selasa (24/6/2025).

Pada 2024, PLN mampu menekan System Average Interruption Frequency Index (SAIFI) sebesar 24,32 persen menjadi 3,23 kali per pelanggan. Sementara System Average Interruption Duration Index (SAIDI) juga turun 5,29 persen atau berkurang sekitar 17,89 menit dibandingkan tahun sebelumnya.

1. Kontribusi PLN dari sisi fiskal

ilustrasi dividen (IDN Times/Esti Suryani)
ilustrasi dividen (IDN Times/Esti Suryani)

Dari sisi fiskal, PLN mencatat total setoran ke negara sebesar lebih dari Rp65 triliun, naik 18 persen dibanding 2023.

Setoran tersebut terdiri dari dividen senilai Rp3,35 triliun, serta berbagai pajak dan retribusi lainnya, termasuk PPN, PPh, bea materai, pajak daerah, hingga Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).

"Hal itu menunjukkan peran PLN sebagai BUMN strategis yang menopang perekonomian nasional. Kenaikan setoran juga menandakan transformasi bisnis PLN sejak 2020 berjalan dengan baik," tutur Sugeng.

2. Rekor kinerja keuangan PLN

ilustrasi laba bersih (IDN Times/Aditya Pratama)
ilustrasi laba bersih (IDN Times/Aditya Pratama)

Tak hanya itu, kinerja keuangan PLN juga mencetak rekor. Pendapatan perusahaan pada 2024 mencapai Rp545 triliun, tumbuh 12 persen dibanding tahun sebelumnya.

"PLN berhasil menjaga profitabilitas meski menghadapi tantangan global, seperti fluktuasi harga energi dan transisi ke energi bersih. Ini hasil dari efisiensi operasional, digitalisasi, serta pembenahan tata kelola keuangan," ujar Sugeng.

3. Transformasi PLN membuahkan hasil

Siswa SDN 34 Satangnga di Kecamatan Tanakeke, Takalar, kini dapat belajar lebih nyaman berkat hadirnya listrik PLN. (Dok. Istimewa)
Siswa SDN 34 Satangnga di Kecamatan Tanakeke, Takalar, kini dapat belajar lebih nyaman berkat hadirnya listrik PLN. (Dok. Istimewa)

Sugeng pun menilai, transformasi menyeluruh yang dilakukan PLN sejak 2020 terbukti membawa dampak positif dan berkelanjutan, baik secara operasional maupun finansial.

Sugeng juga menekankan pentingnya pemerataan hasil transformasi ini, terutama di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).

"PLN perlu memastikan peningkatan layanan listrik juga dirasakan masyarakat di seluruh pelosok Indonesia," kata dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us