Kisah Tadashi Yanai, Berkat Uniqlo Jadi Orang Terkaya Jepang

24 Nov 2024, 18:06 WIB

Hana Adi Perdana

Founder dan Chairman Uniqlo, sekaligus President & CEO Fast Retailing Tadashi Yanai Dok.IDN Times/UNIQLO

Intinya sih...

Tadashi Yanai berhasil membangun Uniqlo dari toko kecil menjadi merek global yang sukses.
Tadashi Yanai merupakan CEO Fast Retailing yang memiliki merek-merek terkenal seperti Uniqlo, GU, dan Helmut Lang.

Jakarta, IDN Times - Siapa yang tidak tahu Uniqlo? Merek pakaian asal Jepang ini sudah dikenal di Tanah Air, khususnya oleh anak muda. Produk ini juga sangat mudah ditemui di pusat perbelanjaan di Indonesia.

Di balik kesuksesan Uniqlo saat ini, ada tangan dingin Tadashi Yanai. Pria kelahiran 7 Februari 1949 itu berhasil membangun Uniqlo yang pada saat itu hanya sebuah toko kecil.

Kini, tak hanya Uniqlo, Tadashi Yanai juga tercatat sebagai CEO Fast Retailing yang melingkupi merek-merek seperti Uniqlo, GU, Helmut Lang, J Brand, dan Link Theory Holdings.

Seperti apa kisah sukses Tadashi Yanai? Berikut IDN Times mengulasnya.

1. Tadashi dibesarkan di toko pakaian milik orang tuanya

Founder dan Chairman Uniqlo, sekaligus President & CEO Fast Retailing Tadashi Yanai di LifeWear Day 2019: “The Art and Science of LifeWear: New Form Follows Function” IDN Times/Anata)

Pria 72 tahun itu dibesarkan di sebuah toko pakaian milik orang tuanya yang berada di kawasan prefektur Yamaguchi, Jepang.

Dilansir dari successstory.com, Tadashi lulus dari Universitas Waseda, Tokyo pada 1971. Usai lulus, Tadashi menekuni bisnis pakaian dan peralatan dapur di supermarket Jusco.

Tidak lama setelah itu, Tadashi kemudian ikut bergabung dengan bisnis ayahnya. Seiring berjalannya waktu, Tadashi akhirnya mendirikan toko pakaian bernama Uniqlo pada 1984 di Hiroshima.

Tadashi tidak menyangka jika bisnisnya mampu berkembang dengan cepat. Hingga akhirnya pada 1994, atau 10 tahun kemudian, Uniqlo melakukan penawaran umum perdana saham alias initial public offering (IPO) di pasar modal.

2. Tadashi dikenal sebagai sosok dermawan

Dok. IDN Times/UNIQLO

Kerja kerasnya membuat dia bisa tinggal di sebuah rumah seharga 50 juta dolar AS di Tokyo, Jepang. Selain itu, dia juga memiliki dua lapangan golf di Hawaii.

Yanai juga dikenal sebagai sosok dermawan. Dia pernah menyumbang sekitar 1 miliar yen Jepang pada Maret 2011 untuk korban gempa Sendai. Yanai juga telah menerbitkan sebuah buku berjudul Throw Away Your Success in a Day pada 2009.

3. Orang terkaya Jepang

Ilustrasi Uniqlo di London, Inggris (IDN Times/Anata)

Dilansir dari Forbes, Tadashi memiliki kekayaan bersih sebesar 45,1 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp715,96 triliun (asumsi Rp15.875 per dolar AS). Dia merupakan orang terkaya Jepang saat ini.

Adapun Fast Retailing tersebut melaporkan laba bersih sebesar 2 miliar dolar AS dan pendapatan sebesar 19 miliar AS untuk tahun fiskal yang berakhir pada Agustus 2023.
Merek andalan Uniqlo memiliki hampir 2.500 toko di 25 negara.

Yanai punya cita-cita besar bahwa di masa mendatang bisnis ritel fashion-nya mampu melampaui merek H&M dan Inditex.